28
C. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian berada di kampus UPP 2, Jl. Bantul 50, Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan dari bulan November 2010 sampai Oktober tahun 2011.
D. Subjek Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa S-1 PGSD, Jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta, kelas
II C semester 2 tahun ajaran 20102011 yang terdiri dari 30 mahasiswa.
E. Jenis Tindakan
Tindakan utama yang dilakukan adalah implementasi perkuliahan Konsep Dasar Sains menggunakan strategi siklus belajar 5E yang diintegrasikan dengan perangkat
pembelajaran SEQIP. Kuliah dilakukan dengan menggunakan tiga tahapan besar yang dirinci dalam lima tahapan sebagaimana Learning cycle 5 E. Siklus belajar ini
sebagaimana dijelaskan terdiri dari lima kegiatan pokok, yakni engangement, exploration
, explanation, elaoration, dan evaluation. Pada awal pertemuan diberikan discrepant event
kejadian ganjil yang digunakan untuk mengkondisikan mahasiswa sehingga mereka merasa membutuhkan perkuliahan yang akan diberikan. Dosen
menggunakan alat peraga dan beberapa perangkat dari SEQIP Science Education Quality Improvement Project
untuk melangsungkan proses perkuliahan.
29
F. Teknik Pengumpulan Data
CAR dilaksanakan melalui pengkajian berdaur siklus dalam beberapa tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Tahap-tahap dalam siklus
digambarkan di bawah ini.
Gambar 2. Proses Penelitian Tindakan Model Spiral dari Kemmis dan Taggart
Sumber: Hopkins, 2008: 51
Pengukuran perubahan efficacy digunakan instrumen SEBEST Ritter, 1999: 8 SEBEST yang telah dimodifikasi berisi 18 butir yang akan mengungkap personal
self-efficacy 9 butir dan outcome expectancy 9 butir mahasiswa calon guru dalam
skala Likert. Pengukuran dilaksanakan pada saat sebelum dan setelah tindakan diberikan pada setiap siklus.
Analisis dilakukan terus-menerus selama di lapangan, dan diskusi dengan kolaborator. Peneliti dibantu oleh kolaborator membuat ’memo’ atau ringkasan setiap
akhir tahap kegiatan untuk mencatat bagaimana proses kegiatan berlangsung.
Perencanaan Tindakan
Pengamatan Refleksi
Perencanaan Tindakan
Refleksi
dst. Siklus I
Siklus II Pengamatan
30 Peningkatan self efficacy ditentukan dari gain g tes yang dicapai dalam paket
perkuliahan. Di setiap paket gain-test ditentukan dari skor tes yang dinormalisir dengan rumus 1 Meltzer 2002: 1259 –1268, yaitu
Skor akhir siklus skor sebelum tindakan
Skor maksimum skor sebelum tindakan
g −
= −
…………………………… 1
G. Instrumen