Tempat dan Waktu Penelitian Rancangan Penelitian Instrumen Penelitian

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif, yaitu pada penelitian ini peneliti mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada, yaitu suatu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. Selain itu dengan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif supaya bisa memahami situasi secara mendalam, menemukan pola, hipotesis serta teori mengenai Perpustakaan online di SMA N 8 Semarang.

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMP N SMA N 8 Semarang. Penelitian ini dilaksanakan kurang lebih selama 1 bulan, yaitu antara bulan juli hingga agustus2013. Penelitian ini diawali dengan melakukan pra survey untuk mengetahui jumlah guru dan siswa SMA N 8 Semarangdan pengamatan mengenai jenis sumber-sumber belajar yang dipakai dalam proses pembelajaran serta di akhiri dengan pengumpulan data penelitian.

3.2 Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian adalah suatu titik tolak pemikiran yang akan membantu pelaksanaan kegiatan lebih efektif dan bagaimana cara untuk 68 merancang yang berguna untuk penelitian, kemudian untuk dianalisis dan mencari perannya. Sehingga dapat digunakan sebagai simpulan yang diharapkan. Rancangan penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang bertujuan untuk melukiskan atau mendeskripsikan suatu kondisi atau variabel situasi sebagaimana adanya. Secara harfiah metode deskriptif adalah metode penelitian untuk membuat gambaran mengenai situasi atau kejadian sehingga metode ini berkehendak mengadakan akumulasi data dasar belaka. Tujuan penelitian deskriptif adalah untuk membuat pencandraan secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi daerah tertentu. Penggunaan metode penelitian dengan pendekatan metode ini disesuaikan dengan tujuan pokok yaitu untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang bagaimana jenis sumber belajar yang dipakai dalam pembelajaran, upaya guru memaksimalkan sumber belajar, serta bagaimana keefektifan pemanfaatan sumber belajar dalam pembelajaran.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa di SMA N 8 Semarang dengan rincian terdapat pada lampiran 8, dan kelas XI SMA N 8 Semarangtahun ajaran 20132014 yang berjumlah 216 siswa. Secara rinci jumlah populasi dalam penelitian ini dapat disajikan pada tabel berikut: Tabel 3.1 Daftar populasi jumlah Siswa kelas VIII Kelas Jumlah VIII A VIII B VIII C VIII D VIII E VIII F VIII G 32 Siswa 32 Siswa 30 Siswa 32 Siswa 30 Siswa 30 Siswa 30 Siswa Jumlah 216 Siswa

3.3.2 Sampel dan Teknik Sampling

Penelitian dilakukan di SMA N 8 Semarang tahun ajaran 20132014. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik proporsionalrandom sampling. Teknik sampling ini mengidentifikasi kelas setelah menentukan jumlah sampel secara proporsionalseimbang sehingga setiap kelas terwakili secara proporsional dalam sampel. Jumlah sampel diambil sebanyak 1 kelas dengan rincian terdapat pada lampiran 8. Sedangkan dari jumlah populasi siswa kelas XII di SMA N 8 Semarang. tahun ajaran 20132014 yang berjumlah 216 siswa. Peneliti mengambil dengan menggunakan teknik proporsionalrandom sampling. Sehingga dengan cara menentukan jumlah siswa tiap kelas sebanyak 2 siswa, sehingga diperoleh jumlah sampel siswa sebanyak 7 kelas X 2 Siswa = 14 Siswa, ditambah dengan 2 Guru, Jadi jumlah sampel dalam penelitian ini diambil sebanyak 16 responden.

3.4. Instrumen Penelitian

Instrument penelitian pada penelitian ini adalah peneliti sendiri. Humans as primary data-gathering instrumens manusia atau peneliti sendiri sebagai instrumen pengumpul data primer. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif sehingga penelitinya yang langsung terlibat dalam penelitian, dan hal itu berarti penelitilah yang menjadi instrumen dalam penelitian.

3.5. Sampel Sumber Data