Berdasarkan uraian–uraian tersebut diatas, maka dalam skripsi ini penulis mengambil judul “PENDUGAAN BIDANG GELINCIR TANAH LONGSOR
BERDASARKAN SIFAT KELISTRIKAN BUMI DENGAN APLIKASI GEOLISTRIK METODE TAHANAN JENIS KONFIGURASI
SCHLUMBERGER Studi Kasus di Daerah Karangsambung dan Sekitarnya, Kabupaten Kebumen”.
1.2 Permasalahan
Dalam penelitian ini yang menjadi permasalahan utamanya adalah : 1.
bagaimana pola resistivitas tanah, susunan, dan kedalaman lapisan tanah di Daerah Karangsambung dan sekitarnya desa Karangsambung, Kabupaten
Kebumen yang diduga terdapat bidang gelincir tanah longsor, dengan aplikasi geolistrik metode tahanan jenis konfigurasi Schlumberger,
2. pada penampang berapakah terdapat bidang gelincir tanah longsor di Daerah
Karangsambung dan sekitarnya desa Karangsambung, Kabupaten Kebumen.
1.3 Penegasan Istilah
Definisi pengertian dan istilah yang digunakan dalam penelitian ini , berikut akan ditegaskan beberapa istilah, antara lain :
1. Penentuan adalah suatu proses untuk menentukan sesuatu.
2. Resistivitas menyatakan sifat khas dari suatu bahan, yaitu besarnya
hambatan suatu bahan yang memiliki panjang dan luas penampang tertentu
dengan satuan Ωm. Resistivitas menunjukkan kemampuan bahan tersebut
untuk menghantarkan arus listrik. 3.
Geologi adalah ilmu yang mempelajari bumi secara global, asal kejadian, struktur, komposisi dan sejarahnya Marbun dalam Suseno 2007: 6.
4. Metode geolistrik adalah salah satu metode dalam geofisika yang
mempelajari sifat aliran listrik di dalam bumi Adhi 2007: 1. 5.
Metode tahanan jenis adalah suatu metode geofisika dengan menggunakan prinsip distribusi tahanan jenis pada lapisan-lapisan bumi untuk mengetahui
jenis batuannya. Selain itu metoda tahanan jenis merupakan metode geofisika yang dipakai untuk pengukuran tahanan jenis semu suatu medium
Adhi 2007: 1. 6.
Konfigurasi Schlumberger merupakan aturan penyusunan elektroda yang digunakan dalam penelitian. Pengukuran dengan konfigurasi Schlumberger
ini menggunakan 4 elektroda, masing-masing 2 elektroda arus dan 2 elektroda potensial Telford et al. 1976: 635.
7. Bidang gelincir adalah suatu bidang tertentu yang bergerak pada tanah yang
longsor Priyantari dan Wahyono 2005. 8.
Longsor adalah gerakan massa batuan induk dan lapisan-lapisan tanah pada bagian lereng atas dengan kemiringan landai sampai sangat curam ke arah
kaki lereng sebagian akibat terlampauinya keseimbangan daya tahan lerengnya Karnawati 2005.
1.4 Tujuan Penelitian