PENDAHULUAN Hubungan Kekuatan Otot Tungkai Dengan Kemampuan Menendang Bola Dalam Permainan Sepak Bola Siswa Di Sma Negeri 1 Karangtengah Kabupaten Demak.

BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah
Teknologi telah menembus setiap aspek kehidupan. Olahraga tidak
terkecuali untuk itu. Ilmu terapan untuk olahraga memungkinkan remaja
modern untuk mengembangkan kemampuan fisik melebihi apa yang
sebelumnya terbayangkan.
Sepak bola adalah permainan paling sederhana yang mengasyikkan,
peraturan yang sangat sederhana, dan tidak memerlukan biaya yang mahal
karena dalam memainkan permainan ini tanpa bersepatu pun masih bisa
bermain permainan ini, tanpa bola yang harus mahal harganya karena
dengan menggunakan bola yang murah tidak menyurutkan siapa saja untuk
bermain. Cara yang sangat sederhana ini yang menjadi salah satu penyebab
mengapa sepak bola dari zaman dulu sampai sekarang tetap eksis, bahkan
menjadi salah satu hiburan masyarakat bahkan merasuki dalam kehidupan
suatu masyarakat dan banyak negara.
Untuk menjadi pemain sepak bola yang baik harus mengetahui terlebih
dahulu teknik dasar bermain sepak bola. Unsur teknik atau keterampilan

dalam permainan sepak bola yang harus dikuasai oleh seorang pemain
antara lain: teknik menendang bola, menahan atau menghentikan bola,
menggiring bola, menyundul bola, gerak tipu, merebut bola, lemparan ke
dalam, dan teknik penjaga gawang (Surayin, 1988 dikutip dari Nurcahyo,

1

2

2012). Untuk dapat menguasai teknik dasar permainan sepak bola dengan
baik diperlukan beberapa unsur kebugaran tubuh antara lain kecepatan gerak
reaksi (speed), kekuatan (strength), daya tahan otot kardiovaskuler
(endurance), keseimbangan (balance), kelentukan (flexibility), kelincahan
(agility), dan koordinasi (Faruq, 2008).
Menendang bola dalam permainan sepak bola adalah salah satu
komponen teknik dasar utama yang harus dikuasai oleh si pemain (Faruq,
2008). Menendang adalah salah satu keterampilan yang sangat umum di
sepak bola yang digunakan sepanjang 90 menit pertandingan, tanpa
keterampilan menendang permainan sepak bola tidak akan mungkin terjadi
dan tidak memiliki arti. Pemain harus menendang bola selama mungkin

sehingga bola masuk di daerah lawan dan mampu mencetak gol adalah cara
bermain sepak bola (Thangal dan Pawar, 2015). Dalam menendang bola
mempunyai beberapa cara dengan efek hasil tendangan yang berbeda pula.
Semakin baik kemampuan seorang pemain menendang bola, maka
kemungkinan untuk dapat mencetak gol akan semakin besar.
Untuk menghasilkan tendangan yang keras sehingga bola bisa bergerak
jauh ke depan membutuhkan kekuatan (strength) dan tenaga (power ) yang
cukup besar (Faruq, 2008). Pada saat pemain depan berusaha menendang
bola ke arah gawang maka ia berusaha menendang bola sekeras mungkin ke
arah gawang dengan harapan bola bergerak cepat sehingga penjaga gawang
tidak mampu menangkap bola. Kekuatan otot tungkai sangat dibutuhkan
oleh seorang pemain dan semua pemain sangat membutuhkan komponen

3

ini. Seperti yang sudah diketahui, pemain sepak bola profesional harus
menampilkan level tinggi dari kekuatan dan aktivasi elektromiografi otot
ekstremitas bawah mereka agar dapat melakukan tendangan yang kuat dan
bertenaga (Anthrakidis et al., 2008).
Kekuatan harus selalu ditingkatkan untuk meningkatkan performa

pemain, dan sesungguhnya Allah SWT mencintai hamba-Nya yang kuat,
mandiri, dan tidak lemah, sesuai dalam hadits Nabi Muhammad SAW:
“Mukmin yang kuat lebih baik dan dicintai Allah daripada Mukmin yang
lemah”, (HR. Muslim). Bagi atlet atau pemain sepak bola, kekuatan otot
tungkai berhubungan dengan kemampuan menendang bola, namun bagi
siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), kira-kira berumur antara 1517 tahun, yang bermain sepak bola saat pelajaran olahraga bahkan saat
istirahat sekolah, belum tentu berhubungan. Berdasarkan latar belakang
masalah tersebut, maka penulis tertarik membuat penelitian mengenai
“Hubungan Kekuatan Otot Tungkai dengan Kemampuan Menendang Bola
dalam Permainan Sepak Bola Siswa di SMA Negeri 1 Karangtengah
Kabupaten Demak”.

B.

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan dalam penelitian tersebut,
dapat diambil suatu perumusan: Apakah ada hubungan kekuatan otot
tungkai dengan kemampuan menendang bola dalam permainan sepak bola
siswa di SMA Negeri 1 Karangtengah Kabupaten Demak?


4

C.

Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk mengetahui hubungan
kekuatan otot tungkai dengan kemampuan menendang bola dalam
permainan sepak bola siswa di SMA Negeri 1 Karangtengah Kabupaten
Demak.

D.

Manfaat Penelitian
1.

Manfaat Teoritis
Menambah pengetahuan dan referensi bagi perkembangan ilmu di
bidang

kesehatan,


kebugaran,

dan

olahraga

khususnya

pada

kemampuan menendang bola yang ada kaitannya dengan kekuatan otot
tungkai dalam permainan sepak bola.
2.

Manfaat Praktis
a.

Siswa
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi serta

motivasi untuk siswa agar meningkatkan kegiatan olahraga
khususnya sepak bola sehingga bisa mengembangkan dan
meningkatkan prestasinya di sekolah.

b.

Guru atau pembina olahraga
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi serta
evaluasi agar guru atau pembina olahraga tetap mengajarkan
teknik-teknik olahraga kepada siswa agar kemampuan siswa dalam

5

olahraga dapat meningkat sehingga meningkatkan prestasinya di
sekolah.
c.

Peneliti lain
Dapat dijadikan acuan pengembangan wawasan dan sumber
referensi bagi penelitian selanjutnya mengenai kemampuan

menendang bola yang ada kaitannya dengan kekuatan otot tungkai
dalam permainan sepak bola.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PANJANG TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN HASIL TENDANGAN PADA PERMINAN SEPAK BOLA SISWA SMA PURNAMA TRIMURJO LAMPUNG TENGAH TAHUN 2009/2010

0 11 12

HUBUNGAN ANTARA KELINCAHAN DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA

1 11 70

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KESEIMBANGAN TERHADAP KEMAMPUAN SHOOTING PADA PERMAINAN SEPAK BOLA ATLET USIA 13-15 SSB PATRIOT MEDAN TAHUN 2016.

0 6 21

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN MENENDANG BOLA DALAM PERMAINAN Hubungan Kekuatan Otot Tungkai Dengan Kemampuan Menendang Bola Dalam Permainan Sepak Bola Siswa Di Sma Negeri 1 Karangtengah Kabupaten Demak.

0 4 10

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN MENENDANG BOLA DALAM PERMAINAN Hubungan Kekuatan Otot Tungkai Dengan Kemampuan Menendang Bola Dalam Permainan Sepak Bola Siswa Di Sma Negeri 1 Karangtengah Kabupaten Demak.

0 5 17

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN DENGAN KEMAMPUAN MENDRIBBLING BOLA PADA PERMAINAN SEPAKBOLA.

0 4 35

Hubungan antara kekuatan otot tungkai dan kelentukan togok terhadap kemampuan menendang bola pada mahasiswa putra semester IIIA PKLO FIK UNNES tahun 2005.

0 0 65

HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA SD NEGERI NGENTAKREJO KECAMATAN LENDAH KABUPATEN KULON PROGO.

0 0 127

Peraturan Permainan Sepak Bola 1

0 0 17

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT KAKI DAN KELINCAHAN DENGAN KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH 1 PONTIANAK

0 0 10