24 b. Membantu para anggota menentukan langkah-langkah spesifik yang harus diambil
untuk menerapkan pemecahan dan membantu merumuskan rencana tindakan yang spesifik
c. Membantu para anggota mempraktekkan teknik divergen
d. Pernyataan pemecahan dan menggali cara-cara yang mungkin untuk
menyelesaikan tindakan
pada setiap
tahap dengan
mengajukan
pertanyan”bagaimana”.
Langkah-langkah kegiatan: Mulai dengan pertanyaan
“BAGAIMANA?”
Pada setiap langkah dalam rangkaian, proses konvergen dapat digunakan untuk
menyempitkan daftar alternatif sebelum langkah divergen berikutnya diambil.
Kelebihan dan kekurangan, peluang, dan biaya relatif dari masing-masing alternatif
dituliskan untuk memudahkan proses pemilihan yang lebih objektif
Contoh m enerapkan diagram “bagaimana-bagaimana”
Teknik pengolahan limbah ditingkatkan
Produk dibuat berwawasan lingk
Mencari cara pengolahan limbah
yang murah Memperbaiki
manajemen Peningkatan kesadaran
lingkungan Membangun TPS
Wajib belajar Meningkatkan mutu
pendidikan Peraturan hukum
lingkungan Penegakan peraturan
Pabrik tidak membuang limbah
Masyarakat tidak buang limbah di sungai
Aparat harus bertindak Pencemaran
Air Sungai
PEMECAHAN
Bagaimana ?
Gambar Analisis Bagaimana-Bagaimana?
Cara mengidentifikasi penurunan pencemaran air
Bagaimana ?
Bagaimana ?
Bagaimana ?
ISBD merupakan matakuliah yang sangat dibutuhkan oleh mahasiswa lulusan perguruan tinggi agar memiliki kemampuan untuk dapat hidup lebih bermasyarakat. ISBD
memiliki tujuan untuk mengembangkan kemampuan personal, kemampuan akademik dan
25 kemampuan profesional secara seimbang sehingga mahasiswa lebih mampu menghadapi
perubahan dan tantangan kehidupan yang terus berubah. Dengan materi yang dirancang dengan berbagai tema-tema pilihan tentang manusia dengan kehidupannya, maka mahasiswa
diharapkan memiliki kesadaran tentang bagaimana pengetahuan tentang hidup bermasyarakat di Indonesia. Strategi pembelajaran dirancang dengan variatif agar mahasiswa dapat
berpikir kritis, kreatif dan memiliki kepekaan sosial, sehingga mampu mengatasi berbagai persoalan kehidupan.
Rekonstruksi Matakuliah ISBD di UNY
Sebagai bentuk respon dalam memujudkan pendidikan karakter di UNY yang lebih menekankan pada aspek conten, maka saat peneliti mengikuti program AA tahun 2010 telah
mencoba merekonstruksi matakuliah ISBD yang sudah ditetapkan oleh pihak Dikti dengan mengintegrasikan materi pendidikan karakter pada tema “Manusia, Nilai, Moral dan
Hukum”. Uji coba terhadap materi karakter pada semester lalu sudah berjalan , namun belum
dikaji lebih lanjut efektivitasnya. Hal menarik dalam proses pembelajaran dengan mengemukakan isu tentang “karakter” ternyata mendapat respon yang antusias . Secara
umum, sebagian besar mahasiswa merasa belum menjadi manusia yang berkarakter dari pertanyaan terbuka yang diajukan oleh peneliti. Oleh karena itu, pada semester kemarin
peneliti mencoba memberikan beberapa materi yang terkait dengan pendidikan karakter, khususnya tentang “ciri-ciri orang berkarakter” dan “ proses untuk menjadi manusia yang
berkarakter”. Meskipun materi belum disiapkan secara terstruktur tetapi ujia coba tersebut
menghasilkan satu pemikiran bahwa pendidikan karakter sangat dibutuhkan oleh mahasiswa UNY. Berdasarkan alasan empirik tersebut , dalam penyusunan silabus dan buku pegangan
ISBD untuk mahasiswa materi pendidikan karakter dicoba untuk diintegraskan dalam matakuliah ISBD.
G. Kerangka Pikir