3 24
24
4
26 26
5 28
28
6 30
30
7
32 32
8 34
34
9 36
36
10
38 38
11 40
40
12 42
42
13 44
44
14 46
46
15 48
48
16 50
50
17
52 52
18 54
54
19 56
56
20
58 58
21 60
60
22 62
62
23 64
64
24
66 66
25 68
68
26 70
70
27
72 72
28 74
74
29 76
76
30
78 78
4.6 Hasil Pengujian Keseluruhan Sistem
Berdasarkan pengujian-pengujian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa akan ada 3 skenario atau kondisi yang mungkin terjadi pada sistem kontrol
charger handphone otomatis. Kondisi-kondisi tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.4 Hasil Pengujian Keseluruhan Sistem Kondisi Pengaturan
Suhu Battery
Pengaturan Kapasitas
Battery Suhu
Terukur Battery
Terukur Aksi
Keterangan
1 35
40 29
33 Mengisi
Ok
1 35
40 33
37 Mengisi
Ok 2
35 40
35 38
Putus Ok
2 35
40 34
38 Mengisi
Ok 3
35 40
34 40
Putus Ok
3 35
40 35
40 Putus
Ok
40
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil perancangan sistem dan seluruh pengujian yang telah dilakukan untuk semua kondisi dan beberapa kondisi dilakukan secara berulang
untuk memastikan hasil yang valid sesuai program yang telah dibuat pada sistem kontrol charger handphone otomatis, maka dapat diambil beberapa kesimpulan
sebagai berikut. 1.
Sistem ini dirancang untuk mempermudah pengguna handphone untuk memonitoring, mengatur kapasitas pengisian battery dan temperature suhu
battery melalui sebuah aplikasi yang dibuat, karena itu dengan menggunakan aplikasi tersebut mencegah tejadinya kerusakan karena
kelebihan panas pada battery. 2.
Perancangan sistem kontrol charger handphone otomatis menggunakan 1 mikrokontroler, sehingga dibutuhkan komunikasi antar mikrokontroler
agar dapat terhubung dengan baik. Komunikasi yang digunakan antar mikrokontroler pada perancangan adalah Bluetooth HC-05. Sesuai
pengujian yang telah dilakukan, diperoleh rata-rata keberhasilan komunikasi sebesar 100.
3. Jika kapasitas battery dan temperatur battery di bawah kapasitas yang
ditentukan maka akan melakukan pengisian sampai batas yang ditetapkan user, apabila selama pengisian kapasitas battery sedang berlangsung tetapi
temperature battery telah melebihi batas maka secara otomatis akan
memutuskan pengisian sampai temperature kembali normal akan melakukan pengisian kembali, dan setelah kapasitas battery terisi penuh
tetapi temperature battery masih dibawah atau melebihi kapasitas maka secara otomatis sistem akan menghentikan pengisian, dari pengujian yang
telah dilakukan, diperoleh rata-rata keberhasilan sebesar 100 , dapat dipastikan bahwa sistem tersebut berjalan dengan baik.
5.2 Saran
Dari perancangan yang telah dilakukan dan melakukan pengujian- pengujian yang dibutuhkan, masih terdapat hal yang dapat di tambahkan agar
hasil rancangan lebih baik lagi, saran dari rancangan ini adalah :
1. Sebaiknya aplikasi dibuat universal sehingga dapat digunakan untuk
mengontrol sistem lainnya. 2.
Sebaiknya teknik pengiriman dan penerimaan data tidak lagi melalui bluetooth melainkan menggunkan media internet.
3. Sebaiknya sistem hanya bisa digunakan pada ruang lingkup kecil, karena
menggunakan bluetooth yang jarak jangkauannya hanya 5 meter. 4.
Sebaiknya aplikasi dibuat bisa berjalan di system background dan di buat notifikasi di activity, sehingga aplikasi bisa tetap memonitoring
temperature dan kapasitas battery, walaupun aplikasi di minimize