dampingan Dampingan dari
berbagai aspek 3
5. Minggu, 31
Juli 2016 09.00-
14.00 -
Berbincang bincang sambil membersihkan
tanaman salak 5
6. Jumat, 5
Agustus 2016 17.00-
20.00 Belum
diketahui masalah kesehatan
KK dampingan Berbincang mengenai
kondisi KK Dampingan dari
berbagai aspek 3
7. Minggu, 7
Agustus 2016 09.00-
13.00- -
Berbincang-bincang mengenai adat
setempat dan pengeluaran untuk adat
4
8. Senin, 8
Agustus 2016 16.00-
20.00 Belum
mendapat data yang cukup
mengenai lingkungan
rumah KK dampingan
Mengetahui lebih dalam masalah yang
dihadapi KK Dampingan
4
9. Rabu, 10
Agustus 2016 10.00-
14.00 -
Memberikan saran untuk permasalahan
ekonomi yang dihadapi keluarga dampingan
4
10. Minggu, 14
Agustus 2016 09.00-
12.00 -
Membantu untuk meberikan pakan
ternak dan berkebun 3
11. Selasa, 16
Agustus 2016 13.00-
16.00 -
Membantu merapikan tanaman yang ada
dihalaman rumah 3
12. Kamis, 18
Agustus 2016 09.00-
16.00 -
Berbincang dan membantu
membersihkan pekarangan rumah
7
13. Jumat, 19
Agustus 2016 16.00-
17.00 -
Membawakan oleh- oleh jajan bali sambil
berbincang-bincang 1
14. Sabtu, 20
Agustus 2016 13.00-
18.00 -
Membantu memberikan sapi
makanan dan sambil berbincang-bincang
5
15. Minggu, 21
Agustus 2016 09.00-
14.00 -
Berbincang bincang dan membantu
memperbaiki kandang sapi
5
16. Senin, 22
Agustus 2016 13.00-
17.00 Ayam
sewaktu- waktu mati
Berbincang-bincang dan member saran
untuk pendidikan anak keluarga dampingan
4
17. Selasa, 23
Agustus 2016 09.00-
14.00 Kurangnya tanaman
peneduh disekitar
pekarangan Membantu
membersihkan halaman sambil
berbincang-bincang 5
18. Rabu, 24
Agustus 2016 09.00-
15.00 -
Memberikan motivasi kepada keluarga
dampingan untuk semangat hidup dan
menjaga kesehatan 6
19. Kamis, 25
Agustus 2016 09.00-
15.00 -
Membersihkan rumah keluarga dampingan
dan sambil berbincang- bincang
6
20. Jumat, 26
Agustus 2016 09.00-
16.00
Masalah kotoran
sapi yang
menumpuk Menjenguk sekaligus
menemani untuk sarapan serta
membantu membersihkan rumah
dan membantu memberi ternak sapi
makanan 7
21. Sabtu, 27
Agustus 2016 09.00-
16.00 -
Perpisahan dan memberikan kenang –
kenangan berupa sembako
7
BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN
KELUARGA
Adapun rincian pelaksanaan kegiatan KK dampingan yang penulis lakukan adalah sebagai berikut :
4.1 Pelaksanaan
Program pendampingan keluarga ini dilakukan sebanyak 15 kali kunjungan dalam kurun waktu satu bulandengan total 92 JKEM dan dilakukan
sesuai dengan program yang telah dijabarkan sebelumnya. Adapun kegiatan – kegiatan yang dilakukan antara lain dengan memberikan masukan atau saran
mengenai perilaku dan pola hidup, menyarankan untuk membuat pupuk organic dari kotoran ternak yang dapat dipergunakan dilahan berkebunnya, agar kotoran
ternak sapi dapat dipergunakan dan tidak menimbulkan penyakit bagi lingkungan karena telalu banyaknya kotoran yang tertimbun.
4.2 Permasalahan
Beberapa masalah yang dialami oleh keluarga Bapak sesuai dengan hasil pengamatan penulis yaitu :
a. Lahan dari Bapak Mara merupakan lahan milik desa, dengan luas 1 hektar yang terdiri dari 3 KK lainnya termasuk keluarga Bapak Mara.
b. Adanya masalah pada ternak ayam yang sewaktu-waktu sering
mengalami kematian. c. Masalah harga hasil panen salak yang mendadak turun drastic ketika
musim salak tiba sehingga mengurangi penghasilan dari Bapak Mara.
4.3 Penyelesaian Masalah dan Kendala
Adapun penyelesaian masalah dan kendala yang dapat ditawarkan untuk keluarga dampingan adalah:
4.3.1 Masalah Ekonomi
Untuk menangani masalah ekonomi yang diakibatkan oleh menurunnya pendapatan hasil panen salak saat terjadi musim salak, penulis menyarankan untuk
mengelola salak menjadi produk yang dapat bertahan lebih lama, seperti manisan
salak. Pembuatan manisan salak tidaklah membutuhkan modal yang tinggi, dan pengolahan yang sulit. Sebab pengolahan salak hanya membutuhkan peralatan
dapur biasa seperti panic, dan pisau, serta membutuhkan bahan berupa gula dan air. Pengolahan salak sebagai manisan dapat menambah harga produk salak lebih
tinggi dibandingkan dijual dengan harga perkilogram. Selain itu, produk manisan salak dapat lebih lama bertahan dibandingkan dengan salak yang belum diolah.
Selain itu, untuk permasalahan ternak ayam yang sewaktu-waktu mati biasanya diakibatkan oleh adanya virus unggas. Sehingga harus dibutuhkan suatu
penanganan lebih khusus dan mendalam selain membersihkan kandang ayam, penulis juga menyarankan untuk melaporkannya ke kepala dusun untuk dilakukan
pemeriksaan dari dinas peternakan dan perikanan untuk mengecek kembali ungags-unggas yang ada di wilayah bhuana giri agar tidak terserang pada ungags
lainnya. Penyemprotan pada ungags dan kandang ungags juga sangat dibutuhkan agar lebih bersih dan terhindar dari virus H5N1 Flu burung.
Kendala yang dihadapi dalam penyelesaian masalah yaitu masih sulitnya merubah pola pikir KK dampingan dalam pencoba hal baru seperti menggunakan
pupuk organic dalam menangani permasalahn hama gayas.
4.3.2 Masalah Kesehatan
Untuk masalah kesehatan keluarga Bapak Mara, penulis menyarankan untuk memeriksakan secara rutin kesehatannya dirumah sakit atau puskesmas terdekat,
agar tidak menimbulkan hal-hal yang terlanjur parah. Mengingat banyaknya terjadi kematian pada unggas dan pola hidup keluarga Bapak Mara yang sering
merokok dan minum, minuman keras membutuhkan perhatian lebih intensif dalam penanganan kesehatan. Kendala yang dihadapi dalam penyelesaian masalah
yaitu masih kurang sadarnya KK dampingan akan pentingnya kesehatan.
4.3.3 Masalah Kebersihan
Untuk masalah kebersihan, pemecahan masalah dalam hal kebersihan yang dapat disarankan adalah menganjurkan keluarga dampingan untuk selalu menjaga
lingkungan rumahnya. Selain itu, untuk mengatasi permasalahan kotoran sapi yang ada dipekarangan rumah Bapak Mara, penulis menyarankan untuk
melakukan pembuatan pupuk kandang organic sehingga dapat dimanfaatkan