sehingga dapat mengontrol server selain itu juga dapat mengexport data dan mengecek hak akses. Perintah yang digunakan adalah :
MySQL –h host name –u user nme –p password
Keterangan : •
-h host-name, merupakan nama server host tempat MySQL berada. Apabila MySQL berada pada server host yang sama localhost maka option –h ini
dapat dihilangkan. •
-u user name nama MySQL user. •
-p adalah password atas user yang dibuat. Setelah sukses melakukan koneksi ke MySQL kemudian akan muncul
tampilan : Welcome to the MySQL monitor. Commands end with; or\g. Your MySQL
connection id is 49 to server version : Type ‘help’for help
MySQL Dari prompt inilah dapat dilakukan segalanya seperti mengeksekusi semua
perintah MySQL dan membuat database. Untuk menggunakan database yang telah ada digunakan perintah :
MySQL use nama_database; Database
tidak dapat digunakan sebelum dibuat. Cara membuat database yaitu dengan syntax, syntax untuk membuat database adalah :
MySQL CREATE DATABASE nama_database; Contoh:
MySQL create database homepage ;
G. Apache Web Server
Web server adalah merupakan suatu server internet yang menggunakan protocol HTTP Hypertext Transfer Protocol untuk melayani semua proses
pentransferan data. Web server hingga saat ini merupakan server yang dapat dikatakan tulang punggung bagi semua pengguna internet. Hal ini dikarenakan,
web server bukan hanya dapat melayani jenis data dalam bentuk teks, akan tetapi juga dapat menampilkan format-format data dalam bentuk gambar, baik gambar
dalam bentuk 2D ataupun 3D, suara dan juga dapat berinteraksi dalam dunia wireless internet
dengan menjadikannya sebagai sebuah Wireless Acces Protocol WAP gateway dan sebagainya.
Banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat suatu webserver. Akan tetapi salah satu keuntungan dari pemakaian apache server ini adalah tidak
mengeluarkan biaya untuk mendapatkannya dan juga kecepatannya cukup baik dibanding web server lain.
H. Session
Di dalam web di butuhkan pengaksesan data dan menyimpan data maupun informasi tentng user yang sedang aktif. Untuk melakukan hal tersebut
terdapat banyak metode yang dilakukan. PHP versi 4 telah mendukung pnggunaan session. Session digunakan setiap kali sebuah halaman web diakses dan akan
diakhiri pada saat halaman web ditinggalkan, atau jika dikehendaki dapat ditutup secara ekplisit lewat instruksi dalam file web.