dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sugiyono, 2010. Populasi dalam penelitian ini adalah nasabah pengguna layanan Mobile Banking Bank Mandiri di
Bandar Lampung.
3.2.2 Sampel
Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut Sugiyono, 2010. a.
Metode Penentuan Sampel Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah dengan non probability
sampling yaitu teknik sampling yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel,
teknik sampel ini meliputi, sampling sistematis, kuota, aksidental, purposive, jenuh snowball Sugiyono, 2010. Dalam penelitiaan ini peneliti menggunakan
teknik Sampling Purposive. Sampling Purposive adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2010. Jenis teknik ini
paling cocok untuk penelitian yang sedang diteliti yaitu nasabah pengguna Mobile Banking Bank Mandiri di Kota Bandar Lampung.
b. Jumlah Sampel
Roscoe dalam Sugiyono, 2009 memberikan saran tentang ukuran sampel untuk penelitian seperti berikut ini:
a Ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30 sampai
dengan 500.
b Bila sampel dibagi dalam kategori misal: pria-wanita, pegawai negeri-
swasta, dan lain-lain maka jumlah anggota sampel setiap kategori inimal 30.
c Bila dalam penelitian akan melakukan analisis dengan multivariat
korelasi atau regresi ganda misalnya, maka jumlah anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang diteliti. Misalnya variabel
penelitiannya ada 5 independent + dependent , maka jumlah anggota sampel 10 x 5 = 50.
d Untuk penelitian eksperimen yang sederhana, yang menggunakan
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, maka jumlah anggota sampel masing-masing antara 10 sd 20.
Populasi dalam penelitian ini tidak diketahui jumlahnya, karena pihak Bank yang
tidak bersedia memberitahukan jumlah populasi pengguna layanan Mobile Banking pada nasabah Bank Mandiri di Kota Bandar Lampung. Dengan demikian,
peneliti menggunakan poin c yaitu dengan jumlah sampel 20 kali dari jumlah variabel yang diteliti dikali dengan 5 variabel penelitian independen + dependen,
yaitu 20 x 5 = 100 responden. Jadi, peneliti menggunakan 100 responden pengguna Mobile Banking Bank Mandiri di Kota Bandar Lampung.
3.3 Sumber Data
Data dalam penelitian ini merupakan data primer. Data primer adalah data yang
dikumpulkan sendiri oleh peneliti langsung dari sumber pertama Mamang Sopiah, 2010. Data primer tersebut diperoleh seacara langsung dari objek yang
diteliti, yaitu responden pengguna layanan Mobile Banking Bank Mandiri di Kota Bandar Lampung.
3.4 Definisi konseptual dan Definisi Operasional Variabel 3.4.1 Definisi Konseptual
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel independen dan variabel
dependen. Berikut penjelasan kedua variabel tersebut: 1.
Variabel Independen Variabel Independen dalam bahasa Indonesia sering disebut juga sebagai
variabel bebas. Variabel bebas merupakan variabel yang memengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat
Sugiyono, 2010. Dalam penelitian ini variabel yang dipakai sebagai variabel independen adalah Risiko, Kemudahan Penggunaan, Kepercayaan, Electronic
Word Of Mouth Variabel X. 2.
Variabel Dependen Variabel dependen dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel
terikat. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2010. Dalam
penelitian ini variabel yang dipakai sebagai variabel dependen adalah Penggunaan Layanan Mobile Banking Y.