Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan Perawatannya
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi S
Peraw
USU e
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
N
Pe
U
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti:
Perawatannya
USU e-Repos
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
No
Pe
US
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
FakultasKedokteran Gigi
Bagian Bedah Mulut
Tahun 2002
NOVl SUSANTT
Kehilangan Gigi lnsisivus Rahang Atas pada Penderita Celah Bibir dan Langit-Iangit
dan Perawatannya
vi + 26 halaman
Celab bibir adalah celah atau cacar kongenital pada bibir, yang biasanya akibat
kegagalan penyatuan ;prosesus maksilaris dan prosesus nasal mediana pada masa
embrio. Sedangkan celah langit-langit adalah defek kongenital yang terjadi pada
penggabungan prosesus yang membentuk palatum.
Faktor herediter merupakan penyebab utama terjadinya celah bibr dan langit
langit. Walaupun demikian, terbukti bahwa hal ini disebabkan juga faktor lingkungan
seperti penyakit infeksi yang spesifik, defisiensi vitamin, trauma, radiasi, obar-obatan,
hormonal, polusi dan anemia serta malnurrisi
Kehilangan gigi merupakan salah satu rnasalah pada gigi geligi yang sering
ditemukan pada penderita celah bibir dan langit-langir selain masalah-masalah lain
seperti gigi berlebih, gigi fusi dengan benruk ridak normal, malposisi gigi, maloklusi,
ganggllan pada saat makan, gangguan pad a telinga, dan kesulitan bicara,
Untuk mengatasi masalah kehilangan gigi ini dapat kita lakukan perawatan bedah
pencangkokan tu.ang, ortodonti maupun prostodonti.
Daftar Rujukan : 19 (1956-1999)
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi S
Peraw
USU e
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
N
Pe
U
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti:
Perawatannya
USU e-Repos
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
No
Pe
US
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008
FakultasKedokteran Gigi
Bagian Bedah Mulut
Tahun 2002
NOVl SUSANTT
Kehilangan Gigi lnsisivus Rahang Atas pada Penderita Celah Bibir dan Langit-Iangit
dan Perawatannya
vi + 26 halaman
Celab bibir adalah celah atau cacar kongenital pada bibir, yang biasanya akibat
kegagalan penyatuan ;prosesus maksilaris dan prosesus nasal mediana pada masa
embrio. Sedangkan celah langit-langit adalah defek kongenital yang terjadi pada
penggabungan prosesus yang membentuk palatum.
Faktor herediter merupakan penyebab utama terjadinya celah bibr dan langit
langit. Walaupun demikian, terbukti bahwa hal ini disebabkan juga faktor lingkungan
seperti penyakit infeksi yang spesifik, defisiensi vitamin, trauma, radiasi, obar-obatan,
hormonal, polusi dan anemia serta malnurrisi
Kehilangan gigi merupakan salah satu rnasalah pada gigi geligi yang sering
ditemukan pada penderita celah bibir dan langit-langir selain masalah-masalah lain
seperti gigi berlebih, gigi fusi dengan benruk ridak normal, malposisi gigi, maloklusi,
ganggllan pada saat makan, gangguan pad a telinga, dan kesulitan bicara,
Untuk mengatasi masalah kehilangan gigi ini dapat kita lakukan perawatan bedah
pencangkokan tu.ang, ortodonti maupun prostodonti.
Daftar Rujukan : 19 (1956-1999)
Novi Susanti: Kehilangan Gigi Insisivus Rahang Atas Pada Penderita Celah Bibir Dan Langit-Langit Dan
Perawatannya, 2002.
USU e-Repository © 2008