22
2.4. Studi Banding Proyek Sejenis
2.4.1. Gwacheon National Science Museum
Museum Sains Nasional Gwacheon dibuka pada tanggal 14 November
2008. Lokasinya dekat dengan Seoul Grand Park station subway
jalur 4. Berdiri di atas tanah seluas 244.000 meter persegi.Museum ini
disebut juga
Scientorium. Dirancang
dengan konsep
sentuhan alam semesta. Ada lebih 4200 jenis display pameran dari 685
subyek yang ada. Pengunjung asing bisa menyewa headset dilengkapi dengan pemandu wisata bahasa inggris dan informasi museum.
pada area pameran terbagi kedalam berbagai macam bagian seperti: -
Basic Science -
Advanced Technology -
Children‟s Exploration -
Natural history -
Traditional Science -
Insectarium
Selain bangunan utama terdapat Planetarium, Insectarium dan pameran outdoor lainnya termasuk Dinosaur Park, Space Launch Vehicles, Radio Telescope,
Astronomical Observatory dan Eco-Park.
Gambar 2.7. Basic Science Hall Gambar 2.6. Exhibit Hall dengan
tinggi 32m dan luas 400m Gambar 2.5. eksterior bangunan
23
Basic Science Hall ada di lantai pertama , disini ditampilkan bagian dari ilmu murni seperti matematika, fisika,kimia, biologi, dan geologi. Disini kita dapat melihat
langsung dan merasakan bagaima kilat dan guntur, ditampilkan bagaimana kekuatan ledakan petir berkekuatan empat juta volt. Disini juga ada ruang gempa
dimana kita bisa merasakan gempa bumi karena disediakan ruang simulasi dan video empat dimensi
Gambar 2.8. Science Park for Kids dirancang untuk mengenalkan konsep-konsep ilmiah pada
anak-anak.
Advanced technology exhibit ada diseberang basic Science Hall ,disini ditampilkan display bioteknologi, informasi dan perkembangan komunikasi, eksplorasi ruang
angkasa .Tempat ini terdiri dari dua lantai
Gambar 2.9. Advanced technology exhibit
Gambar 2.10 Traditional Science exhibit
24
Traditional Sciences adalah tempat untuk melihat ilmuwan-ilmuwan korea jaman dahulu, seperti Hong Dae-yong seorang sarjana di era Joseon yang menulis tentang
Kiryukocha yakni alat ukur semi otomatis yang memberitahu jarak dengan membunyikan drum setelah rentang tertentu. Di jaman kini inilah yang disebut
tachometer. Ada juga sistem pemantauan global yang disebut SOS dibagaian sejarah alam. perubahan suhu lapisan ozon, arus laut, awan dan lingkungan alam
lainnya.
Observatory features menampilkan berbagai konstelasi bima sakti yang semuanya diproyeksikan kedalam layar kubah berukuran 25 meter. Observatorium ini memiliki
berbagai alat astronomi seperti teleskop optik 100 cm , teleskop radio 7,2 meter, dan teleskop matahari.
2.4.2. Science Centre Singapore