Identifikasi Masalah Batasan Masalah

7

BAB II KAJIAN TEORI

A. Deskripsi Teori

1. Permainan Bolabasket

Bolabasket diciptakan pada Desember 1891 oleh James Nainsmith, seorang anggota sekolah pelatihan YMCA di Springfield, Massachusetts sekarang dikenal sebagai Springfield College. Permainan bolabasket dimainkan dengan bola yang terbuat dari kulit, karet atau dari bahan sintetis lainnya. Bola ukuran 7 keliling lingkaran 749-780milimeter dan 567-650 gram biasanya digunakan untuk pertandingan bolabasket putra sedangkan bola ukuran 6 keliling lingkaran 724-737 milimeter dan berat 510-567 gram biasanya digunakan untuk pertandingan bolabasket putri Nuril Ahmadi, 2007: 9. Permainan bolabasket dimainkan di lapangan seluas 28m x 15m dapat terbuat dari tanah, lantai yang dikeraskan, serta papan. Ring basket setinggi 3,05meter. Daerah tembakan untuk mencetak tiga angka adalah sebuah busur dengan jari-jari 6,75 meter yang diukur dari titik di lantai tepat dibawah titik tengah keranjang lawan. Lapangan permainan dibatasi oleh endline dan sideline. Garis free throw dibuat sejajar dengan masing-masing endline. Sisi terjauh garis ini 5,80 meter dari sisi dalam enline dan panjangnya 3,60 meter FIBA, 2010: 1-4. Penilaian dalam permainan bolabasket ini cukup mudah yaitu tiga angka diberikan untuk setiap bola masuk yang dicetak dari luar garis tiga 8 angka, dua angka untuk tembakan lainnya, dan satu angka diberikan untuk setiap tembakan bebas. Gambar 1. Ring basket Nuril Ahmadi, 2007: 10 Lapangan dilengkapi dengan ring keranjang dan bola pompa yang sesuai untuk permukaan lapangan, misal bola karet sintetis untuk lapangan dalam ruangan atau bola kulit untuk lapangan luar ruangan.Ring basket dilengkapi dengan papan pantul dibelakangnya. Papan pantul backboard berbentuk persegi panjang dengan permukaan datar, berukuran horisontal 6 kaki dan vertikal 3,5 kaki atau 4 kaki. Kotak persegi panjang ini diletakkan di belakang ring dengan garis bawahnya sejajar dengan ring. Tiap keranjang berdiameter 18 inchi dan dengan sisi permukaan 10 kaki di atas lantai dan sisi dalam terdekat berjarak 6 kaki dari papan ring Hal Wissel, 2000: 3.

Dokumen yang terkait

Survei Tingkat Kemampuan Lay Up dan One Hand Set Shoot dalam Permainan Bolabasket pada Kegiatan Ekstrakurikuler Bolabasket Putri SMA N 1 Banjarnegara Tahun 2010 2011

0 5 94

Pengaruh Hasil Latihan Tembakan Dari Sisi Kiri Ring Dan Sisi Kanan Ring Terhadap Hasil Tembakan Freethrow Dalam Permainan Bolabasket Pada Siswa Putri Ekstrakurikuler SMA N 1Bawang Tahun 2011

0 8 104

PERBANDINGAN JUMP SERVE DARI SISI KANAN, TENGAH, DAN SISI KIRI TERHADAP HASIL SERVE PADA ATLET BOLA VOLI SENIOR ALKO BANDUNG.

2 6 35

KEMAMPUAN DRIBBLE LAY UP SISI KANAN DENGAN TANGAN KANAN DAN DRIBBLE LAY UP SISI KIRI DENGAN TANGAN KIRI TERHADAP HASIL LAY UP MAHASISWA PUTRA SEMESTER IV B PKLO FIK UNNES.

0 4 59

PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN TEKNIK DRIBEL DAN LAY UP SHOOT DALAM BOLABASKET UNTUK SISWA PUTRA SMP (Studi pada Siswa Putra SMP se Kecamatan Jatiroto ).

0 0 10

PERBEDAAN KEMAMPUAN BANK SET SHOOT DARI SISI KANAN DAN KIRI PADA TIM BOLA BASKET PUTRA SMA 2 N WONOSARI TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 1 81

Perbandingan Kemampuan Lay-up shoot Sisi Kanan dan Lay-up shoot Sisi Kiri Siswa yang Mengikuti Ekstrakurikuler Bolabasket SMA Negeri 3 Yogyakarta Tahun 2015/2016.

0 4 84

PERMAINAN POINT BOTTLE SHOOT DALAM PEMBELAJARAN BOLABASKET PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI SE-KECAMATAN KEPIL KABUPATEN WONOSOBO TAHUN PELAJARAN 2015 2016 -

0 0 71

PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN DAN POWER LENGAN TERHADAP KEMAMPUAN

0 0 111

PENGARUH LATIHAN PENGGUNAAN ALAT BANTU SECARA BERTAHAP TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN LAY UP SHOOT KANAN BOLABASKET PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER SMP NEGERI 2 KARANGPANDAN TAHUN 2017

0 0 17