commit to user
5
BAB II LANDASAN TEORI
A. Definisi Sistem
Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Suatu sistem yang baik harus mempunyai tujuan dan sasaran yang tepat
karena hal ini akan sangat menentukan dalam mendefinisikan masukan yang dibutuhkan sistem dan juga keluaran yang dihasilkan.
Sistem juga merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses masukan yang ditujukan kepada sistem tersebut
serta mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran output yang diinginkan. Andri Kristanto, 2003
B. Definisi Sistem Informasi
Sebuah sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data
menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut. Selain itu data juga memegang peranan yang penting dalam sistem informasi. Data yang akan
dimasukkan dalam sebuah sistem informasi dapat berupa formulir-formulir, prosedur-prosedur, dan bentuk data lainnya.
Informasi merupakan kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerima. Tanpa suatu informasi, suatu
sistem tidak akan berjalan dengan lancar dan akhirnya bisa mati. Andri Kristanto, 2003 .
C. Definisi Basis Data
Basis Data adalah kumpulan data yang dapat digambarkan sebagai aktivitas dari satu atau lebih organisasi yang berelasi. Andri Kristanto, 2003
commit to user 6
Manajemen sistem basis data DBMS adalah perangkat lunak yang
didesain untuk membantu dalan hal pemeliharaan dan utilitas kumpulan data dalam jumlah besar. DBMS dapat menjadi alternatif penggunaan secara khusus
suatu aplikasi, misal penyimpanan data dalam field dan menulis kode aplikasi yang spesifik untuk pengaturannya. Andri Kristanto, 2003
D. Definisi Data Flow Diagram DFD
DFD adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk
menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan
interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. Andri Kristanto, 2003
DFD menggambarkan penyimpanan data dan proses mengubah data. DFD menunjukkan hubungan antara data pada sistem dan proses pada sistem.
Ada 2 teknik dasar DFD yang umum dipakai yaitu Gane and Sarson dan Yourdan and De Marco. Dalam pembuatan perancangan DFD penulis
menggunakan teknik Yourdon and De Marco tersebut yaitu : 1. Entity Luar
Entity luar digambarkan dengan simbol persegi biasa. Seperti teknik GaneSerson, entity luar diberi huruf sebagai identitas misalnya K untuk
Konsumen dan A untuk Agen. Perhatikan gambar berikut ini :
A Agen
K Konsumen
Gambar 2.1 Contoh Entity Luar Entity luar merupakan sumber atau tujuan dari aliran data dari atau ke
sistem. Entity merupakan lingkungan luar dari sistem, jadi tidak tahu menahu mengenai apa yang terjadi di entity luar. Entity luar biasanya digambarkan secara
fisik dengan sekelompok orang atau mungkin sebuah sistem.
commit to user 7
2. Aliran data Menggambarkan aliran data dari satu proses ke proses lainnya. Adapun
simbol dari aliran data bentuk garisnya boleh bebas yaitu sebagai berikut :
Gambar 2.2 Simbol Aliran Data 3. Proses
Proses atau fungsi yang mengubah data secara umum digambarkan dengan lingkaran. Seperti pada gambar berikut ini :
Gambar 2.3 Simbol Proses 4. Berkas atau tempat penyimpanan
Merupakan komponen yang berfungsi untuk menyimpan data atau file. Simbol dari berkas ini dapat digambarkan dengan garis paralel dan
penggambarannya adalah sebagai berikut :
Gambar 2.4 Simbol Berkas
E. Definisi Context Diagram CD