Inspektorat Jenderal Departemen Pendidikan Nasional
Diklat Metodologi Penelitian Sosial – Parung Bogor, 25-28 Mei 2005 : 5
1.  Kasus  Satu  Sampel  :    Misalnya  kita  ingin  melakukan  penelitian  untuk
meneliti  apakah  betul  sekolah-sekolah  favorit  telah  secara  adil  memberi kesempatan  kepada  pria  dan  wanita,  atau  kepada  semua  masyarakat  dari
berbagai tingkat ekonomi. Uji signifikansi yang bisa digunakan antara lain: a.  Uji  Binomial  :  Digunakan  untuk  menguji  perbedaan  proporsi  sebuah
populasi, jika data berskala nominal dan hanya memiliki dua kategori . b.  Uji  Chi-Kuadrat  Sampel  Tunggal  :  Digunakan  untuk  menguji  perbedaan
proporsi sebuah populasi, jika data berskala nominal dan memiliki lebih dari dua kategori.
c.  Uji  Kolmogorov-Smirnov  Sampel  Tunggal  :  Digunakan  untuk  menguji perbedaan proporsi sebuah populasi, jika data berskala ordinal.
2.  Kasus  Dua  Sampel  Berpasangan  :    Misalnya  kita  ingin  melakukan
penelitian  prestasi  atau  perilaku  siswa  sebelum  dan  setelah  dilakukan perubahan  kurikulum.  Jadi  sampel  yang  sama  diukur  dua  kali,  pertama
dilakukan  pengukuran  terhadap  prestasi  atau  perilaku  sebelum    perubahan kurikulum,  dan  kedua  pengukuran  prestasi  atau  perilaku  siswa  dilakukan
setelah perubahan kurikulum. Uji signifikansi yang bisa digunakan antara lain: a.  Uji Mc-Nemar : Digunakan untuk menguji perbedaan proporsi dua populasi
yang  berpasangan,  jika  data  berskala  nominal  dan  hanya  memiliki  dua kategori.
b.  Uji  Tanda  :  Digunakan  untuk  menguji  perbedaan  nilai  tengah  ranking  dua populasi yang berpasangan, jika data berskala ordinal.
c.  Uji  Tanda  Wilcoxon  :  Digunakan  untuk  menguji  perbedaan  nilai  tengah ranking  dua  populasi  yang  berpasangan  dengan  lebih  halus,  jika  data
berskala ordinal.
3.  Kasus Dua Sampel Tidak Berpasangan :  Misalnya kita ingin melakukan
penelitian prestasi  atau  perilaku siswa  antara dua sekolah  yang  berbeda atau antara dua kota yang berbeda atau antara sekolah di pedesaan dan perkotaan.
Dengan  demikian  untuk  masing-masing sampel hanya  diukur satu kali, tetapi
Inspektorat Jenderal Departemen Pendidikan Nasional
Diklat Metodologi Penelitian Sosial – Parung Bogor, 25-28 Mei 2005 : 6
dengan  model  pengukuran  yang  sama.  Uji  signifikansi  yang  bisa  digunakan antara lain:
a.  Uji  Chi-Kuadrat  Dua  Sampel  Berpasangan  :  Digunakan  untuk  menguji perbedaan  proporsi  dua  populasi  yang  tidak  berpasangan,  jika  data
berskala nominal dengan dua atau lebih dari dua ketegori. b.  Uji  U  Mann-Whitney  :  Digunakan  untuk  menguji  perbedaan  nilai  tengah
ranking dua populasi yang tidak berpasangan, jika data berskala ordinal. c.  Uji  Kolmogorov-Smirnov  Dua  Sampel  :  Digunakan  untuk  menguji
“sembarang”  perbedaan  median,  dispersi,  dan  skewness  dua  populasi yang tidak berpasangan, jika data berskala ordinal.
4.  Kasus “k” Lebih dari Dua Sampel Berpasangan :  Misalnya kita ingin