8
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
Masalah-masalah yang ada kemudian diidentifikasi dan diprioritaskan selanjutnya masalah tersebut harus di cari pemecahannya agar tujuan dari KK dampingan ini dapat
tercapai yaitu memberdayakan dan memotivasi keluraga dampingan itu sendiri. Pemecahannya harus di sesuaikan dengan kemampuan dari KK yang di dampingi
agar dapat terlaksana dengan baik dan bukan saran yang berlebihan. Adapun alternatif pemecahan masalah terhadap masalah dari Ibu I Gusti Ayu Made Janten
adalah :
3.1.1 Pemberian Bantuan Sembako
Kegiatan yang dimaksudkan untuk menyelesaikan masalah perekonomian keluarga I Gusti Ayu Made Janten dengan pemberian sembako dan bahan makanan
pokok di harapkan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kehidupan sehari- hari dari Ibu I Gusti Ayu Made Janten. Adapun bahan-bahan yang akan di berikan
kepada ibu Made Janten berupa beras, telur, gula dan minyak goreng yang diharapkan dapat mengurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan pemenuhan bahan-bahan
kehidupan sehari-hari dan bisa memberikan keringanan pada pengeluaran sehari-hari.
3.1.2 Penyampaian Keluhan yang Terkait dengan Bangunan yang Tidak Layak
Kegiatan yang dimaksudkan yaitu menyampaikan keluhan mengenai bangunan yang tidak layak ditempati, karena terdapat bangunan yang sudah rusak
mulai dari atap yang rapuh, tembok yang berlubang dan kondisi yang tidak memungkinkan untuk ditempati. Dengan kondisi yang seperti itu, penulis mengusulkan
kepada perangkat desa dan instansi-instansi yang terkait serta kepada DPL Dosen Pembimbing Lapangan untuk bisa mendapatkan program bedah rumah yang bisa
dilakukan oleh kabupaten ataupun provinsi yang akan sangat berarti untuk ibu I Gusti Ayu Made Janten guna menjalani kehidupan yang lebih layak sehingga memberikan
perlindungan pada saat hujan dan membuat beban Ibu Made Janten semakin ringan.
9
3.1.3 Diskusi mengenai Pentingnya Kesehatan
Diskusi ini dilakukan untuk memberi pengetahuan tentang pentingnya menjaga kesehatan untuk menuju hidup yang lebih sehat. Saat ini Ibu I Gusti Ayu Made Janten
sendiri mengidap penyakit gangguan kejiwaan atau mental disorder, dengan kondisi seperti itu Ibu Made Janten tidak bisa beraktivitas dengan baik. Penulis mengusulkan
kepada keluarga dari ibu Made Janten agar meminta bantuan kepada pemerintah kabupaten melalui perangkat desa ataupun pada puskesmas setempat agar mendapatkan
bantuan kesehatan berupa perawatan pada Rumah Sakit Jiwa agar ibu Made mendapatkan perawatan yang baik dan benar serta menjaga dan merawat kondisi
lingkungan agar tidak terjangkit penyakit lainnya. Penulis juga memberikan dua jenis tanaman obat yaitu tanaman kumis kucing dan sambung nyawa yang berguna sebagai
obat alternatif apabila keluarga dari Ibu Made Janten terjangkit penyakit.
3.2 Jadwal Kegiatan