Rubik Sistem Kriptografi Landasan Teori

elemen antara kedua himpunan tersebut. Misalkan P menyatakan plainteks dan C menyatakan cipherteks, maka fungsi enkripsi memetakan P ke C. EP = C 2.1 dan fungsi dekripsi memetakan D ke C, DC = P 2.2 karena proses enkripsi kemudian dekripsi mengembalikan pesan ke pesan asal, maka berlaku persamaan DEP = P 2.3

2.2.2 Rubik

Rubik’s Cube adalah permainan puzzle mekanik tiga dimensi yang ditemukan pada tahun 1974 oleh seorang pemahat dan profesor arsitektur dari Hungaria bernama Erno Rubik [13]. Rubik memberi nama hasil temuannya itu Magic Cube, yang kemudian dipatenkan di Hungaria dan dijual pertama kali melalui perusahaan Ideal Toy Corporation. Pada tahun 1980, perusahaan Ideal Toy mengubah nama magic cube tersebut menjadi “Rubik’s Cube”. Sebuah Rubik’s Cube standard 3×3×3 terbentuk dari 26 kubus kecil yang disebut juga cubelets atau cubies. Setiap sisi Rubik’s Cube memiliki 9 permukaan yang terdiri dari enam warna yang 12 berbeda. Standard Cube merupakan model yang paling populer hingga dibuat berbagai macam varian-nya [20] antara lain: a. Master Cube 4×4×4, diciptakan oleh Péter Sebestény. Ukuran standar adalah 6.5cm³ dan memiliki 7.40×10 19 konfigurasi berbeda saat diacak. b. Professors Cube 5×5×5, diciptakan oleh Udo Krell. Ukuran standar jenis ini adalah 7cm³ dan memiliki 2.83×10 74 konfigurasi berbeda saat diacak. c. V-Cube 6 6×6×6, diciptakan oleh Panagiotis Verdes dengan total 152 keping bila dipisah-pisah, karya genius dari Verdes Innovations SA. Ukuran standar yang dikeluarkan adalah 6.9cm³ dan memiliki 1.57×10 116 konfigurasi berbeda saat diacak. d. V-Cube 7 7×7×7, penciptanya sama seperti V-Cube 6, juga dengan mekanisme yang sama. Ukuran standar jenis ini adalah 7.2cm³ dan memiliki 1.95×10 160 konfigurasi berbeda saat diacak. e. V-Cube 8 8×8×8, terdiri dari 324 cubies, Saat ini memegang rekor sebagai yang terbesar, terhalus, dan merupakan permainan puzzle paling kompleks di dunia. Ukuran standar jenis ini adalah 8.6cm³ dan memiliki 3.52×10 211 konfigurasi berbeda saat diacak. f. Pocket Cube 2×2×2, disebut juga Mini Cube. Memiliki 3.70×10 19 konfigurasi berbeda saat diacak. 13 Gambar 2.2 Macam-macam rubik [20].

2.2.3 Sistem Kriptografi

Stinson [21], menjelaskan sebuah sistem kriptografi harus memenuhi lima-tuple five-tuple yang terdiri dari P, C, K, E, D dimana : P adalah himpunan berhingga dari plainteks, C adalah himpunan berhingga dari cipherteks, K merupakan ruang kunci keyspace, adalah himpunan berhingga dari kunci, E adalah himpunan fungsi enkripsi e k : P → C, D adalah himpunan fungsi dekripsi d k : C→ P, Untuk setiap k ∈ K, terdapat aturan enkripsi e k ∈ E dan berkorespodensi dengan aturan dekripsi d k ∈ D. Setiap e k : P → C dan d k : C→ P adalah fungsi sedemikian hingga d k e k x = x untuk setiap plainteks x ∈ P.

2.1.4 Menghitung Keacakan

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Studi tentang Kriptografi Simetris: desain algoritma block cipher dengan skema transposisi pada kubus rubik T1 672012224 BAB I

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Studi tentang Kriptografi Simetris: desain algoritma block cipher dengan skema transposisi pada kubus rubik T1 672012224 BAB IV

0 1 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Studi tentang Kriptografi Simetris: desain algoritma block cipher dengan skema transposisi pada kubus rubik

0 0 15

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Desain Permutation Box dengan Pola Vertikal dan Horizontal sebagai Proses Transposisi pada Kriptografi Block Cipher

0 0 1

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengujian Keacakan Skema Pembangkitan Kunci pada Kriptografi Block Cipher: Suatu Tinjauan pada Kriptografi DES dan AES

0 0 1

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Permutasi Pola Transposisi dengan Game Sudoku dalam Rancangan Kriptografi Block Cipher

0 0 1

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan dan Implementasi Skema Transposisi dengan Pola Sirkulasi Angin pada Kriptografi Block Cipher

0 0 1

T1__Full text Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan dan Implementasi Skema Transposisi dengan Pola Sirkulasi Angin pada Kriptografi Block Cipher T1 Full text

0 0 23

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Algoritma Transposisi dengan Nilai Indeks Berdasarkan Formasi Bola Basket pada Block Cipher

0 0 1

T1__Full text Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Kriptografi Block Cipher Berbasis pada Pola Segi Delapan T1 Full text

0 0 29