21 e. Pertanyaan dalam kuesioner sebaiknya tidak terlalu banyak, agar responden tidak
jenuh menjawabnya. f. Urutan pertanyaan dalam kuesioner biasanya diacak, atau dimulai dari yang umum
menuju ke yang spesifik atau dapat dimulai dari yang mudah menuju ke yang lebih sulit.
Bentukjenis pertanyaan dalam kuesioner pada umumnya terdiri dari :
a. Pertanyaan saringan screening question
Pada awal pertanyaan di setiap kuesioner biasanya terdapat beberapa pertanyaan saringan yang berfungsi untuk menentukan apakah calon responden memenuhi syarat
untuk diwawancarai atau tidak?.
b. Pertanyaan tertutup close ended question
Pertanyaan tertutup yaitu pertanyaan dalam kuesioner yang mengharapkan responden untuk memilih salah satu alternatif pilihan jawaban yang telah tersedia
multiple choice. Pertanyaan tertutup ini akan membantu responden untuk menjawab dengan
cepat dan memudahkan peneliti dalam melakukan analisis data. Terkait dengan kegiatan
“Survey Pelayanan Publik Ditjen SDPPI”, maka pilihan jawaban close ended question untuk mengukur indeks kepuasan masyarakat IKM akan disusun
dalam bentuk
scale response question dengan menggunakan skala Likert, seperti
contoh berikut: 1 = STS, Sangat tidak setuju, berarti masyarakat sangat tidak puas.
2 = TS, Tidak Setuju, berarti masyarakat tidak puas.
3 = S, Setuju,
berarti masyarakat puas. 4 = SS, Sangat Setuju,
berarti masyarakat sangat puas. Sedangkan
close ended question untuk mengukur indeks integritas pelayanan publik akan disusun dalam bentuk
multiple choice yang disesuaikan dengan maksud dan tujuan masing-masing pertanyaan.
c. Pertanyaan terbuka open ended question
Pertanyaan terbuka merupakan pertanyaan yang mengharapkan responden menjawab pertanyaan dalam bentuk uraian kata-kata responden sendiri.
Beberapa bagian pertanyaan yang harus ada dalam kuesioner, antara lain :
1. Identitas Responden.
Pertanyaan tentang identitas diri responden diperlukan untuk mendapatkan data demografi responden yang akan dipergunakan dalam analisis profil responden.
2. Pertanyaan Utama.
Pertanyaan utama adalah butir-butir pertanyaan dalam kuesioner yang diarahkan untuk menggali data dan informasi mengenai kepuasan pengguna layanan dan
integritas pelayanan publik terkait dengan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh Ditjen SDPPI.
22 Penilaian terhadap tingkat kepentingan
importance dilakukan dengan cara memilih salah
satu dari empat pilihan jawaban yang telah disediakan, yaitu :
1. STP = Sangat Tidak Penting, berarti harapan masyarakat sangat rendah. 2. TP = Tidak Penting,
berarti harapan masyarakat rendah.
3. P = Penting,
berarti harapan masyarakat tinggi.
4. SP = Sangat Penting, berarti harapan masyarakat sangat tinggi.
Sedangkan penilaian terhadap kinerja
perfomance juga dilakukan dengan cara memilih
salah satu dari empat pilihan jawaban yang telah disediakan, yaitu :
5. STS, = Sangat tidak setuju, berarti masyarakat sangat tidak puas.
6. TS = Tidak Setuju, berarti masyarakat tidak puas.
7. S = Setuju,
berarti masyarakat puas. 8. SS = Sangat Setuju,
berarti masyarakat sangat puas. Tabel II-4. Contoh Pertanyaan dalam Kuesioner Survey IKM
Penyusunan butir-butir pertanyaan dalam kuesioner mengacu kepada 10 sepuluh indikator survey IKM. Setiap indikator akan diterjemahkan ke dalam satu atau lebih pertanyaan yang
dapat diperinci sebagai berikut:
1. Persyaratan.
1 Bagaimana tingkat kepentingan dan kinerja yang BapakIbu rasakan terhadap dokumen persyaratan yang dibutuhkan dalam pengurusan layanan publik Ditjen
SDPPI?
2. Produk Hasil Pelayanan.
1 Bagaimana tingkat kepentingan dan kinerja yang BapakIbu rasakan terhadap hasil pelayanan yang telah diberikan petugas unit layanan publik Ditjen SDPPI?
3. Fasilitas Pelayanan.