Analisis Data Persen habitus

DAFTAR PUSTAKA Badan Pusat Statistik. 2011. Kecamatan Natar Dalam Angka 2011. Lampung Selatan : Badan Pusat Statistik. Balitro. 2010. Wanafarma Melestarikan Hutan Dengan Tanaman Obat. Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian Vol.326. Bogor: Balitro. Brush, S.B. 1994. A non-market approach to proctecting biological research. In: Greaves, T. editor. Intelectual Property Right for Indigenous People. Oklahoma City: Society for Applied Anthropology. Chamorro G, Salazar M, Tamariz J, Diaz F, Labarrios F., 1999. Dominant lethal study of alphaasarone in male and female mice after sub-chronic treatment., Phytother Res., 134: 308-11. Djauhariya dan Sukarman. 2002. Pemanfaatan Plasma Nutfah Dalam Industri Jamu Dan Komestika Alami. Buletin Plasma Nutfah. 82:12-13. Fakhrozi, I.. 2009. Etnobotani Masyarakat Suku Melayu Tradisional di Sekitar Taman Nasional Bukit Tigapuluh studi kasus di Desa Rantau Langsat, Kecamatan Batang Gangsal, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau. Skripsi.Bogor : Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Belum Dipublikasikan Fang Y., Li. L., Wu Q, 2003. Effects of beta-asaron on gene expression in mouse brain, Zhong Yao Cai, 269:650-2. Farida, Yenni. 2012. Tanaman Obat Nusantara. Yogyakarta : Araska. Garduno L., Salazar M., Salazar S., Morelos M.E., Labarrios F., Tamariz J., Chamorro G.A., 1997. Hypolipidaemic activity of alpha asarone in mice, J Ethnopharmacol, 552:161-3. Hamid, A., Hadad, E.A., dan Rostiana, O.. 1991. Upaya Pelestarian Tumbuhan Obat di BALITRO. Di dalam: Zuhud EAM, editor. Prosiding Seminar Pelestarian Pemanfaatan Tumbuhan Obat dan Hutan Tropis Indonesia. Bogor: Jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan. Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Hariana, Arief Drs. H.. 2006. Tumbuhan Obat dan Khasiatnya Seri 3. Penebar Swadaya. Jakarta : 86-87 Kartikawati, S.M., 2004. Pemanfaatan Sumberdaya Tumbuhan oleh Masyarakat Dayak Meratus di Kawasan Hutan Pegunungan Meratus, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Tesis pada Sekolah Pascasarjana IPB. Bogor Krismawati, A. dan Sabran,M.. 2004. Pengelolaan Sumber Daya Genetik Tanaman Obat Spesifik Kalimantan Tengah. Buletin Plasma Nutfah Vol. 12 No.1 hal.17 Th. 2004 Kusumo, S., M. Hasanah, S. Moeljoprawiro, M. Thohari, Subandrijo, A. Hardjamulia, A. Nurhadi, dan H. Kasim. 2002. Pedoman pembentukan komisi daerah plasma nutfah. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Komisi Nasional Plasma Nutfah. Bogor. hlm. 18. Lopez M.L., Hernandez A., Chamorro G., Mendoza-Figueroa T., 1993. Alpha Asarone toxicity in longterm cultures of adult rat hepatocytes, Planta Med., 592:115-20. Lusia, O.. 2006. Pemanfaatan Obat Tradisional Dengan Pertimbangan Manfaat dan Khasiatnya. Majalah Ilmu Kefarmasian, Vol. III, No.1, April 2006, 01- 07. Manikandan S., dan Devi R.S., 2005. Antioxidant property of alphaasarone against noise-stressinduced changes in different regions of rat brain., Pharmacol Res., 526:467-74. Martin, G.J.. 1998. Etnobotani: Sebuah manual pemeliharaan Manusia dan Tumbuhan. Edisi Bahasa Melayu Terjemahan Maryati Mohamed, Natural History Publications Borneo Sdn. Bhd. Kinabalu. Sabah. Malaysia. Peres. 2000. Tetraoxigeneted naturally occurring xanthones, Phytochemistry, 55, 683-710. hal 17. Radji dan Maksum. 2005. Peranan Bioteknologi dan Mikroba Endofit dalam Pengembangan Obat Herbal. Majalah Ilmu Kefarmasian, Vol. II, No.3: Departemen Farmasi. FMIPA-UI. Rahardjo, M., dan O., Rostiana. 2004. Standar prosedur Operasional Budidaya Kunyit dalam Standar Prosedur Operasional Jahe, Kencur, Kunyit dan Temulawak. Badan Litbang Pertanian. Balitro-Bogor. 46 hal. Rahayu, M., Sunarti, S., Sulistiarini, D.,dan Prawiroatmodjo, S.. 2010. Pemanfaatan Tumbuhan Obat Secara Tradisional Oleh Masyarakat Lokal di Pulau Wawonii. Sulewasi Tenggara. http:biodiversitas. Mipa. Uns.ac.idDD0703D070310.pdf.Diakses 12 April 2014.