44 3.11.2
Variabel Terikat Dependent Variable Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi
akibat, karena terdapat variabel bebas Sugiyono, 2010:61. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kejadian kecelakaan kerja.
3.5 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel
Definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel atau konstrak dengan cara memberi arti, atau menspesifikasikan kegiatan,
ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak atau variabel tersebut. Definisi operasional dalam penelitian ini terdiri dari
pengetahuan, sikap dan praktik penggunaan Alat pelindung Diri APD. Tabel 3.1: Definisi Operasional dan Skala Pengukuran
No Variabel
Definisi Operasional
Variabel Alat Ukur
Kategori Skala
1 2
3 4
5 6
1. Pengetahuan
pekerja Segala
sesuatu yang diketahui
dan dipahami
oleh pekerja
tentang faktor
yang berhubungan
dengan kecelakaan kerja
Kuesioner 1.
Tinggi jika skor ≥ rata-rata hasil
skoring 2.
Rendah jika
skor rata-rata hasil skoring
Arikunto,2006:53 Ordinal
2. Sikap pekerja Suatu
kecenderungan untuk merespon
positif atau
negative Kuisioner
1. Baik jika skor ≥
rata-rata hasil
skoring Ordinal
45
Lanjutan Tabel 3.1
1 2
3 4
5 6
terhadap faktor yang
berhubungan dengan
kecelakaan kerja.
2. Buruk, jika skor
rata-rata hasil skoring
Arikunto,2006: 253
3. Praktik
Penggunaan Alat
Pelindung Diri APD
Tindakan nyata
responden dalam
mengupayakan pencegahan
kecelakaan kerja
melalui penggunaan
Alat Pelindung Diri APD
Koesioner. 1.
Baik, jika skor ≥ rata-rata
hasil Scoring
2. Buruk, jika skor
rata-rata hasil scoring
Arikunto, 2006: 253
Ordinal
4. Kejadian
Kecelakaan Kerja
Kejadian yang tidak
terduga dan
tidak diharapkan
yang berhubungan
dan
terjadi dilingkungan
pekerjaan. Kuesioner 1.
Celaka, jika
pernah mengalami kecelakaan kerja
2. Tidak celaka, jika
tidak pernah
mengalami kecelakaan kerja
Ordinal
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian
3.6.1 Populasi Penelitian
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Suharsimi Arikunto, 2006:130. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja atau karyawan
Bagian Produksi PT. Linggarjati Mahardika Mulia di Pacitan yang berjumlah 368 orang.
46 3.6.2
Sampel Penelitian Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti Suharsimi
Arikunto, 2006:131. Pengambilan sampel dihitung dengan rumus sebagai berikut:
1
2
d N
N n
Keterangan : N
= Besar Populasi n = Besar sampel
d = Tingkat keprcayaan atau ketepatan yang diinginkan 0,1 Soekidjo Notoadmodjo, 2004:92
Besarnya sampel dalam penelitian ini adalah:
1 ,
368 1
368
2
n
68 ,
4 368
n
6 ,
78
n
atau dibulatkan menjadi 79 orang Teknik sampling yang digunakan dalam penelitin ini adalah Simple Random
sampling. Simple Random Sampling yaitu pengambilan sampel secara acak sederhana dimana setiap anggota atau unit dari setiap populasi mempunyai
kesempatan yang sama untuk diseleksi sebagai sempel. Pertimbangan lain yang digunakan peneliti dalam menentukan 79 sampel penelitian yaitu pekerja yang
bagian produksi yang bekerja dengan menggunakan alat dan mesin untuk proses produksi kayu lapis.
47
3.7 Sumber Data Penelitian