Periode Azuchi – Momoyama 1573-1863 M Periode Edo

12

2.1.5 Periode Azuchi – Momoyama 1573-1863 M

Selama periode Azuchi – Momoyama, Jepang mengalami proses penyatuan setelah lama perang saudara. Hal itu ditandai dengan aturan Oda Nobunaga dan Toyotomi Hideyoshi, orang yang membangun istana sebagai simbol kekuasaan mereka. Nobunaga di Azuchi, pusat pemerintahan, dan Hideyoshi di Momoyama. Perang Ō nin selama periode Muromachi telah menyebabkan naik arsitektur istana di Jepang. Pada saat periode Azuchi – Mamoyama setiap domain diizinkan untuk memiliki satu kastil sendiri. Biasanya terdiri dari sebuah menara pusat atau Tenshu, yang dikelilingi oleh taman-taman dan bangunan benteng. Semua ini ditetapkan dalam dinding batu besar dan dikelilingi oleh parit yang dalam. Interior gelap istana sering dihiasi oleh seniman, ruang dipisahkan dengan menggunakan panel geser fusuma dan layar lipat byobu. Gambar : Istana Himeji di Himeji, Hyogo, selesai pada 1618 13

2.1.6 Periode Edo

Keshogunan Tokugawa mengambil kota Edo sebagai model mereka. Kota tumbuh di sekitar bangunan benteng yang dihubungkan oleh jaringan jalan dan kanal. Karena pertambahan jumlah anggota keluarga, kemudian mereka membangun rumah bertingkat. Zaman Edo menderita parah dari kebakaran yang menghancurkan dan 1657 kebakaran besar Meireki adalah titik balik dalam desian perkotaan. Awalnya, sebagai metode utnuk mengurangi penyebaran api, pemerintah membangun tanggul batu dalam setidaknya dua lokasi di sepanjang sungai-sungai di kota. Seiring waktu tersebut dirobohkan dan diganti dengan gudang Dozo yang digunakan baik sebagai penahan api dan untuk menyimpan barang-barang dibongkar dari kanal. Dozo dibangun dengan bingkai yang terbuat dari struktural kayu dilapisi dengan sejumlah lapisan tanah plester dinding, pintu dan atap. Di atas atap tanah adalah kerangka kayu yang mendukung atap genting. Meskipun Jepang yang pernah belajar dengan Belanda, di pemukiman mereka dibangun Dejima menganjurkan dengan batu dan bata ini tidak dilakukan karena kerentanan mereka terhadap gempa bumi. Garis yang bersih dari arsitektur sipil di zaman Edo dipengaruhi gaya Sukiya arsitektur hunian. Katsura terpisah dari istana dan Villa Shugaku-in Imperial di pinggiran kota Kyoto adalah contoh yang baik dari gaya ini. Arsitektur mereka memiliki garis sederhana dan dekorasi dan menggunakan kayu pada keadaan aslinya. 14 Gambar : Hondo dari Kiyomizu-dera, Kyoto, dibangun pada tahun 1633

2.1.7 Meiji, Taisho, dan Periode Showa Awal 1687 – 1926 M