49
a. Perancangan Use Case Diagram
Use Case Diagram menggambarkan interaksi antara aktor dengan sistem yang akan dibangun. Secara garis besar,
use case diagram mempresentasikan fungsi-fungsi atau aktivitas-aktivitas yang dilakukan
oleh sebuah aktor. Rancangan use case diagram untuk aplikasi
pembelajaran tahsin pada platform Windows Phone 7 adalah sebagai
berikut:
Gambar 9. Rancangan Use Case Diagram
Rancangan use case diagram tersbut menunjukkan aktor dalam hal
ini user atau pengguna berinteraksi dengan sistem. Pengguna
menggunakan aplikasi pembelajaran tahsin Al- Qur’an tanpa perlu login
terlebih dahulu. Selanjutnya sistem menampilkan tombol-tombol pilihan untuk masuk ke menu utama. Menu utama memiliki fungsi untuk
mengakses materi pengantar tahsin, makhraj, shifat, mad, ghunnah, dan
50 video. Di dalam materi tersebut, sistem akan menampilkan isi materi baik
berupa tulisan, gambar, maupun suara. Pada halaman
makhraj terdapat materi berupa tulisan, gambar, dan suara. Sedangkan pada halaman yang lainnya materi disajikan
berupa tulisan dan suara. Komponen materi tulisan berisi tulisan arab, alfabet, beserta tombol dan ikon untuk memainkan suara. Ketika
pengguna memilih halaman video, sistem akan mengarahkan ke halaman browser dan menampilkan video streaming via Youtube tentang
pembelajaran tahsin. Fungsi ini memerlukan koneksi data internet. Pada awal rancangan
use case diagram menu add notification menjadi salah satu menu pendukung pada aplikasi pembelajaran tahsin
Al-Quran, namun, pada implementasi fitur ini dihilangkan sebab efektivitas aplikasi agar tidak terlalu banyak fitur pendukung yang
menjadikan konten aplikasi terlalu padat.
b. Perancangan Class Diagram
Class diagram merepresentasikan keadaan atribut suatu sistem beserta hubungan objek satu dengan yang lain. Rancangan
class diagram aplikasi pembelajaran tahsin Al-
Qur’an pada platform Windows Phone 7 adalah sebagai berikut:
Gambar 10. Rancangan Class Diagram
51
c. Perancangan Activity Diagram