6
BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
2.1 Permasalahan Keluarga
Permasalahan yang dihadapi oleh Ketut Sandiasa yang dapat dilihat setelah beberapa kali mengadakan kunjungan ke rumah keluarga dampingan. Berdasarkan hal tersebut, penulis
mengidentifikasi beberapa permasalahan, diantaranya : Jalan menuju tempat KK Dampingan sangat sulit dilalui oleh kendaraan, karena masih
belum di aspal dan cukup berbahaya ketika hujan. Kondisi kebersihan baik makanan dan lingkungan belum baik
Keadaan beberapa bagian rumah tidak layak pakai Belum memiliki jamban yang layak
Tidak memiliki usaha yang menghasilkan pendapatan secara pasti Harga air yang digunakan untuk keperluan berkebun cenderung mahal
Dari beragammasalah yang diterangkan, permasalahan tersebut dapat digolongkan ke dalam beberapa kategori yaitu:
Ekonomi Infrasruktur
Kesehatan
2.2 Masalah Prioritas
Berdasarkan analisis KUWAT permasalahan yang mendapatkan prioritas adalah permasalahan infrastruktur dan perkonomian diantaranya :
Kondisi rumah yang layak pakai terbatas. Keadaan perekonomian masih belum stabil, karena penghasilan belum tetap
Kondisi keberihan lingkungan belum baik Kesehatan keluarga yang belum baik
2.2.1 Kondisi rumah yang layak pakai terbatas
Kondisi rumah yang masih layak pakai hanya satu bangunan rumah yang langsung menjadi kamar tidur, sedangkan dapurnya masih dalam bangunan semi permanen. Fasilitas dapur masih
tergolong sederhana dan penataan perabotan kurang tertata. Bangunan yang tidak layak pakai
6
sebelumnya merupakan tempat tidur dari orang tua I Ketut Sandiasa, namun karena sudah dimakan usia, dan belum mampu untuk merenovasi, sehingga sekarang terbengkalai dan menjadi tempat
ayam bertengger. 2.2.2
Keadaan perekonomian yang belum mempunyai penghasilan tetap setiap bulannya
Keadaan perekonomian belum stabil, karena pekerjaan mereka peroleh belum tetap. Pekerjaan yang didapat sebagai buruh pencari tanah pasir tidak setiap hari beliau dapatkan. Buruh
pencari tanah hitam tersebut bekerja ketika mandor mendapatkan order dari pembeli pasir hitam. Ketut Sandiasa sendiri juga memiliki peliharaan babi namun hasil yang didapatkan dalam jangka
panjang. Sehingga apabila teradapat kebutuhan mendesak, hasil dari menjadi peternak babi tidak bisa diandalkan.
2.2.3 Kondisi kebersihan lingkungan belum baik
Kondisi kebersihan lingkungan seperti dapur dan keadaan untuk kondisi jamban yang tidak layak. Kondisi lingkungan dapur tidak terjaga kebersihannya karena tempat mencuci alat
– alat masak masih diluar ruangan dan air untuk mencuci terbatas, karena daerah desa Abuan sumber
mata air sangat jauh jadi untuk keperluan air mereka membeli air atau menggunakan air hujan untuk MCK, dan memasak.
2.2.4 Kesehatan keluarga yang belum baik
Masalah kesehatan yang dialami oleh keluarga Ketut Sandiasa masih belum baik seluruhnya. Salah satu dari keluarga yang dibawah tanggungan yaitu Bapak dari Ketut Sandiasa yaitu Nyoman
Linggut sendiri mengalami penyakit kronis yaitu gagal ginjal. Nyoman Linggut sendiri harus cuci darah setiap semingu sekali yaitu hari sabtu. Selain itu ibu dari I Ketut Sandiasa yaitu Wayan nistri
sering merasa kelelahan karena usia dan bekerja terlalu lelah.
7
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH