commit to user
3
Menurut  Pedoman  Teknis  Analisis  Dampak  Lalu  Lintas  Pembangunan  Pusat Kegiatan  pada  Ruas  Jalan  Nasional  di  Wilayah  Perkotaan    2009
Solo  Center Point  wajib dilakukan analisis dampak lalu lintas karena fungsi lahan Solo Center
Point adalah pertokoan, perkantoran, hotel, dan apartemen.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan  uraian  latar  belakang  masalah  diatas,  maka  dapat  dirumuskan  suatu masalah sebagai berikut :
1. Berapa  besar  estimasi  bangkitan  dan  tarikan  pergerakan  lalu  lintas  akibat
pembangunan  Solo  Center  Point  dengan  mempertimbangkan  Matriks  Asal Tujuan  Kota  Surakarta  dengan  penggunaan  model  bangkitan  dan  tarikan  dari
bangunan yang diasumsikan sama ?
2. Berapa  besar  dampak  lalu  lintas  akibat    pembangunan  Solo  Center  Point
dengan mempertimbangkan Matriks Asal Tujuan Kota Surakarta ?
3. Bagaimana  strategi  penanganan  untuk  mengatasi  pengaruh  dampak  lalu  lintas
akibat  pembangunan  Solo  Center  Point  dengan  mempertimbangkan  Matriks Asal Tujuan Kota Surakarta
?
1.3. Batasan Masalah
Untuk membatasi permasalahan agar penelitian ini lebih terarah dan tidak meluas maka perlu adanya pembatasan sebagai berikut:
a. Wilayah  kajian  adalah  ruas  jalan  sekitar  Solo  Center  Point
dengan  jaringan transportasi  kota  Surakarta  yang  ada  pada  saat  penelitian.  Ruas  jalan  yang
berpengaruh: 1.
Persimpangan di Solo Center Point yaitu ruas jalan Brigjen Slamet Riyadi, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Hasanudin.
2. Persimpangan  di  Purwosari  yaitu  ruas  jalan  Brigjend  Slamet  Riyadi  dan
jalan KH. Agus Salim b.
Model  bangkitan  dan  tarikan  pergerakan  menggunakan  studi  pada  tipikal proyek yang diasumsikan sama.
commit to user
4
c. Jaringan jalan yang dianalisis mengabaikan fenomena simpang.
d. Fungsi  lahan  Solo  Center  Point  adalah  pertokoan,  perkantoran,  hotel,  dan
apartemen. e.
Kajian penelitian didasarkan pada hari kerja pukul 16.00-18.00. f.
Analisis  pembebanan  matriks  asal  tujuan  ke  jaringan  jalan  dengan  metode pembebanan
user equilibrium
dengan bantuan program
software
EMME3. g.
Parameter kinerja jalan yang  digunakan adalah kinerja lalu lintas berdasarkan NVK  Nisbah  Volume  dan  Kapasitas  ruas  jalan  dengan    perhitungan
berdasarkan MKJI 1997
.
h. Analisis  penanganan  masalah  dampak  dengan  cara
do  nothing
dan
do something
.
1.4. Tujuan Penelitian