Pendahuluan DASAR HUKUM PROGRAM PENSIUN PEGAWAI NEGERI

136 2 Daftar Isi

I. Pendahuluan

II. Dasar hukum Program Pensiun Pegawai Negeri dan Tabungan Hari Tua THT III. Historis pembentukan Program Pensiun dan THT IV. Program Tabungan Hari Tua THT 1. Scheme Program THT 2. Iuran Program THT 3. Manfaat Program THT V. Perbedaan antara Defined Benefit dan Defined Contribution VI. Program Pensiun Pegawai Negeri Sipil 1. Program Pensiun Manfaat Pasti Defined benefit 2. Pendanaan 3. Pembayaran Manfaat Pensiun 4. Koleksi Iuran 5. Perbandingan UU No. 111969 dan UU No. 111992 3

I. Pendahuluan

• PT TASPEN Persero adalah Badan Usaha Milik Negara BUMN yang diberi tugas oleh pemerintah untuk menyelenggarakan asuransi sosial termasuk asuransi dana pensiun dan tabungan hari tua bagi pegawai negeri sipil berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 25 dan 26 tahun 1981. • Penugasan Pemerintah kepada PT TASPEN Persero untuk menyelenggarakan program pensiun PNS sejak awal tahun 1987, dengan tugas: 1. Melaksanakan Pembayaran Pensiun bagi PNS, Pejabat Negara, ABRI, Tunjangan Veteran, Tunjangan PKRIKNIP. 2. Memungut Iuran Pensiun 4,75 Penghasilan PNS dan mengelola akumulasi dana iuran tersebut . 137 4

II. DASAR HUKUM PROGRAM PENSIUN PEGAWAI NEGERI

DAN TABUNGAN HARI TUA THT PROGRAM PENSIUN PROGRAM THT 1. Undang-Undang No. 11 Tahun 1969 TentangPensiun Pegawai dan Pensiun JandaDuda; 2. Undang-undang No.7 Tahun 1978 Tentang Hak KeuanganAdministratif Presiden dan Wakil Presiden Serta Bekas Presiden dan Bekas Wakil Presiden RI; 3. Undang-undang No. 12 Tahun 1980 Tentang Hak Keuangan Administratif Pimpinan dan Anggota Lembaga TertinggiTinggi Negara Serta Pimpinan Lembaga TertinggiTinggi Negara dan Bekas Anggota Lembaga Tinggi Negara; 4. Peraturan Pemerintah PP No.9 Tahun 1980 Tentang Hak Keuangan Administratif Kepala DaerahWakil Kepala Daerah danBekas Kepala DaerahWakil Kepala Daerah Serta JandaDudanya; 1. Undang-Undang No. 8 Tahun 1974 jo. Undang-undang No. 43 Tahun 1999 ttg.Pokok-Pokok Kepegawaian, Pasal. 32 Kesejahteraan PNS; 2. PP. No. 9 Tahun 1963 Ttg. Pembelanjaan Kesejahteraan Pegawai Negeri 3. PP. Nomor 10 Tahun 1963 Ttg. Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri 4. Keputusan Presiden Keppres No. 56 Tahun 1974 jo. Keppres No. 8 Tahun 1977 Ttg. Pembagian,Penggunaan,Cara Pemotongan,Penyetoran dan besarnya Iuran- iuran yang dipungut dari Pegawai Negeri,Pejabat Negara dan Penerima Pensiun; 5 PROGRAM PENSIUN PROGRAM THT 4. PP. No. 50 Tahun 1980 Tentang Hak Keuangan Administratif Menteri Negara dan Bekas Menteri Negara Serta JandaDudanya; 6. PP. No. 11 Tahun 1985 Tentang Hak Keuangan Administratif Jaksa Agung,Panglima ABRI, dan Gubernur Bank Indonesia. 7. PP No.16 Tahun 1995 tentang Penetapan Pensiun Pokok Pensiunan Hakim dan JandaDudanya. 8. PP. No. 5 Tahun 1996 Tentang Hak Keuangan Administratif Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Serta JandaDudanya. 5. PP. Nomor 25 Tahun 1981 Ttg. Asuransi Sosial Pegawai Negeri Sipil. Lanjutan 138 6 PROGRAM PENSIUN PROGRAM THT

1. Masa Pemerintahan Hindia Belanda