22
3. Starter Dorong dan Sekrup
Gambar skema konstruksi starter dorog dan sekrup
Konstruksi dasar starter dorong dan sekrup terdiri dari : 1. Motor listrik arus searah, sebagai pembangkit tenaga
Keterangan Gambar di atas : 1
. Pinion. 2. Kopling jalan bebas.
3. Tuas pendorong. 4. Pegas pengembali.
5. Kumparan penarik. 6. Kumparan penahan.
7. Kumparan medan. 8. anker.
9. Kumparan medan. 10. Poros ulir memanjang.
11. Cincin pendorong. 12. Tabung penggerak.
Di unduh dari : Bukupaket.com
23
2. Unit Penggerak Pinion yang terdiri dari a. Pinion
b. Kopling jalan bebas dan tabung penggerak c. Poros berulir memanjang
d. Tuas pendorong 3. Solenoid, berfungsi sebagai Relai dan Penggerak Tuas Pendorong
Proses gerakan dorong menyekrup maju mundur pinion
Menghubungkan Kunci kontak “Start” Kumparan penarik dan
kumparan penahan membentuk medan magnet - poros solenoid tertarik. Pegas luas pendorong
mendorong pegas penghantar , kopling jalan bebas dan pinion ke arah roda gaya
terjadi gerakan dorong sekaligus menyekrup hingga
pinion berhubungan dengan roda gaya Akhir gerakan tuas pendorong
kontak utama terhubung, arus besar mengalir dan arus pada
kumparan penarik menjadi nol Motor starter bekerja, momen putar dari anker
diteruskan ke roda gaya sewaktu gigi pinion tidak berhasil masuk pada gigi roda gaya tuas
pendorong akan
terus mendorong
pegas pendorong
pegas terkompres pegas dibuat tidak keras
hingga kontak utama terhubung , starter bekerja dengan dorongan pegas dan
kelembaman massa pinion saat starter mulai berputar pinion dapat menyekrup maju hingga
berkaitan dengan roda gaya
Melepaskan
Kunci kontak “ON” lepas dari posisi ”Start”, arus pada kumparan penarik dan penahan, medan
magnet hilang. Poros solenoid menarik tuas dengan bantuan pegas
pinion tertarik dan
Di unduh dari : Bukupaket.com
24
menyekrup mundur, kontak utama terputus jika pinion macet
ada kelonggaran antar tuas dan poros solenoid me-mungkinkan kontak utama
tetap dapat terputus.
Di unduh dari : Bukupaket.com
25
Kopling jalan bebas
Saat menghidupkan starter
Rumah kopling diputar oleh tabung penggerak,
bantalan peluru
mengelincir ke
bagian takikcekungan yang sempitdangkal
pada tabung penggerak sehingga terjepit antara poros pinion dan
tabung penggerak dan pinion ikut berputar
Saat mesin mulai hidup
Pinion diputar cepat oleh roda gaya akibatnya pinion berputar lebih cepat dari
tabung penggerak sehingga bantalan peluru
mengelincir ke
bagian takikcekungan yang lebardalam pada
tabung penggerak akibatnya peluru tidak terjepit antara poros pinion dan tabung
penggerak. Poros pinion terbebas dari poros anker
Bantalan peluru Poros Pinion
Tabung Penggerak Poros berulir memanjang
Poros Anker Pinion
Bantalan Peluru
Penahan Peluru
Pegas Pendorong
Poros pinion Tabung
Penggerak
Pinion
Di unduh dari : Bukupaket.com
26
Tekni k
Kel is
trik a
n Ke ndara
an Ri n
gan
Rem anker
Fungsi : menghentikan dengan segera putaran anker untuk memungkinkan dapat distart lagi secepat mungkin Rem anker dengan plat rem
Rem anker dengan pegas rem dan plat pengunci
Plat gesek pada rem anker mempunyai nilai gesek Gesekan pengereman terjadi pada plat pemegang
yang cukup dapat menghentikan putaran anker jika sikat dengan ujung komutator dan plat pengunci
bergesekan dengan plat penahan dengan pegas rem
Plat Rem Tuas Pendorong
Pegas Pendorong Poros Pinion Kopling Jalan Bebas
Plat Pembatas Anker
Plat Pengunci Pegas
Tutup Sikat
Di unduh dari : Bukupaket.com
TI
27
Tekni k
Kel is
trik a
n Ke ndara
an Ri n
gan
Macam-macam starter dorong dan sekrup elektromagnetis
KETERANGAN
1. Plat Kontak