Daftar Rekening Perkiraan Daftar Proyek dan Departemen Daftar Nama Daftar Barang dan Jasa Saldo Neraca Awal

Copyright BloggerBorneo.Com Halaman - 28 Berikut ini adalah data-data yang harus dipersiapkan sebelum menggunakan Zahir Accounting.

1. Daftar Rekening Perkiraan

Untuk melakukan pengelompokan terhadap jenis perkiraan yang digunakan dalam transaksi keseharian, perlu dibuat kode unik untuk tiap-tiap perkiraan sehingga dalam proses pencatatannya tidak terjadi kesalahan pencatatan. Kumpulan kode-kode perkiraan ini disebut dengan Daftar Rekening Perkiraan. Jika perusahaan telah memiliki Daftar Rekening Perkiraan yang sesuai dengan Zahir Accounting, yang dilakukan cukup dengan mengimpor Daftar Rekening Perkiraan tersebut.

2. Daftar Proyek dan Departemen

Buatlah daftar proyek yang sedang dikerjakan dan departemen yang ada dalam perusahaan jika ada. Pembuatan daftar proyek dan departemen ini berguna untuk memisahkan jumlah pendapatan dan biaya yang terjadi berdasarkan proyek dan departemen sehingga masing-masing proyek atau departemen memiliki Laporan LabaRugi dan Neraca.

3. Daftar Nama

Buatlah daftar nama-nama orang yang memiliki hubungan dengan perusahaan baik itu sifatnya personal, pelanggan, pemasok, atau karyawan. Jika data yang akan dibuat terlalu panjang, bisa menggunakan fasilitas impor data yang disediakan Zahir Accounting.

4. Daftar Barang dan Jasa

Buatlah daftar barang persediaan dan jenis jasa yang akan dipergunakan dalam kegiatan operasional perusahaan.

5. Saldo Neraca Awal

Buat perhitungan saldo awal untuk masing-masing perkiraan, seperti : kasbank, persediaan, hutang piutang, harta tetap, dan modal perusahaan. Periksa keseimbangan neraca awal Anda sebelum melakukan transaksi. Selisih tidaknya neraca awal Anda dapat dilihat melalui perkiraan Historical Balancing perkiraan akan bernilai Rp. 0,- jika neraca awal Anda seimbang. Copyright BloggerBorneo.Com Halaman - 29 Sebagai bahan ilustrasi, berikut ini diberikan data-data sebuah perusahaan dagang dan jasa yang baru 6 bulan berdiri. Mulai tanggal 1 Juli 2008 perusahaan tersebut akan melakukan konversi dari sistem manual ke sistem komputerisasi dengan menggunakan Zahir Accounting.

1. Gambaran Umum Perusahaan