f. Sarana dan Prasarana
Dusun Kanigoro memiliki sarana dan prasarana, diantaranya: 1 Poskamling,
2 tempat ibadah Masjid Al-Amin,Al-Muttaqin dan Miftahul Sholihin,
3 fasilitas pendidikan PAUD dan SD, SMP, SMK, 4 Koperasi Tani Sumber Makmur
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil observasi dan analisis situasi di Dusun Kanigoro, dapat ditarik kesimpulan mengenai program-program yang perlu
dilaksanakan. Program-program ini kemudian dimasukkan dalam matriks rencana program kerja. Dalam matriks program kerja tersebut
tidak terlepas dari beberapa pertimbangan antara lain: 1. Kebutuhan
Program kerja tersebut memang dibutuhkan oleh Dusun Kanigoro. 2. Kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan program kerja tersebut
3. Dana yang dibutuhkan 4. Waktu pelaksanaan
5. Tersedianya sarana dan prasarana 6. Minat dari warga Dusun Kanigoro
C. Perumusan Program Kegiatan
Berdasarkan analisis situasi tersebut, maka kami dapat merumuskan rancangan program kerja yang akan dilaksanakan dalam berbagai sektor
bidang. Dalam perumusan program kerja ini kami mengacu pada hasil observasi yang telah dilaksanakan sehingga program yang akan
dilaksanakan nantinya dapat sesuai dengan kebutuhan masyarakat sesuai
14
situasi dan kondisi. Rincian Program KKN di Dusun Kanigoro adalah sebagai berikut.
1. Program Kelompok
a. Program Fisik Program Fisik meliputi: Pengadaan Poster, Plangisasi Potensi
Desa, Pengadaan Sarung dan Mukena, Profil Desa Wisata, Pemeliharaan Makam, dan Pemeliharaan Masjid.
b. Program Non Fisik Program non fisik meliputi: Pendampingan TPA, Lomba
Mancing, Lomba Tumpeng, Festival Anak Sholeh, Pentas Seni,
2. Program Individu
Program individu meliputi: a. Pengadaan Film Anak
b. Game Outbond c. Pelatihan Servis Ringan Sepeda Motor
d. Pembuatan RPP Kelas X Teknik Sepeda Motor SMK Pembangunan Dlingo
e. Pemetaan Kepala Keluarga f. Pengenalan Mitigasi Bencana
g. Senam Masal h. Peremajaan Lapangan Badminton
i. Peningkatan Intelektual Muda j. Pelatihan Tari
k. Bimbingan Karir dan Peminatan l. Pelatihan Membuat Bros
m. Pelatihan Membuat Hiasan Bandana n. Pelatihan Keterampilan Berbicara
o. Sosialisasi Cara Cuci Tangan yang Baik dan Benar p. Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Wanita
q. Sosialisasi Cara Gosok Gigi yang Benar
15
r. Peningkatan Kemampuan Motorik Anak s. Sosialisasi Bahan Kimia
t. Praktik Kimia Sederhana u. Pengadaan Buku Cerita Anak
v. Pelatihan Membuat Kartu Lebaran
3.
Program
Tambahan a. Lomba Kedelai
b. Peringatan Nuzulul Qur’an c. Syawalan
d. Pengurusan Zakat Fitrah e. Takbiran
f. Shalat Ied g. Jalan Pagi Bersama Anak-anak
h. Rapat Karang Taruna i. Tahlilan Malam Jum’at Kliwon
j. Lomba Dalam Masjid k. Kerja Bakti
4.
Program Insidental
a. Takziyah
16
BAB II PEMBAHASAN
Pelaksanaan program kerja kelompok maupun individu tentunya disesuaikan dengan jadwal pelaksanaan yang sebelumnya telah ditentukan
di matriks kegiatan KKN. Adapun program kerja kelompok KKN tahun 2015 di Dusun Kanigoro yaitu:
A. Pelaksanaan dan Pembahasan Program Kerja Kelompok Fisik
Program kerja kelompok fisik dibentuk berdasarkan dari hasil survei ke tempat lokasi dengan melihat dan memperhatikan serta meminta
pendapat dan saran dari Kepala Dusun Kanigoro, tokoh masyarakat, dan warga Dusun Kanigoro serta rekan-rekan kelompok sesuai dengan
kebutuhan dan kondisi lingkungan. Program tersebut yaitu:
1. Plangisasi Deskripsi Kegiatan
Keterangan
Tujuan Merinci potensi desa Kanigoro
dalam sebuah plang yang komunikatif di jalan masuk desa
Kanigoro. Manfaat
Memberikan informasi tentang berbagai potensi yang ada di dusun
Kanigoro. Waktu Rencana
Waktu Pelaksanaan 4,5,6,7,8,9,10 Juli 2015
8,21,22,27,28,29,30,31 Juli 2015 Tempat
Pencil, Gunung Benjid, RT 29, Kanigoro
Sasaran Masyarakat Kanigoro dan Wisatawan
Jumlah Peserta 21 orang
17
Sambutan Masyarakat Sangat baik dan antusias membantu
Peran Mahasiswa -
Menyiapkan alat dan bahan pembuatan plang
- Observasi potensi desa per-RT
- Mendesain ukuran gawangan
plang. -
Mendesain isi plang. -
Membuat klise negative tulisan “KKN UNY 2015”
- Memlitur gawangan kayu plang,
mengecat atap plang dan mengebor untuk memasang baut
pengikat. -
Membubuhkan tulisan “KKN UNY 2015” dengan cat spray
- Menggali lubang untuk
menancapkan plang -
Menancapkan plang. Biaya
Seng Plitur
Jasa Cat Spray
Cat Logam Kertas duplek
Cutter Kuas
Spons cuci Jasa printing
banner1,5mx1m Semen
Rp. 85.000,- Rp. 35.000,-
Rp. 150.000,- Rp. 15.000,-
Rp. 17.000,-
Rp. 3.000,- Rp. 6.000,-
Rp. 10.000,- Rp. 4000,-
Rp. 75.000,-
Total Rp. 400.000,-
Sumber Dana Mahasiswa
18
Jumlah Jam 24 jam
Hasil yang dicapai Plang potensi desa sebesar 2mx3m
terpasang di Pencil, Gunung Benjid, Dusun Kanigoro.
Faktor Pendukung Warga RT 32 memberikan kayu
secara cuma-cuma untuk pembuatan plang.
Salah satu pengrajin meubel RT 32 memberikan potongan harga untuk
jasa pembuatan plang. Selain itu, pengarajin tersebut
bersedia mengantarkan plang dari posko KKN ke tempat rencana plang
akan dipasang secara gratis. Salah satu warga memberi
sumbangan pasir untuk campuran semen.
Warga Kanigoro beserta Kepala Dukuh membantu saat pemasangan
plang bersama mahasiswa. Faktor Penghambat
Kepadatan program kerja dan banyaknya program kerja insidental
membuat jadwal kegiatan plangisasi mundur dari rencana awal.
Cara mengatasi Memberikan tambahan waktu 1 hari
untuk menyelesaikan program plangisasi pada tanggal 31 Juli 2015.
Ketua Pelaksana Yulia Kodrati Shafta Radiantini
19
Anggota Pelaksana Nurhadi Khomeini
Agung Dwi Setya Putra Arif Fajar Romadhon
Arif Sudewo Izzatul Ikhsan
Dela Aputriana Ambar Dwijayanti
Mei Aryani Dharmawati Desi Wahyu Utami
Octavira Panji Kinasih
Pembahasan
Plangisasi merupakan salah satu program yang sudah terlaksana, program ini bertujuan untuk memberikan rincian – rincian potensi
desa yang terdapat di Padukuhan Kanigoro. Kegiatan tersebut berupa pemasangan papan yang dilakukan dengan memberikan catatan berisi
tentang rincian – rincian potensi desa yang terdapat di Padukuhan Kanigoro. Pemasangan Papan plangisasi sendiri diletakkan pada
tempat yang memiliki nilai strategis yang baik dalam hal ini kaitannya dengan pengenalan kekayaan atau potensi yang terkandung dalam
Desa Kanigoro. Potensi desa sendiri merupakan salah satu hal yang penting yng berguna untuk menambah daya tarik masyarakat luar
untuk berkunjung ke desa tersebut. Padukuhan Kanigoro sendiri merupakan salah satu
padukuhan yang terdapat di Desa Mangunan. Dari segala potensi yang ada di Desa Mangunan, Padukuhan Kanigoro memberikan
sumbangsih terkait dengan potensi desa, salah satu potensi yang ada di Kanigoro meliputi industri rumah tangga berupa kerajian , pertanian,
dan budaya.
2. Pembuatan Profil Desa Wisata
Diskripsi Keterangan
20
Tujuan Mengangkat potensi unik pedukuhan yang
dimiliki Pedukuhan Kanigoro Manfaat
Potensi pedukuhan tercatat sehingga dapat dijadikan sebagai usulan pembentukan
desa wisata.
Waktu Rencana 8,9,11,24, dan 25
Waktu Pelaksanaan 12, 13, 14, 25, dan 27
Tempat Rumah Pak Dukuh
Posko KKN Rumah Warga
Sasaran Masyarakat
Jumlah peserta 12
Sambutan Masyarakat Antusias
Peran mahasiswa Mencari data potensi ke kepala dukuh
Melakukan wawancara kepada warga di masing-masing RT
Biaya Rp 55.000,00
Sumber Dana Iuran Anggota
Jumlah Jam 15 jam
Hasil yang dicapai Menghasilkan profil wisata Pedukuhan
Kanigoro yang berisi potensi. Potensi yang diangkat meliputi kerajinan, kuliner,
industri, seni dan budaya, pertanian, sejarah, flora, dan fauna
Faktor Pendukung Ketersediaan potensi yang ada di
Pedukuhan.
Sikap antusias warga sehingga mau diajak bekerjasama selama wawancara.
21
Faktor Penghambat Lokasi rumah warga berada di wilayah
yang tidak dapat dijangkau sepeda motor Cara Mengatasi
Ditempuh dengan berjalan kaki Ketua
Desi Wahyu Utami Anggota
Ambar Dwijayanti Agung Dwi Setya Putra
Arif Fajar Ramadhon Arif Sudewo
Dela Aputri Ana Izzatul Ikhsan
Isna Lailatus Sholiha Mei Aryani Dharmawati
Nurhadi Khomeini Octavira Panji Kinasih
Yulia Kodrati Shafta Radiantini
Pembahasan
Pembuatan profil desa wisata merupakan salah satu program kelompok KKN 2002. Pembuatan profil ini dimaksudkan untuk
mengangkat potensi desa yang dimiliki. Melalui pembuatan profil ini, diharapkan mampu menjadikan desa lokasi KKN sebagai desa wisata.
Daerah lokasi KKN kelompok 2002 berada di Pedukuhan Kanigoro Desa Mangunan Dlingo Bantul. Seperti yang telah kita
ketahui, bahwa Desa Mangunan memiliki potensi wisata alam yang menarik yaitu kebun buah Mangunan. Lokasi kebun tersebut berada
di wilayah Pedukuhan Mangunan. Wilayah Pedukuhan Kanigoro sendiri, sebenarnya bukanlah lokasi wisata alam. Walaupun bukan
22
merupakan lokasi wisata alam, Pedukuhan Kanigoro memiliki banyak keunikan tersendiri sehingga potensi pedukuhan tersebut dapat
diangkat dan mampu menjadi desa wisata. Upaya yang kami lakukan untuk pembuatan profil ini, tentunya
membutuhkan bantuan dari seluruh warga Pedukuhan Kanigoro. Dimulai dari pencarian data potensi ke tempat kepala dukuh,
kemudian melakukan wawancara bersama warga terkait dengan kegiatan masyarakat yang dilakukan. Wawancara kami lakukan secara
terpisah terbagi menjadi enam kelompok sesuai jumlah RT. Bagian yang kami wawancara meliputi potensi kerajinan, kuliner, industri,
seni dan budaya, pertanian, sejarah, flora, dan fauna. Faktor penghambat yang menjadi kendala kami adalah lokasi
yang dituju untuk tempat wawancara. Lokasi tersebut tergolong sedikit menyulitkan karena memang kondisi geografis Pedukuhan
Kanigoro yang naik turun dan kontur tanah yang tidak rata. Lokasi wawancara pun ada yang tidak dapat dijangkau oleh kendaraan
sehingga harus ditempuh dengan berjalan kaki.
3. Pengadaan Iqra, Sarung, dan Mukena
Tujuan Menambah fasilitas ibadah masyarakat
yang terdapat pada Masjid-Masjid di Padukuhan Kanigoro
Manfaat Mendukung peningkatan nilai ibadah
masyarakat yang terdapat di Padukuhan Kanigoro dan sekitarnya
Sasaran Jamaah masjid dan masyarakat
setempat Tempat
Masjid Miftakhul Sholihin, Al- Muttaqin dan Al-Amin
Waktu Rencana :
29 Juli 2015, pukul 10.00-12.00 WIB
23
Pelaksanaan : 14 Juli 2015, pukul 10.00-13.00 WIB
Jumlah Peserta 12 Mahasiswa
Jumlah Jam Rencana :
2 jam
Pelaksanaan : 3 jam
Sambutan Masyarakat Sangat baik dan mengucapkan banyak
terimakasih Serapan Dana
Rp. 335.000,- Sumber Dana
Mahasiswa dan Sponsor Peran Mahasiswa
Pelaksana dan Fasilitator Hasil
Jumlah buku iqra sebanyak 24, 3 mukena dan 3 sajadah yang akan di
distribusikan ke masjid Miftakhul Sholihin, Al-Muttaqin dan Al-Amin di
padukuhan Kanigoro yang merupakan lokasi KKN kelompok 2002
Pendukung Tidak tersedianya peralatan beribadah
yang layak di masjid Miftakhul Sholihin, Al-Muttaqin dan Al-Amin di
padukuhan Kanigoro yang merupakan lokasi KKN kelompok 2002
Hambatan Terdapat sponsor yang telah menyetujui
akan memberikan Iqro’ dan Al-Qur’an tetapi sampai saat ini belum juga
tersedia. Solusi
Hanya memberikan iqro’ dari sponsor tanpa memberikan Al-Qur’an karena
belum tersedia. Ketua
Isna Lailatusholihah Anggota
Ambar Dwijayanti Yulia Kodrati Shafta Radiantini
Dela Aputri Ana Mei Aryani Dharmawati
Octavira Panji Kinasih
24
Desi Wahyu Utami Nurhadi Khomeini
Arif Fajar Romadhon Arif Sudewo
Izzhatul Ikhsan Agung Dwi Setya Putra
Pembahasan
Program kerja ini merupakan salah satu program kerja kelompok fisik yang bentuknya berupa pengadaan buku iqra, mukena
dan sarung. Melihat bahwa sebelumnya tidak terdapat fasilitas ibadah yang memenuhi maka mahasiswa KKN menjadikan hal tersebut
sebagai sebuah program kerja. Pengadaan buku iqra, mukena dan sarung di tujukan bagi jamaah masjid Miftakhul Sholihin, Al-Muttaqin
dan Al-Amin dan masyarakat setempat dengan tujuan untuk menambah fasilitas ibadah sehingga dapat mendukung peningkatan
nilai ibadah. Pelaksanaan program ini yaitu tanggal 14 Juli 2015 dengan
durasi waktu 3 jam. Pengadaan alat ibadah ini yang sebelumnya mengajukan sponsorship kepada AMM dan Diva Press, belum
mendapat tanggapan positif dari AMM dan terdapat tanggapan positif dari Diva Press tetapi sampai saat ini belum tersedia, sehingga untuk
pengadaan alat mukena menggunakan dana secara swadana dari kelompok KKN dan Sponsor X. Untuk serapan dana pengadaan alat
ibadah ini sebesar Rp. 335.000. Adapun jumlahnya yaitu buku iqra sebanyak 24, 3 mukena dan 3 sarung yang akan di distribusikan ke
masjid Miftakhul Sholihin, Al-Muttaqin dan Al-Amin di padukuhan Kanigoro yang merupakan lokasi fokus KKN. Dengan hambatan yaitu
sponsor yang belum juga menyediakan Al-Qur’an yang telah direncanakan, sehingga pada kegiatan ini hanya memberikan Iqro
kepada masjid-masjid tersebut.
25
4. Pengadaan Poster
26
27
mengenai agama. Poster-poster tersebut berisi kata mutiara tentang pentingnya
mengenal islam lebih dari hati yang nantinya akan diletakkan di tiga masjid
yang terdapat di Dusun Kanigoro. Manfaat
Memberi motivasi keagamaan kepada masyarakat sekitar.
Waktu Rencana : 13 Juli 2015
Pelaksanaan : 23, 26, dan 30 Juli 2015 Tempat
Posko KKN 2002, Masjid Al Amin, Masjid Al Muttaqin, dan Masjid Miftakhul
Solikhin Sasaran
Masyarakat Kanigoro Jumlah Peserta
12 Orang Sambutan Masyarakat Baik
Peran Mahasiswa Fasilitator
Biaya Print poster = Rp40.500,00
Kertas Kado = Rp4.200,00 Kertas karton = Rp45.500,00
Pengait pigura = Rp2.700,00 Lem = Rp2.600,00
Total = Rp95.500,00
Sumber Dana Mahasiswa
Jumlah Jam 6 Jam
Hasil Yang Dicapai - Terpasangnya
poster motivasi
keagamaan di dinding masjid-masjid di Kanigoro.
Faktor Pendukung Belum tersedianya poster motivasi di
masjid-masjid Dusun Kanigoro sehingga dengan terlaksananya program ini dapat
menambah inventaris masjid dan memberikan motivasi untuk masyarakat.
Faktor Penghambat Jarak lokasi KKN dengan toko alat tulis
dan tempat percetakan yang kurang memadai, serta cara pembuatan bingkai
poster yang rumit dan memakan waktu.
Pembahasan
Pengadaan poster merupakan salah satu program kerja KKN Kelompok 2002 UNY 2015 yang berupa program kerja fisik.
Pengadaan poster ditujukan untuk membangkitkan motivasi masyarakat Dusun Kanigoro mengenai keagamaan. Poster-poster
tersebut nantinya akan diletakkan di tiga masjid yang terdapat di Dusun Kanigoro yaitu Masjid Al Muttaqin, Masjid Al Amin, dan
Masjid Miftakhil Solikhin. Masing-masing masjid akan mendapatkan tiga poster.
B. Pelaksanaan dan Pembahasan Program Nonfisik