Efficiency and Digestibility of Fiber in Ration which Contain Bean Sprouts Waste in Growing Phase of Local Male Rabbits

EFISIENSI DAN KECERNAAN SERAT RANSUM
MENGANDUNG LIMBAH TAUGE PADA
KELINCI LOKAL JANTAN
MASA PERTUMBUHAN

SKRIPSI
NOVYA CHRISTIANA

DEPARTEMEN ILMU NUTRISI DAN TEKNOLOGI PAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2012

RINGKASAN
NOVYA CHRISTIANA. D24080253. 2012. Efisiensi dan Kecernaan Serat
Ransum Mengandung Limbah Tauge Pada Kelinci Lokal Jantan Masa
Pertumbuhan. Skripsi. Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, Fakultas
Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Dr. Ir. Didid Diapari, M. Si.
Pembimbing Anggota : Dr. Ir. Jajat Jachja F. A, M. Agr.
Kelinci merupakan ternak sumber protein hewani yang dapat berpeluang

sebagai produk unggulan di sektor peternakan. Kebutuhan kualitas nutrisi yang bagus
pada pakan kelinci sudah tersedia pada pakan komersil namun ransum komersil
untuk kelinci yang ada di pasaran cenderung mempunyai harga yang mahal sehingga
diperlukan alternatif untuk mencari pakan yang tersedia secara kontinu, memiliki
nilai gizi yg cukup, mudah dicerna, dan murah seperti limbah tauge. Limbah tauge
merupakan sisa produksi tauge yang terdiri dari kulit kacang hijau dan pecahanpecahan tauge. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa dan kecernaan
komponen serat dalam ransum komplit campuran limbah tauge dengan level
pemberian limbah tauge yang berbeda pada kelinci lokal jantan masa pertumbuhan.
Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak
Kelompok (RAK) dengan uji lanjut Duncan yang terdiri dari 4 perlakuan 3 ulangan
masing-masing ulangan terdiri dari 1 ekor kelinci Lokal jantan. Perlakuan yang
digunakan yaitu P0 (100% ransum komersil), P1, P2, dan P3 (masing-masing terdiri
dari ransum komersil 85%, 70%, dan 55%, penambahan limbah tauge masingmasing 15%, 30% dan 45%). Peubah yang digunakan dalam penelitian adalah
konsumsi bahan kering, pertambahan bobot badan harian, efisiensi pakan, kecernaan
serat kasar (SK), kecernaan Neutral Detergent Fiber (NDF), dan kecernaan Acid
Detergent Fiber (ADF).
Berdasarkan uji sidik ragam, penambahan limbah tauge pada ransum kelinci
lokal jantan tidak memberikan pengaruh yang nyata (P>0.05) terhadap konsumsi
bahan kering, pertambahan bobot badan harian, kecernaan serat kasar, kecernaan
NDF dan ADF. Efisiensi pakan mempunyai pengaruh yang nyata (P0.05) affecting consumption of

dry matters, daily weight gained, crude fiber digestibility, NDF digestibility and
ADF digestibiltity. Feed efficiency were affected significantly (P