Data Input Stasiun Polonia Data Target Stasiun Polonia Data Uji Stasiun Polonia Data Input Stasiun Belawan Data Target Stasiun Belawan Data Uji Stasiun Belawan

3. Menjalankan Aplikasi Jaringan Syaraf Tiruan dengan menggunakan data-data yang real dan melakukan prediksi berdasarkan metode yang digunakan. 4. Hasil analisis aplikasi dijadikan suatu informasi peringatan dini terhadap bahaya dan dampak terjadinya cuaca ekstrim.

3.4. Variabel Yang Diamati

Variabel-variabel yang akan diamati adalah unsur-unsur iklimcuaca yang menjadi penyebab dan memicu terjadinya cuaca ekstrim. Unsur-unsur tersebut antara lain: suhu udara, kecepatan angin, curah hujan dan kelembaban udara.

3.5. Data

Dalam penelitian ini menggunakan data cuaca wilayah Kota Medan dimana digunakan data 2 dua stasiun pengamat iklim dan cuaca yaitu Stasiun Meteorologi Polonia yang mewakili daerah perkotaan dan Stasiun Maritim Belawan yang mewakili daerah perairan, pemukiman dan industri, diharapkan dari kedua stasiun tersebut dapat mewakili wilayah Kota Medan secara keseluruhan.

3.5.1. Data Input Stasiun Polonia

Data input yang digunakan dalam penelitian adalah data suhu udara bulanan jam 13.00 WIB dan data kelembaban udara bulanan jam 13.00 WIB, dari tahun 1983 hingga 2004 yang telah dinormalisasi. Data Normalisasi input dapat dilihat pada Lampiran A. Universitas Sumatera Utara

3.5.2. Data Target Stasiun Polonia

Data target merupakan data yang digunakan untuk mempelajari pola sebelum dilakukannya prediksi sesuai dengan metode yang ada. Data target yang digunakan adalah data suhu udara maksimum bulanan, curah hujan maksimum bulanan dan kecepatan angin maksimum bulanan dari tahun 1988 hingga 2009. Data Normalisasi target dapat dilihat pada Lampiran B,C dan D.

3.5.3. Data Uji Stasiun Polonia

Data uji yang digunakan dalam penelitian adalah data suhu udara bulanan jam 13.00 WIB dan data kelembaban udara bulanan jam 13.00 WIB, dari tahun 2005 hingga 2009 yang telah dinormalisasi. Data Normalisasi input dapat dilihat pada Lampiran E.

3.5.4. Data Input Stasiun Belawan

Data input yang digunakan dalam penelitian adalah data suhu udara bulanan jam 13.00 WIB dan data kelembaban udara bulanan jam 13.00 WIB, dari tahun 1983 hingga 2004 yang telah dinormalisasi. Data Normalisasi input dapat dilihat pada Lampiran F.

3.5.5. Data Target Stasiun Belawan

Data target merupakan data yang digunakan untuk mempelajari pola sebelum dilakukannya prediksi sesuai dengan metode yang ada. Data target yang digunakan adalah data suhu udara maksimum bulanan, curah hujan maksimum bulanan dan kecepatan angin maksimum bulanan dari tahun 1988 hingga 2009. Data Normalisasi target dapat dilihat pada Lampiran G,H dan I. Universitas Sumatera Utara

3.5.6. Data Uji Stasiun Belawan

Data uji yang digunakan dalam penelitian adalah data suhu udara bulanan jam 13.00 WIB dan data kelembaban udara bulanan jam 13.00 WIB, dari tahun 2005 hingga 2009 yang telah dinormalisasi. Data Normalisasi input dapat dilihat pada Lampiran J. Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN