Full Cost Pricing Time and Material Pricing Return On Capital

dipasarkan pada pasar yang berbeda. Biaya-biaya yang masuk dalam Direct Cost Pricing adalah biaya-biaya yang sifatnya variabel, yaitu biya bahan baku BB, biaya tenaga kerja BTK variabel, dam biya overhead pabrik BOP variabel.

1. Full Cost Pricing

Penentuan harga jual in hampir sama dengan metode Direct Cost Pricing. Peredaannya terletak pada dasar pembebanan costnya. Kalau dalam Direct Cost Pricing, hanya biaya-biaya variabel saja yang digunakan sebgai dasar penentuan harga jual. Sedangkan dalam metode ini semua jenis biaya dipakai sebagai dasar untuk menentukan harga jual. Jadi semua baya untuk membuat produk tersebut dihitung ditambah persentase laba yang diinginkan untuk menutup biaya operasi. Biaya-biaya yang dimaksud di sin adalah biaya bahan baku BB, biaya tenaga kerja langsung BTKL, overhead pabrik BOP tetap dan overhead variabel.

2. Time and Material Pricing

Yang dimaksud “time” dalam metode ini ditunjukkan oleh tarif per jam dari tenaga kerja. Tarif tenaga kerja ini merupakan jumlah dari upah langsung dan premi-premi pada karyawan, bagian yang berhubungan dengan upah tenaga kerja dan bagian untuk laba. Yang dimaksud “material” adalah semua beban yang dimasukkan dalam faktur pembelian material yang digunakan untuk pekerjaan tertentu ditambah penanganan dari material tersebut serta laba dari penggunaan material. - 26 - - 26 - - 26 - Beban-beban material ini biasanya ditentukan dengan persentase tertentu dari cost material. Dalam metode ini tarif tertentu ditentukan dari upah langsung dan tarif lainnya dari bahan baku masing-masing. Tarif ini dijadikan satu ditambah jumlah tertentu dari biaya tak langsung serta laba yang diinginkan.

3. Return On Capital

Metode ini prosedurnya dengan menentukan persentase mark up tertentu dari capital employed, yaitu modal yang dianggap mempunyai peranan dalam memproduksi barang. Dalam penerapannya, metode ini biasanya digunakan untuk mengukur kemampuan sub unit perusahaandepartemen, produk atau cabang yang dipisah-pisahkan dan merupakan pusat biaya dan pusat pendapatan. Ada pula beberapa metode penentuan harga jual yang berdasarkan pada biaya. Biaya sendiri oleh Mulyadi 1999:548 didefinisikan senaga pengorbanan sumber ekonomis yang diukur dalam satuan uang yang telah terjadi atau kemungkinan terjadi untuk mencapai tujuan tertentu. Beberapa metode penentuan harga jual yang didasarkan pada biaya adalah sebagai berikut :

1. Cost Plus Pricing