Analisis Deskriftif .1 Anggaran Penjualan Pada CV. Serasi Padalarang

Tabel 4.2 Analisis Efektivitas Anggaran Penjualan Pada CV. SERASI Padalarang Periode 2010-2012 TAHUN ANGGARAN PENJUALANREALISASI PENJUALAN SE SELISIH Rp. 2010 320.000.000 321.759.000 1.759.000 2011 360.000.000 354.936.000 -5.064.000 188 2012 410.000.000 414.471.000 4.471.000 13.26 JUMLAH 1.090.000.000 1.091.166.000 11.294.000 201.26 Sumber : CV. Serasi Padalarang Dari tabel di atas yaitu hasil realisasi anggaran penjualan selama 3 tahun dapat di lihat bahwa setiap tahunnya realisai penjualan mengalami peningkatan. Selanjutnya akan di jelaskan, yaitu sebagai berikut : a. Pada tahun 2010 realisai penjualan sebesar Rp 321.759.000 sedangkan tahun 2011 sebesar Rp 354.936.000 efektivitas penjualan mengalami peningkatan sebesar Rp 33.177.000 atau sebesar 10.31 dibandingkan tahun sebelumnya. b. Pada tahun 2011 realisai penjualan sebesar Rp 354.936.000 sedangkan tahun 2012 sebesar Rp 414.471.000 efektivitas penjualan mengalami peningkatan sebesar Rp 59.535.000 atau sebesar 16.77 dibandingkan tahun sebelumnya.

c. Pada tahun 2012 realisasi penjualan sebesar Rp 414.471.000

Laporan anggaran penjualan dan realisasi penjualan diketahui anggaran penjualan itu tidak sesuai dengan realisasi penjualan. Dari tahun ke tahun anggaran dan realisasi penjualan mengalami peningkatan dan juga penurunan. a. Pada tahun 2010 anggaran penjualan bisa tercapai. Pada tahun ini efektivitas anggaran penjualan bisa dikatakan efektiv karena realisasi penjualan sudah melebihi target yang direncanakan b. Pada tahun 2011 anggaran penjualan tidak bisa tercapai. Pada tahun ini efektivitas anggaran penjualan bisa dibilang tidak efektiv karena adanya beberapa pembatalan kontrak. c. Pada tahun 2012 anggaran penjualan kembali bisa tercapai. Pada tahun ini efektivitas anggaran penjualan bisa dikatakan efektiv karena realisasi penjualan sudah melebihi target yang direncanakan.

4.2 Pembahasan

Pada point ini penulis akan membahas mengenai analisis penyusunan anggaran penjualan dan realisasi anggaran penjualan pada CV. SERASI Padalarang

4.2.1 Analisis Anggaran Penjualan Pada CV. Serasi Padalarang

Anggaran Budget merupakan perencanaan yang digunakan sangat meluas baik dalam dunia bisnis maupun pemerintah. Selain itu anggaran juga merupakan alat yang di pakai dalam organisasi, mulai perusahaan yang paling kecil sampai perusahaan yang paling besar menggunakan anggaran. Tentu saja dalam hal ini terdapat variasi yang berbeda baik dalam bentuk formalitas maupun detail dari anggaran yang digunakan. Untuk lebih jelasnya, dibawah ini peneliti sajikan definisi penjualan menurut Ardiyos 2007:380 “Realization Penyerahan adalah pengakuan terhadap perolehan pada waktu terjadinya penjualan barang dagangan bagi usaha eceran atau pada saat penyerahan jasa bagi usaha pelayanan.” Dari pengetian diatas, dapat disimpulkan bahwa realisasi merupakan suatu proses yang harus diwujudkan untuk menjadi kenyataan dan dalam proses tersebut diperlukan adanya tindakan dan pelaksanaan yang nyata agar realisasi tersebut dapat sesuai denganharapan yang diinginkan. Agar manajemen dapat mengetahui sejauh mana hal-hal yang ditetapkan dalam anggaran telah dilaksanakan, diperlukan laporan yang disusun secara sistematis dan terperinci mengenai anggaran penjualan. Laporan anggaran penjualan digunakan untuk memberikan informasi. Dalam menentukan rencana anggaran, CV. Serasi mempunyai factor-faktor yang dapat meningkatkan kenaikan dalan jumlah anggaran, yaitu : 1. Faktor Pemasaran a. Luas pasar, apakah bersifat lokal, regional, nasional. b. Keadaan persaingan. c. Keadaan konsumen, dan bagaimana selera konsumen. 2. Factor keuangan Apakah model kerja perusahaan mampu untuk mencapai target penjualan yang dianggarkan, seperti untuk : beli bahan baku, bayar upah, biaya promosi produk, dan lain-lain. 3. Faktor ekonomis Apakah dengan meningkatkan penjualan akan meningkakan laba atau sebaliknya. Secara garis besar anggaran penjualan pada CV. Serasi mengalami peningkatan. Anggaran Penjualan meningkat dikarenakan anggaran yang belum dilaksanakan pada tahun yang sedang berjalan dimasukan kedalam anggaran tahun yang akan datang, sehingga tahun yang akan datang anggarannya akan bertambah.

4.2.2 Analisis Efektifitas Anggaran Penjualan Pada CV. Serasi Padalarang

Efektivitas penjualan merupakan pencatatan hasil penjualan aktual, dimana hasil dari penjualan aktual dibandingkan dengan anggaran penjualan yang terjadi antara hasil penjualan dengan anggaran penjualan untuk dicantumkan didalam laporan efektivitas penjualan tersebut Agar manajemen dapat mengetahui sejauh mana hal-hal yang ditetapkan dalam efektivitas anggaran telah dilaksanakan, diperlukan laporan yang disusun secara sistematis dan terperinci mengenai efektivitas anggaran penjualan. Efektivitas anggaran penjualan digunakan untuk memberikan informasi. Untuk lebih jelasnya, dibawah ini peneliti sajikan definisi perbandingan anggaran dan realisasi menurut M. Munandar 2007:20 “Laporan anggaran yaitu laporan tentang realisasi pelaksanaan anggaran, yang dilengkapi dengan berbagai analisa perbandingan antara anggaran dengan realisasinya itu, sehingga dapat diketahui penyimpangan yang terjad i.” Realisasi Anggaran Penjualan pada CV. SERASI Padalarang mengalami fluktuasi. Pada tahun 2010 realisasi anggaran melebihi target yang ditetapkan. Yaitu sebedar Rp. 1.759.000. Akan tetapi, pada tahun 2011 realisai anggaran mengalami penurunan sebesar Rp. 5.064.000. kemudian pada tahun 2012 perusahaan kembali mengalami kenaikan sebesar Rp. 4.471.000. Dapat diartikan bahwa perkembangan Realisasi Anggaran Penjualan pada CV. Serasi Padalarang sangat fluktuatif setiap tahunnya dari tahun 2010-2012. Terkait dengan hal diatas, CV. Serasi Padalarang menindaklanjuti agar hal tersebut tidak terulang kembali pada periode berikutnya. Adapun tindak lanjut itu berupa : 1. Menyiaplan harga yang jauh lebih kompetitif. 2. Mencari kontrak baru yang lebih banyak dibanding tahun-tahun sebelumnya. 3. Mempecepat pengerjaan agar klien tidak kecewa.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian yang telah penulis kemukakan pada BAB sebelumnya, maka pada BAB terakhir ini penulis menarik beberapa kesimpulan dari penelitian yang penulis lakukan di CV Serasi Padalarang, yaitu sebagai berikut: 1. Anggaran penjualan pada CV Serasi Padalarang setiap tahunya selalu mengalami peningkatan. Peningkatan tersebut menunjukan angka yang baik. Dikatakan baik karena sesuai dengan kebijakan manajemen perusahaan, bila anggaran penjualan mencapai sebesar 10 maka pencapaian tersebut dikatakan baik 2. Efektivitas penjualan pada CV. Serasi Padalarang dari tahun 2010 sangatlah efektif. Ini dikarenakan jumlah penjualan yang dianggarkan melebihi target yang sudah dianggarkan. Sedangkan pada tahun 2011, efektivitas perusahaan kurang efektif karena anggaran penjualan tidak tercapai sepenuhnya. Kemudian pada tahun 2012 perusahaan kembali bisa melebihi target yang dianggarkan.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada CV. Serasi Padalarang, penulis mencoba mengemukakan saran yang berhubungan dengan penyusunan anggaran penjualan dan realisasinya yaitu sebagai berikut: 1. Anggaran penjualan yang dimiliki CV. Serasi Padalarang sudah sudah bagus. Oleh karena itu diharapkan CV. Serasi Padalarang agar mempertahankan dan selalu berupaya untuk meningkatkan anggaran penjualan dalam menunjang produksi sehingga laba yang diperoleh perusahaan bisa meningkat.