7
1.2 Permasalahan
Berdasarkan latar belakang di atas, permasalahan dalam penelitian ini adalah: Bagaimana ketersediaan sarana dan prasarana Penjasorkes yang ada di
Sekolah Dasar Luar Biasa SDLB se-Kota Salatiga?
1.3 Penegasan Istilah
Untuk menghindari dan menghilangkan salah tafsir atau pengertian yang berbeda maupun penyimpangan-penyimpangan yang dapat berakibat kaburnya
permasalahan dalam penelitian ini, penegasan ini digunakan untuk lebih menegaskan masalah yang akan diteliti.
1.3.1 Survei
Survei menurut Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, 1989: 3 yaitu penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner
sebagai alat pengumpulan data yang pokok.
1.3.2 Sarana Olahraga
Sarana olahraga adalah segala sesuatu yang dapat digunakan dan dimanfaatkan dalam pelaksanaan kegiatan olahraga atau pendidikan jasmani. Sarana
yang dipakai dalam kegiatan olahraga pada masing-masing cabang olahraga memiliki ukuran standard. Akan tetapi apabila cabang olahraga tersebut dipakai sebagai materi
pembelajaran pendidikan jasmani, sarana yang digunakan bisa dimodifikasi, disesuaikan dengan kondisi sekolah dan karakteristik siswa Soepartono, 2000: 5 .
8
1.3.3 Prasarana Olahraga
Prasarana olahraga adalah segala sesuatu yang merupakan penunjang terselenggarakannya suatu proses usaha atau pembangunan. Dalam olahraga
prasarana didefinisikan sebagai sesuatu yang mempermudah atau memperlancar tugas dan memiliki sifat yang relatif permanen. Salah satu sifat tersebut adalah
susah dipindahkan Soepartono, 2000: 5.
1.3.4 Pendidikan Jasmani
Menurut Rusli Ibrahim, 2005: 1 pendidikan jasmani merupakan suatu upaya pendidikan yang dilakukan terhadap anak-anak, agar mereka dapat belajar
bergerak, dan belajar melalui gerak, serta berkepribadian yang tangguh, sehat jasmani dan rokhani. Pendidikan jasmani adalah proses pendidikan menyeluruh
yang menggunakan aktivitas fisik, dalam bentuk permainan, dan olahraga yang terpilih lainnya sebagai media atau alatnya Depdiknas, 2003: 11.
1.3.5 Sekolah Dasar Luar Biasa
Sekolah Dasar Luar Biasa adalah pendidikan yang diberikan kepada mereka yang termasuk orang luar biasa, yaitu anak luar biasa atau orang dewasa
yang luar biasa. Sekolah Dasar Luar Biasa merupakan salah satu lembaga pendidikan yang peduli terhadap anak cacat. Sekolah tersebut mendidik dan
mengajarkan para anak-anak cacat baik tunanetra, tunagrahita, tunarungu dan cacat-cacat yang lain. Kurikulum pelajaran dibuat secara lengkap untuk
memberikan keterampilan pada anak-anak cacat untuk memberikan solusi masa depan pada anak-anak cacat agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan
optimal sesuai dengan potensi yang dimilikinya.
9
1.3.6 Tunanetra