Profil Keluarga Dampingan GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

2 Adapun identitas keluarga dampingan adalah sebagai berikut : No Nama Status Umur Pendidikan Pekerjaan Ket 1. I Kadek Mudiarta Kawin 54 thn Tamat SMP Supir Truk Kepala Keluarga 2. Ni Nengah Suartini Kawin 43 thn Tamat SD Buruh Di Pasar Galiran Istri 3. Ni Putu Sri Widiani Belum Kawin 13 thn SMP Belum bekerja Anak 4. I Kadek Ari Setiawan Belum Kawin 8 thn SD Belum bekerja Anak Keluarga I Kadek Mudiarta terdiri dari 4 orang yaitu Bapak I Kadek Mudiarta yang merupakan kepala keluarga dengan istri Ni Nengah Suartini dan dua orang anak,yaitu Ni Putu Sri Widiani dan I Kadek Ari Setiawan. Kedua anak tersebut belum menikah dan masih menempuh jenjang pendidikan SMP dan SD. Dalam keseharian Keluarga Bapak I Kadek Widiarta menempati sebuah rumah yang sederhana yang terdiri dari dua kamar dan sebuah dapur yang belantai semen dan beratapkan genting. Rumah tersebut merupakan rumah yang diberikan oleh pemerintah melalui program bedah rumah. Di lahan rumah keluarga Kadek Widiarta terdapat Ibu Kandung dari Bapak Kadek Widiarta yang memiliki rumah di satu lahan yang mengakibatkan kamar mandi dipakai bersama karena Bapak Kadek Widiarta tidak memiliki kamar mandi sendiri.

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan

1.2.1 Pendapatan Keluarga

Pendapatan keluarga yang diperoleh oleh Bapak Kadek Widiarta berasal dari hasil kerja dari menyupir truk yang dilakukan secara serabutan jika terdapat borongan dari bos yang memiliki Truk. Biasanya Bapak Kadek Widiarta 3 melakukan borongan ke seluruh Bali dengan membawa Truk berisi minuman coca – cola. Sedangkan tambahan pendapatan berasal dari hasil kerja istri Bapak Kaden Widiarta yang bekerja sebagai buruh tukang kupas bawang di pasar galiran. Namun pekerjaan istri dari Bapak Kadek Widiarta ini masih serambutan karena pekerjaan ini tidak tetap dilakukan oleh istri Bapak Kadek , Istri Bapak Kadek hanya bekerja menjadi buruh jika mendapat panggilan dari pengepul di pasar galiran. Pendapatan perbulan yang didapat oleh keluarga bapak Widiarta berkisar antara 2 juta – 2,5 juta perbulan. Perharinya Bapak Kadek mendapat gaji sebesar 60 ribu rupiah yang sudah termasuk uang makan. Sedangkan istri Bapak Kadek mendapat gaji perharinya sebanyak 50 ribu perhari. Dari gaji yang didapat oleh keluarga Bapak Kadek tentu saja hanya bisa menutupi makan perharinya saja dan itupun masih terasa kurang karena masih banyaknya pengeluaran yang tidak terencanakan.

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

Setiap harinya bapak I Kadek Widiarta memerlukan biaya rutin yang dikeluarkan untuk 4 orang yaitu Bapak I Kadek Widiarta, istrinya dan kedua anaknya. Adapun alokasi pengeluaran keluarga diprioritaskan untuk : a. Kebutuhan Sehari – hari Pengeluaran untuk kebutuhan sehari – hari seperti kebutuhan dapur makan, minum, lauk pauk, sayur, dan lain-lain berkisar antara Rp 50.000,- sampai Rp 75.000,- sehari. b. Kesehatan Pengeluaran yang dikeluarkan untuk kesehatan di keluarga Bapak Kadek Widiarta sebenarnya tidak terduga karena keluarga Bapak Kadek memiliki sakit yang tidak menentu. Namun Bapak Kadek dan istrinya sudah memiliki kartu kesehatan yang diberikan oleh pemerintah yaitu KIS Kartu Indonesia Sehat. Namun kartu tersebut masih belum digunakan secara maksimal karena kartu KIS baru didapatkan oleh keluarga Kadek Widiarta. namun sebelum mendapat kartu KIS Bapak Kadek Widiarta sudah memiliki kartu BPJS yang sudah pernah digunakan untuk berobat saat Bapak Kadek kecelakaan jatuh dari mobil truk dan mengalami luka di lengan.