F. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian yang diajukan, maka hipotesis dari penelitian ini adalah :
Ha :
Ada Hubungan yang signifikan antara aktivitas penggunaan Alat Permainan Edukatif APE dengan kemampuan mengenal konsep ukuran pada anak usia
usia dini.
Ho : Tidak Ada Hubungan yang signifikan antara aktivitas penggunaan Alat
Permainan Edukatif APE dengan kemampuan mengenal konsep ukuran pada anak usia usia dini.
III. METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Menurut Sugiyono 2012:2 metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah korelasional yaitu penelitian yang bertujuan
untuk mengetahui hubungan suatu variabel dengan variabel lainnya Syaodih,2007:56. Dalam penelitian ini metode penyelesaian masalah yang
digunakan adalah metode kuantitatif non eksperimen.
B. Tempat dan Waktu penelitian
Penelitian dilakukan di sekolah di TK Melati Puspa Tanjung Senang Bandar
Lampung. Penelitian dilakukan pada semester genap tahun ajaran 20142015.
C. Populasi dan Sampel
Menurut Sugiyono 2009:117 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Populasi dalam peneltian ini adalah anak-anak TK Melati Puspa Tanjung Senang Bandar lampung pelajaran 20142015 yang berjumlah 60 anak, yang
terdiri dari kelompok A usia 4-5 tahun dan kelompok B usia 5-6 tahun. Sampel dalam penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun dikelas B2 yang terdiri
dari 16 anak di TK Melati Puspa Tanjung Senang Bandar Lampung. Pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu dengan purposive random
sampling yaitu pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu. Alasan peneliti mengambil sampel di kelas B2, karena subejek penelitian yang dituju
adalah anak usia 5-6 tahun, dan berdasarkan pengamatan peneliti di kelas B2, anak banyak yang bermasalah dalam mengenal konsep ukuran.
D. Teknik Pengumpulan Data
Peneliti menggunakan tiga macam cara pengumpulan data yaitu :
1. Observasi
Observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap
kegiatan yang sedang berlangsung. Penelitian ini menggunakan Observasi partisipatif Participant Observation, dimana peneliti terlibat dengan
kegiatan sehari-hari yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian Sugiyono,2012:310.
Melalui observasi partisipatif peneliti ingin mengetahui secara langsung
kemampuan mengenal konsep ukuran melalui aktivitas penggunaan Alat Permainan Edukatif APE. Peneliti terlibat dalam kegiatan yang
dilakukan anak dalam kegiatan pembelajaran. Observasi juga dilakukan dengan cara Tersturuktur yaitu peneliti menggunakan instrument
penelitian yang menjadi pedoman observasi dalam bentuk ceklist, dimana pedoman observasi tersebut telah diuji validitas dan realibilitasnya.
2. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan suatu teknik mengumpulkan data dengan mengumpulkan berbagai dokumen-dokumen untuk memperkuat data yang
diperoleh malalui observasi, data tersebut berupa dokumen tertulis, dan dokumen berupa gambarphoto.
3. Tes Kinerja
Tes kinerja merupakan suatu bentuk penilaian untuk mendemonstrasikan atau mengaplikasikan pengetahuan yang telah diperoleh oleh siswa dan
menggambarkan kemampuan siswa melalui suatu kegiatan atau unjuk kerja. Tes kinerja digunakan untuk menilai kemampuan anak dalam
mengenal konsep ukuran. Anak diminta untuk melakukan aktivitas yang sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai indikator kemampuan
mengenal konsep ukuran melalui aktivitas penggunaan APE. Tes kinerja juga berfungsi sebagai penguat data hasil observasi.