45
BAB X PELAKSANAAN UJIAN TUGAS AKHIR
A. Sifat dan Tujuan Ujian Tugas Akhir
a. Ujian tugas akhir adalah ujian terakhir yang wajib ditempuh mahasiswa sebagai syarat
untuk mendapatkan gelar kesarjanaan. b.
Ujian tugas akhir bersifat komprehensif. c.
Ujian dilaksanakan secara lisan dan bertujuan untuk mengevaluasi mahasiswa dalam penguasaan ilmu dan penerapan teknologi sesuai dengan bidang keahliannya,
mengevaluasi substansi, metode dan redaksional yang salah atau kurang tepat dalam penulisan.
B. Majelis Penguji Ujian Tugas Akhir
a. Majelis Penguji ditetapkan oleh Dekan atas usul Ketua Bagian.
b. Susunan majelis penguji terdiri dari seorang ketua merangkap anggota, seorang
sekretaris merangkap anggota dan 1-3 orang anggota. c.
Ujian dapat dilaksanakan apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya 3 tiga orang penguji.
d. Ketua dan sekretaris majelis penguji adalah Ketua dan Sekretaris Bagian atau dosen
lain yang ditetapkan oleh Dekan atas usulan Ketua Bagian. e.
Majelis Penguji adalah dosen yang memenuhi persyaratan sebagai berikut: serendah- rendahnya mempunyai jabatan fungsional akademik Lektor Kepala, atau Lektor dengan
tambahan gelar
Magistersederajat, atau Asisten dengan
tambahan gelar
Doktorsederajat. Penetuan majelis penguji di luar persyaratan di atas ditentukan oleh Ketua Bagian.
f. Anggota penguji dapat terdiri dari pembimbing dan atau bukan pembimbing.
g. Penguji bukan pembimbing dapat diangkat dari dosen bagianinstansi yang bidang
ilmunya sesuai dengan tugas akhir mahasiswa. h.
Tugas Majelis Penguji Ujian Tugas Akhir:
- Ketua bersama sekretaris majelis penguji bertugas mengatur kelancaran
pelaksanaan ujian.
- Majelis penguji bertugas menguji dan memberikan penilaian.
C. Waktu Ujian Tugas Akhir
Waktu yang disediakan untuk ujian tugas akhir selama 1 satu jammahasiswa.
D. Pakaian Peserta Ujian Tugas Akhir
Setiap mahasiswa peserta ujian tugas akhir wajib menggunakan pakaian kemeja lengan panjang berwarna putih, celana atau rok hitam, berdasi dan jas almamater.
E. Penilaian