2. Hasil belajar PKn siswa kurang memuaskan.
3. Metode belajar yang digunakan guru kurang bervariasi.
4. Poster Session alternative metode untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
C. Perumusan Masalah
“Apakah metode Poster Session dapat meningkatkan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan Pada Siswa Kelas V SD Negeri Pacing,
Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 20112012.
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukakan maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar
Pendidikan Kewarganegaraan melalui strategi Poster Session pada siswa kelas V SD Negeri Pacing.
E. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
a. Mendapatkan teori baru untuk meningkatkan hasil belajar PKn.
b. Hasil penelitian ini sebagai dasar penelitian selanjutnya yang sejenis.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Guru
1 Memberikan informasi dan meningkatkan hasil belajar PKn
dengan menerapkan strategi Poster Session. 2
Memberikan wacana baru melalui strategi PosterSession.
2
b. Bagi Siswa
1 Membiasakan siswa aktif dan kreatif pada proses pembelajaran.
2 Meningkatkan keberanian siswa mengungkapkan ide, pendapat,
pertanyaan, dan saran. c.
Bagi Sekolah 1
Meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah 2
Memberikan input yang bermanfaat serta untuk pertimbangan dalam melaksanakan progam kegiatan belajar siswa.
d. Bagi Peneliti
Memberikan pengalaman lapangan tentang penerapan strategi Poster Session dan menambah pengalaman mengajar.
3
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang di lakukan guru untuk memperbaiki cara mengajar guru dan dilaksanakan secara sistematis,
terencana, dan sikap mawar diri. Proses penelitian berbentuk siklus yang berlangsung beberapa kali,Perencanaan planning, Pelaksanaan actuating,
Pengamatan observation, Refleksi reflection.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian ini adalah SD Negeri Pacing, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 20112012.Penelitian ini berlangsung
selama 4 bulan, yaitu Oktober 2011 sampai dengan februari 2012.
C. Subyek Penelitian
Subyek penelitian adalah guru kelas V SD Negeri Pacing sebagai subyek yang member tindakan.Siswa kelas V SD Negeri Pacing yang
berjumlah 25
siswa sebagai
subyek penelitian
yang menerima
tindakan.Peneliti sebagai
subyek yang
bertugas merencanakan,
mengumpulkan data, menganalisa data, dan membuat kesimpulan penelitian.
D. Prosedur Penelitian
Adapun penjelasan pada setiap penelitian adalah sebagi berikut: I.
Siklus I Tahap 1 : menyusun rencana tindakan planning
4
Tahap pertama dalam penelitian ini menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan penelitian di lakukan.
Tahap 2 : Pelaksanaan Tindakan Acting Tahap kedua dari penelitian tindakan adalah pelaksanaan yang merupakan
implementasi atau penerapan isi rancangan. Tahap 3 : Pengamatan Observing
Tahap ketiga dilakukan oleh pengamat sendiri pada waktu melakukan tindakan.
Tahap 4 : Reflecing Kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah di lakukan guru
pelaksana menyampaikan kepada peneliti tentang halhal yang sudah berjalan baik dan bagian mana yang belum.
II. Siklus 2
Tahap perencanaan planning Tahap ini merupakan tindak lanjut dari siklus 1,
Tahap tindakan acting siklus II ini lebih menekankan siswa agar senantiasa aktif.
Tahap pengamatan observasing Mengamati secara cermat mengenai pelaksanaan dan tindakan dari siklus II
Tahap refleksi reflecing
5
E. Jenisdan Sumber Data