Ade Gustriani Hasibuan : Perancangan Inkubator Telur Otomatis Memakai Lm35 Berbasis Mikrokontroler Atmega 8535, 2009.
USU Repository © 2009
Alat ini bekerja secara otomatis dengan merespon berapa besar suhu yang dideteksi oleh sensor suhu, Mikrokontroler kemudian memproses suhu tersebut dan
memberikan output yang telah diprogram sebelumnya. Suh ini kemudian ditampilkan pada LCD. Kipas dan lampu akan menyala secara otomatis apabila ada perubahan
suhu yang disesuaikan dengan programnya.
1.2. Rumusan Masalah
Laporan proyek ini membahas tentang perangkat keras yang meliputi perakitan inkobator penetas telur yang terdiri dari sensor suhu LM35, Mikrokontroler ATMega
8535 sebagai pusat kendalinya beserta software pemrogramannnya, LCD sebagai tampilannya, Relay, Trafo, PSA, Lampu Pijar dan Kipas.
1.3. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan laporan proyek ini adalah untuk: 1. Sebagai salah satu syarat untuk dapat menyelesaikan program Diploma Tiga
D-III Fisika Instrumentasi FMIPA Universitas Sumatera Utara. 2. Pengembangan kreatifitas mahasiswa dalam bidang ilmu instrumentasi
pengontrolan dan elektronika sebagai bidang diketahui. 3. Merancang suatu alat pengukuran suhu pada inkubator telur untuk kemudian
ditampilkan pada LCD dengan menggunakan Mikrokontroler ATMega 8535. 4. Mengetahui cara kerja sensor LM35 berbasis Mikrokontroler AtMega 8535.
Ade Gustriani Hasibuan : Perancangan Inkubator Telur Otomatis Memakai Lm35 Berbasis Mikrokontroler Atmega 8535, 2009.
USU Repository © 2009
5. Penulis ingin memberikan penjelasan tentang penggunaan dan cara kerja Inkubator Telur Otomatis Memakai LM35 Berbasis Mikrokontroler ATMega
8535.
1.4. Batasan Masalah
Mengacu pada hal diatas Penulis Merancang Inkubator Telur Otomatis Memakai LM35 Berbasis Mikrokontroler ATMega 8535, dengan batasan-batasan sebagai
berikut : 1.
Pembahasan mikrokontroler Atmega 8535. 2.
Sensor yang digunakan adalah LM35 sebagai sensor suhu. 3.
Pembahasan hanya meliputi rangkaian Mikrokontroler ATMega 8535, LM35, beserta programnya.
4. Pembahasan hanya sebatas pemrograman mikrokontroler dan interfacing
untuk pemrograman dari komputer ke mikrokontroler tidak dibahas. 5.
Pengujian alat tidak dilakukan pada kondisi yang ekstrim mis: lemari pendingin, tungku pemanas, dll.
1.5. Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah pembahasan dan pemahaman, penulis membuat sistematika penulisan bagaimana sebenarnya prinsip kerja dari pengukuran suhu Inkubator Telur
Otomatis dengan sensor LM35 berbasis mikrokontroler ATMega 8535, maka penulis menulis tugas akhir ini dengan urutan sebagai berikut :
Ade Gustriani Hasibuan : Perancangan Inkubator Telur Otomatis Memakai Lm35 Berbasis Mikrokontroler Atmega 8535, 2009.
USU Repository © 2009
BAB 1 PENDAHULUAN
Dalam hal ini berisikan mengenai latar belakang,rumusan masalah, tujuan penulisan, batasan masalah, serta sistematika penulisan.
BAB 2 LANDASAN TEORI
Dalam bab ini dijelaskan tentang teori pendukung yang digunakan untuk pembahasan dan cara kerja dari rangkaian teori pendukung itu
antara lain tentang Mikrokontroler Atmega 8535, LM35, bahasa program yang dipergunakan, serta cara kerja dari mikrokontroler
Atmega 8535 dan komponen pendukung.
BAB 3 RANCANGAN SISTEM
Pada bab ini akan dibahas perancangan dari alat , yaitu blok dari rangkaian, skematik dari masing-masing rangkaian dan diagram alir
dari program yang diisikan ke Mikrokontroler ATMega 8535.
BAB 4 PENGUJIAN RANGKAIAN
Pada bab ini akan dibahas pengujian rangkaian dan hasil pengujian dari masing-masing rangkaian serta program yang diisikan ke
Mikrokontroler ATMega 8535.
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan penutup yang meliputi tentang kesimpulan dari pembahasan yang dilakukan dari tugas akhir ini serta saran apakah
rangkaian ini dapat dibuat lebih efisien dan dikembangkan perakitannya pada suatu metode lain yang mempunyai sistem kerja
yang sama.
Ade Gustriani Hasibuan : Perancangan Inkubator Telur Otomatis Memakai Lm35 Berbasis Mikrokontroler Atmega 8535, 2009.
USU Repository © 2009
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1. Sensor Suhu IC LM35