Laporan Sekjen AFEBI
- 5 | 85
1. Latar Belakang
AFEBI sebagai organisasi kumpulan penyelenggara pendidikan di bidang EMBAEIIbisnis menyadari akan hak dan kewajibanya untuk
berperan dalam berbagai kegiatan yang menunjang terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan
Tinggi.
Pendidikan tinggi di bidang EMBAEII merupakan suatu proses yang penting dilakukan secara terstruktur dan bertanggung jawab untuk
menghasilkan lulusanyang mampu merespon kebutuhan masyarakat baik secara lokal, nasional, international maupun global. Untuk itu
institusi penyelenggara program pendidikan tinggi di bidang EMBAEII memerlukan keselarasan, kesinambungan, dan keteraturan dalam
berbagai upaya peningkatan serta pendayagunaan berbagai sumber agar berdaya guna dan berhasil guna. Dengan demikian program pendidikan
di bidang EMBAEII dapat memberikan dampak dan manfaat yang sebesar-besarnya bagi kepentingan masyarakat.
Bahwa untuk mencapai keinginan tersebut dibentuklah Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Indonesia.
2. Badan Hukum AFEBI
Nama AFEBI dicatatkan pada Notaris dan diperoleh Akta Pendirian Perkumpulan Asosiasi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Indonesia Nomor:
32 Tanggal 30 Maret 2012, Notaris PPAT Yukasanu Santihapsari, S.H., M.Kn, Kantor Jl. Raya Gadobangkong No. 4A, Kabupaten
Bandung Barat 40552. Surat Keputusan Menkumham RI tentang Pengesahan Badan Hukum
Perkumpulan AFEBI No. AHU
– 60.AH.01.07.Tahun 2013, yaitu Pengesahan Akta Pendirian AFEBI NIP. 31.642.588.3-423.000.
Ditetapkan di Jakarta tanggal 02 April 2013.
Laporan Sekjen AFEBI
- 6 | 85
Akta Pendirian AFEBI disosialisasikan pada pertemuan Forum Dekan FE PTN se-Indonesia di FE Uncen, Jayapura, Papua.
3. Maksud
AFEBI bermaksud
menghimpun potensi
anggotanya untuk
meningkatkan dan mengembangkan mutu pendidikan EMBAEIIdi Indonesia dan dunia.
4. Tujuan
AFEBI bertujuan mewujudkan kerjasama antar anggota guna peningkatan fungsi Tri Dharma Perguruan Tinggi berdasarkan saling
pengertian dan saling sinergi dalam mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
5. Fungsi