15
BAB III PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN
A. Hasil Observasi
Hasil observasi singkat yang dilakukan oleh peneliti di asrama dan kos-kosan adalah, peneliti menemukan bahwa baik Etnis tidung maupun etnis
lainnya tidak memiliki perbedaan perilaku yang signifikan, perbedaan yang sangat mencolok dari mereka adalah logat bicaranya yang agak cepat dan jauh
sekali berbeda dengan masyarakat kota malang pada umumnya. Selebihnya perilaku mereka sama saja dengan perilaku mahasiswa pada umumnya pada
umumnya
B. Hasil Wawancara
Pedoman Wawancara
Nama :
Suku :
Umur :
Lokasi :
NO KONSEP KECERDASAN
BAB 5
1 Menurut Anda, bagaimana orang disebut “cerdas”?
2 Dari mana kecerdasan seseorang diperoleh?
3 Apa saja yang diperlukandibutuhkan untuk bisa menjadi cerdas?
4 Perilaku apa saja yang seharusnya muncul pada orang-orang yang
Anda anggap cerdas? 5
Seberapa penting kecerdasan menurut Anda?
1. Subjek 1
a Subjek 1 menganggap bahwa kecerdasan itu ketika seseorang
mampu menjadi seorang yang sukses. b
Menurut Subjek 1 kecerdasan itu di dapat dari kerja keras, dan tidak mudah putus asa untuk melampaui kualitas diri sendiri.
16
c Subjek 1 percaya bahwa kecerdasan seseorang tidak bisa
berkembang selamanya. Setiap orang memiliki kecerdasan yang berbeda.
d Subjek 1 percaya bahwa kecerdasan adalah kemampuan
beradaptasi dengan lingkungannya. e
Subjek 1 percaya kecerdasan adalah santun dan mampu menjaga nama baik keluarga.
f Subjek 1 Percaya Kecerdasan sangat diperlukan oleh seseorang
dan lebih baik jika berasal dari pengalaman hidup sendiri.
2. Subjek 2
a Subjek 2 percaya Kecerdasan adalah mampu berperilaku dan
memiliki pengetahuan untuk melakukan hal baik. b
Subjek 2 percaya Kecerdasan itu adalah ketika seseirang bisa mengambil nilai-nilai kehidupan dari pengalamannya.
c Subjek 2 percaya Kecerdasan itu saat orang tanggap mengambil
kesimpulan dengan tepat d
Subjek 2 percaya Perilaku yang muncul pada orang cerdas adalah mampu berkomunikasi, bertata krama, mengambil nilai dalam
masyarakat e
Subjek 2 percaya Perilaku yang muncul pada orang cerdas adalah mampu berkomunikasi, bertata krama, mengambil nilai dalam
masyarakat f
Subjek 2 percaya Kecerdasan sangat penting untuk seseorang untuk mengambil nilai-nilai dari pengalaman agar berperilaku
baik. g
Subjek 2 percaya Kecerdasan di suku tidung menurut subjek adalah mampu menghormati orang yang lebih tua dan bergotong
royong.
17
3. Subjek 3
a Subjek 3 percaya Kecerdasan tidak diukur dari tingkat pendidikan,
melainkan dari kemampuan menghasilkan materi.
b Subjek 3 percaya Kecerdasan itu adalah ketika seseorang mampu
mampu meneruskan apa yang di wariskan kepadanya.
c Subjek 3 percaya Kecerdasan itu dari alam dan diajarkan langsung
oleh orang tua
d Subjek 3 percaya Kecerdasan itu dilihat dari sikap yang
dimilikinya dan apa yang dia perbuat.
e Subjek 3 percaya Cerdas itu penting tapi jangan hanya
mengandalkan kecerdasan tanpa kerja keras. 4.
Subjek 4
a Subjek 4 percaya Cerdas itu ketika bisa membantu orang, dan
memiliki keterampilan
b Subjek 4 percaya Kecerdasan itu turun temurun dari orang tua,
agar anaknya lebih mandiri. c
Subjek 4 percaya Kecerdasan itu diperoleh dari orang terdekat, sikap mandiri dan, kemauan.
d Subjek 4 percaya Kecerdasan muncul dari perilaku.
e Subjek 4 percaya Kecerdasan itu harus tegas untuk menjaga
kesolidtan keluarga.
5. Subjek 5