Variabel Penelitian METODE PENELITIAN

75 Tabel 3.1. Pengambilan Sampel dengan Metode Purposive Sampling Kriteria Jumlah Perusahaan Data Perusahaan industri manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014 38 152 Perusahaan yang tidak mempublikasikan laporan keuangan secara lengkap oleh secara berturut-turut selama tahun 2011-2014. 1 4 Perusahaan yang delisting dan re-listing antara 2011- 2014 9 36 Perusahaan yang sahamnya diperdagangkan kurang dari 300 kali per tahun dari tahun 2011-2014 5 20 Perusahaan yang mempunyai Ekuitas negatif selama tahun 2011-2014 1 4 Total Sampel 22 88 Sumber : ICMD 2014 dan Annual Report 2011-2014 data diolah Berdasarkan hasil pengumpulan data yang dilakukan, 38 populasi perusahan manufaktur dalam kategori aktif dan setelah diambil sampel melalui teknik pengambilan purposive sampling maka didapatkan 22 sampel perusahaan manufaktur yang digunakan dalam penelitian ini.

3.3. Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini ada dua variabel yaitu variabel dependen Y dan variabel independen X. 3.3.4. Variabel Dependen Y Variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat variabel bebas Sugiyono, 2011: 4. Dalam penelitian ini variabel dependen yang digunakan adalah return saham yang di peroleh dari Indonesian Capital Market Directory ICMD tahun 2011-2014. 76 Menurut Jogiyanto 2008:195 return saham dapat didefinisikan sebagai hasil yang akan diperoleh dari kegiatan investasi saham yang berupa yield dalam bentuk dividen dan capital gainloss. Rumus dalam menghitung return saham Jogianto, 2008 sebagai berikut : Keterangan : Ri,t : Return Saham i pada waktu t Pi,t : Harga Saham i pada periode t Pi,t - 1 : Harga Saham i pada periode t- 1 3.3.5. Varibel Independen X Variabel independen adalah variabel yang menjadi sebab berubahnya variabel dependen Sugiyono, 2011: 4. Dalam penelitian ini terdapat lima variabel independen, antara lain : 1. Debt to Equity Ratio DER X1 Menurut Munawir 2014:105 Debt to Equity Ratio DER digunakan untuk mengukur tingkat leverage penggunaan hutang terhadap total ekuitas yang dimiliki perusahaan. Untuk nilai Debt to Equity Ratio di peroleh dari laporan keuangan tahunan yang telah diaudit periode tahun 2011-2014 yang di unduh dari website Bursa Efek Indonesia www.idx.com . Debt to Equity Ratio DER dirumuskan sebagai berikut Munawir, 214: 105: Pi,t – Pi,t- 1 Ri,t : Pi,t- 1 77 2. Return On Asset ROA X2 Rasio ROA merupakan rasio yang membandingkan Laba bersih terhadap total asset perusahaan Weston dan Brigham,1993: 123. Untuk nilai Return On Asset di peroleh dari laporan keuangan tahunan yang telah diaudit periode tahun 2011-2014 yang di unduh dari website Bursa Efek Indonesia www.idx.com . Rasio ini dapat dihitung dengan rumus Weston dan Brigham,1993: 123 : 3. Price to Book Value PBV X3 Menurut Antariksa dan Barbara 2003:99; dalam Praditama, 2011, Price to Book Value PBV merupakan perbandingan yang menunjukkan berapa kali harga pasar dari suatu saham jika dibandingkan dengan nilai bukunya. Untuk nilai Price to Book Value di peroleh dari laporan keuangan tahunan yang telah diaudit periode tahun 2011-2014 yang di unduh dari website Bursa Efek Indonesia www.idx.com . Nilai PBV dapat di cari dengan rumus Arifin,2002:89 : Total Utang DER : x 100 Total Ekuitas Laba Bersih ROA : x 100 Total asset 78 4. Inflasi X4 inflasi merupakan kecenderungan dari harga-harga untuk menaik secara umum dan terus menerus. Jika kenaikan harga hanya terjadi pada satu atau dua barang, maka tidak dapat dikatakan telah terjadi inflasi, kecuali kenaikan pada satu atau dua barang tersebut memicu kenaikan harga-harga barang secara luas Boediono, 1994:155. Untuk nilai inflasi diperoleh dari Badan Pusat Statistik BPS yang diukur menggunakan Indeks harga Konsumen IHK tahun 2011- 2014 yang diunduh dari website Badan Pusat Statistik www.bps.go.id . Menurut Badan Pusat Statistik di Indonesia, inflasi dapat diukur dengan Indeks Harga Konsumen IHK dengan rumus : Keterangan : IHK : Indeks harga konsumen Harga sekarang : Harga yang terjadi tahun berjalan Harga pada tahun dasar : Harga yang terjadi pada saat tahun dasar Harga Saham PBV : Nilai Buku per Lembar Saham Harga Sekarang IHK : x 100 Harga pada tahun dasar 79 5. Suku Bunga Sertifikat Bank Indonesia X5 Menurut Astuti, et. al 2013 tingkat suku bunga atau interest rate merupakan rasio pengembalian sejumlah investasi sebagai rasio pengembalian sejumlah investasi sebagai bentuk imbalan yang diberikan kepada investor. Menurut Maryanne 2009 dalam Syarofi 2014:34 tingkat suku bunga SBI menyatakan tingkat pembayaran atas pinjaman atau investasi lain, di atas perjanjian pembayaran kembali, yang dinyatakan dalam persentase yang ditetapkan Bank Indonesia dengan mengeluarkan Sertifikat Bank Indonesia. Untuk nilai suku bunga Sertifikat Bank Indonesia SBI diperoleh dari Bank Indonesia dengan periode tahun 2011-2014 yang diunduh dari website Bank Indonesia www.bi.go.id . Menurut Bank Indonesia pembelian SBI didasarkan pada nilai tunai berdasarkan diskonto murni true discount yang diperoleh dari rumus berikut : 6. Nilai Tukar Menurut Sukirno 2002 Kurs atau nilai tukar adalah suatu nilai yang menunjukkan jumlah nilai mata uang dalam negeri yang diperlukan untuk mendapatkan satu unit mata uang asing. Menurut Adiningsih 1998:155 nilai tukar rupiah merupakan harga rupiah terhadap mata uang negara lain. Nilai Nominal x 360 Nilai tunai : 360 + [Tingkat Diskonto x Jangka Waktu] Nilai Diskonto = Nilai Nominal – Nilai Tunai 80 Kurs yang digunakan dalam penelitian ini adalah kurs tengah Bank Indonesia terhadap dolar Amerika Serikat US. Kurs tengah Bank Indonesia merupakan kurs yang digunakan untuk mencatat nilai konversi mata uang asing dalam laporan keuangan perusahaan. mengkonversi nilai mata uang asing yang digunakan dalam laporan keuangan. Biasanya nilai kurs tengah Bank Indonesia ini yang digunakan oleh perusahaan asing yang beroperasi di wilayah Indonesia. Untuk nilai tukar rupiahUS diperoleh dari Bank Indonesia dengan periode tahun 2011-2014 yang diunduh dari website Bank Indonesia www.bi.go.id . Berikut rumus yang digunakan untuk mencari kurs tengah Bank Indonesia:

3.4. Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi TimelinessPelaporan Keuangan pada Perusahaan Go Public Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

3 95 126

Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Modal Kerja terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Manufaktur meliputi Sektor Aneka Industri dan Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

7 78 83

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN NILAI KAPITALISASI PASAR TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN. (Studi pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2009-2012)

0 4 23

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Pada Perusahaan Manufaktur di BEI Periode 2007-2010)

0 5 23

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Pada Perusahaan Manufaktur di BEI Periode 2007-2010)

1 31 23

ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, DAN LEVERAGE TERHADAP DIVIDEN KAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013)

0 7 17

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM (Studi pada Perusahaan Asuransi yang Tercatat di Bursa Efek Jakarta Periode 2001-2004)

0 5 1

PENGARUH ROE, DER, dan PBV TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Kasus Pada Industri Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2004-2013)

1 7 96

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN KONDISI MAKRO EKONOMI TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Kasus pada Industri Manufaktur Sektor Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 20

4 18 181

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi TimelinessPelaporan Keuangan pada Perusahaan Go Public Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 14