Sosialisasi Kesehatan Pembahasan Program Kerja

terutama di Masjid Baitturrahim. Faktor penghambat dalam kegiatan ini ialah terbatasnya tenaga pengajar TPA, kurang inovatifnya bahan ajar dalam kegiatan TPA, serta sifat anak yang aktif bermain-main dan tidak fokus. Cara mengatasi hal tersebut maka dilakukan pengajaran sesuai minat anak setelah anak-anak belajar iqra atau Al-Quran sehingga anak-anak tidak berhamburan keluar dan adanya selingan inovasi permainan supaya anak mudah dikontrol dan tidak bosan. Perlunya kaderisasi pengajar TPA sebagai penunjang sekaligus tenaga pendidik yang berkompeten.

3. Pendampingan Tadarus Malam

Kegiatan pendampingan tadarus malam meupakan kegiatan dimana mahasiswa KKN ikut serta membaca Al-quran bersama dengan remaja dan takmir dimasing-masing masjid yaitu masjid Al-Fatah, Masjid Ar – Rahmah dan Masjid Baitturrohim. Kegiatan tadarus sering bersamaan dengan program kerja tambahan yang diminta langsung oleh warga seperti latihan takbir keliling sehingga tadarus malam tidak dapat berjalan sesuai rencana dan hanya dapat terlaksana beberapa kali saja.

4. Sosialisasi Kesehatan

Sosialisasi kesehatan merupakan salah satu program kerja dari Tim KKN UNY 2026 yang ditujukan kepada masyarakat Padukuhan Canden khususnya remaja agar mengetahui pentingnya menerapkan hidup bersih dan sehat serta jauh dari Narkoba dan HIV AIDS. Dengan adanya sosialisasi kesehatan tentang Narkoba dan HIV AIDS warga Padukuhan Canden diharapkan dapat membentengi diri dari penyimpangan Seksual seperti Free Sex dan narkoba yang dapat mengakibatkan penyakit mematikan seperti HIV AIDS. Kesadaran akan penggunaan narkoba yang akan merusak kesehatan dan Free sex yang menjadi jalur utama penularan penyakit seksual diharapkan akan menjadi hasil akhir dari sosialisasi ini. 45 Penyuluhan kesehatan hidup sehat tanpa Narkoba dan Free Sex ditujukan kepada remaja karena usia remaja merupakan usia rentan akan coba- coba hal baru. Dalam usia ini merupakan usia dimana pergaualan remaja sangat luas dan tak terbatas, sehingga perlu benteng diri berupa kekuatan iman serta kesadaran bahaya Free Ses dan narkoba agar terhindar dari perilaku menyimpang tersebut. Dalam sosialisasi ini juga dijelaskan mengenai macam- macam penyaakit akibat Narkoba dan Free sex. Kegiatan ini dilakukan dalam 2 tahapan yaitu tahap persiapan pada tanggal 4 Juli 2015 yang diisi dengan menghubungi pembicara dari PIK.R Kabupaten Sleman. Pemilihan pembicara dari PIK.R ini dimaksudkan karena pembicara masih berusia muda sehingga diharapkan lebih menyatu dengan remaja dusun canden. Tahap kedua yakni pelaksanaan pada tanggal 12 Juli 2012. Pelaksanaan ini mundur 2 hari dari perencanaan pada tanggal 10 Juli 2012 karena menyesuaikan waktu kesanggupan dari PIK.R dan Remaja Dukuh Canden. Dalam sosialisasi ini dipaparkan mengenai jenis – jenis narkoba dan dampaknya serta macam – macam penyakit seksual akibat Free sex. Remaja terlihat sangat antusias dengan bukti banyaknya remaja yang bertanya. Ada reward terhadap remaja yang bertanya atau menjawab berupa doorprize dari mahasiswa KKN UNY.

5. Pengadaan Lomba untuk TPA, TK, dan PAUD