Kelompok 13 1. Cut Nadia
2. Zahratul Suci
STANDAR ISI DAN STANDAR KELULUSAN KURIKULUM
Pendahuluan
Isi kurikulum pada hakekatnya adalah semua kegiatan dan pengalaman yang dikembangkan dan disusun dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Standar dapat diartikan sebagai patokan atau
bisa juga dikatakan sebagai kriteria minimal saat menyusun perencanaan. Standar isi pada standar nasional pendidikan mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai
kompeteni lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Standar isi tersebut memuat kerangka dasar dan struktur kurikulum, beban belajar, kurikulum tingkat satuan pendidikan,
dan kalender pendidikanakademik.Pendidikan yang menekankan struktur , mengutamakan pendidikan intelek, tetapi tidak berarti pendidikan segi lain diabaikan. Pendidikan yang
menekankan struktur bukan saja dapat berhasil dengan baik pada anak-anak yang cerdas, tetapi juga pada anak anak biasa bahkan anak-anak yang kurang mampu. Tujuan belajar lebih dari
sekedar untuk mendapatkan kepuasan atau menguasai pengetahuan. Belajar menyiapkan peserta didik untuk menghadapi masa yang akan datang.
A. Pengertian Standar Isi SI
Standar Isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat Kompetensi yang dituangkan dalam persyaratan Kompetensi tamatan, Kompetensi bahan kajian Kompetensi mata pelajaran, dan
silabus pembelajaran yang harus dipenuhi peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. SI ditetapkan dengan Kepmendiknas No. 22 Tahun 2006.
Standar Isi Memuat 1. Kerangka Dasar dan Struktur kurikulum
Kerangka dasar kurikulum adalah rambu-rambu yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional pendidikan untuk dijadikan
pedoman dalam penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya pada setiap satuan pendidikan.
Kerangka Dasar Kurikulum
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 6 ayat 1 menyatakan kurikulum terdiri atas:
a kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia; b kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;
c kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi; d kelompok mata pelajaran estetika;
e kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.
Prinsip Pengembangan Kurikulum 1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
2. peserta didik dan lingkungannya 3. Beragam dan terpadu
4. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan Seni 5. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
6. Menyeluruh dan berkesinambungan 7. Belajar sepanjang hayat
8. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Struktur Kurikulum Pendidikan Umum
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran
2. Kalender Pendidikan Akademik
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif
belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
3. Beban Belajar
Beban belajar adalah waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui sistem tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan serta kemampuan lainnya dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran.
4. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum tingkat satuan pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Kurikulum Satuan Pendidikan dikembangkan
sesuai dengan: Satuan pendidikan Potensi daerahkarakteristik daerah Sosial budaya masyarakat setempat Peserta didik
B. Pengertian Standar Kompetensi Lulusan SKL Kompetensi