Fungsi Pelaksanaan directing. Pembahasan

127 aktivitas, interaksi, koordinasi, desain struktur, wewenang, tugas secara transparan, dan jelas. Dalam lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Raudhatul Athfal An-Nur Prima Kota Medan , baik yang bersifat individual, kelompok, maupun kelembagaan. Sebuah organisasi dalam manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Raudhatul Athfal An-Nur Prima Kota Medan akan dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan tujuan jika konsisten dengan prinsip-prinsip yang mendesain perjalanan organisasi yaitu Kebebasan, keadilan, dan musyawarah. Jika kesemua prinsip ini dapat diaplikasikan secara konsisten dalam proses pengelolaan lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Raudhatul Athfal An-Nur Prima Kota Medan, maka akan sangat membantu bagi para manajer Pendidik dan Tenaga Kependidikan Raudhatul Athfal An-Nur Prima Kota Medan . Implementasi manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Raudhatul Athfal An-Nur Prima Kota Medan dengan mengelola sumber daya manusia dan menempatkan pada tempat yang sesuai dengan kemampuannya. Menempatkan seseorang sesuai dengan kredibilitasnya yang tentunya tidak lepas dari nilai-nilai keyakinan keimanan, bahwasanya kemampuan dari Allah SWT. bila ada kemauan dan semangat yang tinggi serta senantiasa ada hubungan dengan Yang Maha Kuasa. Dari uraian di atas dapat dipahami bahwa pengorganisasian merupakan fase kedua setelah perencanaan yang telah dibuat sebelumnya. Pengorganisasian terjadi karena pekerjaan yang perlu dilaksanakan itu terlalu berat untuk ditangani oleh satu orang saja. Dengan demikian diperlukan tenaga-tenaga bantuan dan terbentuklah suatu kelompok kerja yang efektif. Banyak pikiran, tangan, dan keterampilan dihimpun menjadi satu yang harus dikoordinasi bukan saja untuk diselesaikan tugas-tugas yang bersangkutan, tetapi juga untuk menciptakan kegunaan bagi masing-masing anggota kelompok tersebut terhadap keinginan keterampilan dan pengetahuan.

3. Fungsi Pelaksanaan directing.

Pelaksanaan adalah proses memberikan bimbingan kepada rekan kerja sehingga mereka menjadi pegawai yang berpengetahuan dan akan bekerja efektif 128 menuju sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya. Di dalam fungsi Pelaksanaan terdapat empat komponen, yaitu pengarah, yang diberi Pelaksanaan, isi Pelaksanaan, dan metode Pelaksanaan. Pengarah adalah orang yang memberikan Pelaksanaan berupa perintah, larangan, dan bimbingan. Yang diberi Pelaksanaan adalah orang yang diinginkan dapat merealisasikan Pelaksanaan . Isi Pelaksanaan adalah sesuatu yang disampaikan pengarah baik berupa perintah, larangan, maupun bimbingan. Sedangkan metode Pelaksanaan adalah sistem komunikasi antara pengarah dan yang diberi Pelaksanaan. Dalam manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Raudhatul Athfal An-Nur Prima Kota Medan, agar isi Pelaksanaan yang diberikan kepada orang yang diberi Pelaksanaan dapat dilaksanakan dengan baik maka seorang pengarah setidaknya harus memperhatikan beberapa prinsip berikut, yaitu : Keteladanan, konsistensi, keterbukaan, kelembutan, dan kebijakan. Isi Pelaksanaan baik yang berupa perintah, larangan, maupun bimbingan hendaknya tidak memberatkan dan diluar kemampuan sipenerima arahan, sebab jika hal itu terjadi maka jangan berharap isi Pelaksanaan itu dapat dilaksanakan dengan baik oleh si penerima Pelaksanaan. Seorang pengarah atau pemimpin harus memiliki nilai kepemimpinan sebagaimana yang di contohkan oleh Nabi Muhammad saw, dengan cara memotivasi, membimbing, mengarahkan dan memberikan contoh memberi tauladan serta menjaga hubungan baik dengan yang diberi Pelaksanaan dalam hal yang sifatnya materil maupun spiritual. Dengan demikian dapatlah disimpulkan bahwa fungsi Pelaksanaan dalam manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Raudhatul Athfal An-Nur Prima Kota Medan adalah proses bimbingan yang didasari prinsip-prinsip religius kepada rekan kerja, sehingga orang tersebut mau melaksanakan tugasnya dengan sungguh- sungguh dan bersemangat disertai keikhlasan yang sangat mendalam.

4. Fungsi Pengawasan Controlling