xliii dan kemantapan peneliti dalam memperoleh data. Cuplikan semacam ini
lebih cenderung sebagai ”internal sampling” Bogdan Biklen dalam Sutopo, 2002:55.
F. Validitas Data
Guna menjamin dan mengembangkan validasi data yang akan dikumpulkan dalam penelitian, teknik pengembangan validitas data yang
biasa digunakan dalam penelitian kualitatif, yaitu teknik trianggulasi akan dikembangkan. Dari empat macam teknik trianggulasi yang ada Patton
dalam Sutopo,2002:78, hanya akan digunakan : 1 Trianggulasi sumber yaitu mengumpulkan data sejenis dari beberapa
sumber data yang berbeda, misalnya mengenai kegiatan program digali dari sumber data yang berupa informan, arsip dan peristiwa, demikian
juga data kegiatan keterlibatan, dan 2 Trianggulasi metode dilakukan dengan menggali data yang sama
dengan metode yang berbeda, seperti hasil wawancara yang disinkronkan dengan hasil observasi dan angket. Selain itu data base
akan dikembangkan dan disimpan agar sewaktu-waktu dapat ditelusuri kembali bila dikehendaki adanya verifikasi.
G. Teknik Analisis
Untuk menganalisa data penelitian tahap awal dipergunakan teknik analisis interaktif, yaitu ada tiga komponen analisis: data
reduction,
data
display dan conclusion drawing
yang saling berinteraksi. Pada proses verifikasi sering melangkah kembali pada tahap reduksi data, sehingga
xliv triangulasi selalu inheren dalam proses penelitian. Untuk memperjelas model
analisis interaktif dapat digambarkan sebagai berikut :
Bagan 2 : Flow Chart Model Analisis Interaktif Sutopo, 2002:96
Karena sifat penelitian kualitatif yang lentur dan terbuka, meski penelitian ini menggunakan strategi studi kasus terpancang dengan kegiatan
penelitian yang dipusatkan pada tujuan penelitian dan pernyataan yang telah jelas di rumuskan, namun penelitian ini tetap bersifat terbuka dan spekulatif
karena segalanya pasti akan ditentukan kemudian oleh keadaan yang sebenarnya di lokasi penelitian.
H. Alokasi Waktu Penelitian
Tabel 1.1 : Alokasi Waktu Penelitian
No. Kegiatan
Waktu 1.
2. 3.
4. 5.
Penyusunan Proposal Seminar Proposal
Kajian Teori Penyempurnaan Bab I dan II, Pengesahan Proposal
Penyelesaian Ijin Penelitian Pelaksanaan Penelitian
10 Maret 2009 25 Maret 2009
31 April s.d 15 Mei 2009 18 s.d 20 Mei 2009
26 Maret s.d 20 September Reduksi data
Pengumpulan data
Sajian data
Penarikan Simpulanverifikasi
xlv 6.
7. Pengolahan Data
Penulisan Laporan Hasil Penelitian 2009
21 September s.d 20 Oktober 2009
22 Oktober s.d 15 Nopember 2009
xlvi
BAB IV TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Kondisi SD Muhammadiyah Wonorejo
1. Sejarah Singkat
SD Muhammadiyah Wonorejo merupakan satu-satunya sekolah dasar swasta yang terletak di pedesaan lingkup Unit Pelaksana Teknis
Dinas Pendidikan Kecamatan Polokarto Kabupaten Sukoharjo. Sekolah Dasar ini berdiri sejak tahun 1952 dengan akta pendirian No. E-
724VII1952
data administrasi SD Muhammadiyah Wonorejo
. Sekolah SD Muhammadiyah Wonorejo dibawah naungan Yayasan
Muhammadiyah Cabang Blimbing. Sekolah ini dipimpin oleh seorang kepala sekolah dengan jumlah guru 18 orang, adapun tokoh pendirinya
adalah : 1.
KH Ahmad Zaini alamat Wonorejo, Kec.Polokarto tahun 1952. 2.
KH Muslich alamat Wonorejo, Kec.Polokarto tahun 1952. 3.
KH Abdul Syakur alamat Wonorejo, Kec.Polokarto tahun 1952. 2.
Letak Sekolah SD Muhammadiyah Wonorejo Kecamatan Polokarto terletah di
desa Wonorejo Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo. Berada di antara jalan raya Glondongan – Sidan Polokarto menempati areal seluas
+ 2000 meter dengan batas-batas: