Pengertian Etika Profesi Kode Etik

13

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

2.1 Kajian Pustaka

2.1.1 Etika Profesi

2.1.1.1 Pengertian Etika Profesi

Menurut Ikatan akuntansi Indonesia IAI dalam Ihyaul Ulum 2009:8 mengatakan bahwa etika profesi sebagai berikut: Etika profesi yang kemudian diberi nama Kode Etik Akuntan Indonesia KEAI merupakan pedoman bagi para anggota IAI agar objektif dan bertanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaan profesinya. Menurut Siti Kurnia Rahayu dan Ely Suhayati. 2013: 49 mengatakan bahwa etika profesi sebagai berikut: Etika Profesi merupakan kode etik untuk profesi tertentu dan karenanya harus dimengerti selayaknya, bukan sebagai etika absolut. Menurut Abdul Halim 2015:31 menyatakan bahwa etika profesi sebagai berikut: Etika Profesi merupakan standar sikap para anggota profesi yang dirancang agar praktis dan realistis, tetapi sedapat mungkin idealistis. 14 Berdasarkan beberapa pengertian di atas, maka dapat dikatakan bahwa etika profesi merupakan kode etik yang harus dimengerti dan dilaksanakan oleh seseorang dalam melaksanakan profesinya sebagai akuntan.

2.1.1.2 Kode Etik

yang menjadi landasan dari etika profesional setiap profesi adalah kebutuhan profesi tersebut tentang kepercayaan masyarakat terhadap mutu jasa yang diserahkanoleh profesi, setiap profesi yang menyediakan jasanya kepada masyarakat memerlukan kepercayaan dari masyarakat yang dilayaninya. Masyarakat akan sangat menghargai profesi yang menerapkan standar mutu tinggi terhdap pelaksanaan pekerjaan anggota profesi, kepercayaan masyarakat terhadap mutu audit akan menjadi lebih tinggi terhdap pelaksanaan audit yang dilakukan oleh anggota profesi tersebut. Edwin Mulya 2011 Menurut Abdul Halim 2015:32 rerangka kode etik IAI dapat dilihat pada gambar, yang terdiri dari tiga bagian yang disahkan dalam kongres IAI ke VIII di Jakarta sebagai berikut: 15 Gambar 2.1 Rerangka Kode Etik IAI 1. Prinsip Etika Menurut Abdul halim 2015 Prinsip Etika merupakan rerangka dasar bagi aturan etika yang mengatur pelaksanaan pemberian jasa profesional oleh anggota. Tanggung Jawab Kepentingan Umum Integritas Obyektivitas Kompetensi dan Kehati-hatian Profesional Kerahasiaan Perilaku Profesional Standar Teknis ATURAN ETIKA INTERPRETASI ATURAN ETIKA TANYA DAN JAWAB 100 Independensi, Integritas obyektivitas 400 Tanggng Jawab kepada Rekan PRINSIP ETIKA 500 Tanggung Jawab dan Praktik Lain 200 Standar Umum Prinsip Akuntansi 300 Tanggung Jawab Kepada Klien IAI-PUSAT PENGURUS IAI-KAP IAI-KAP DEWAN SPAP RAPAT ANGGOTA KAP 16 2. Aturan Etika Menurut Abdul halim 2015 Aturan Etika merupakan standar minimum yang telah diterima dan bisa dipaksakan pelaksanaannya. 3. Interpretasi Aturan Etika Menurut Abdul halim 2015 Interpretasi Aturan Etika merupakan penerapan oleh anggota Ikatan Akuntansi Indonesia – Kompartemen Akuntan Publik IAI-KAP .

2.1.1.3 Prinsip Etika Profesi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kompetensi Dan Independensi Auditor Terhadap Kualitas Audit Pada BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat

1 14 159

Pengaruh Kompetensi Auditor dan Pengendalian Intern Terhadap Pencegahan Fraud (Studi Kasus pada BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Barat)

0 5 1

PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI, DAN ETIKA AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT (STUDI PADA AUDITOR PEMERINTAH DI BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP) PERWAKILAN PROVINSI JAWA TENGAH).

0 12 14

PENGARUH INDEPENDENSI, ETIKA AUDITOR, KOMPETENSI DANSTANDAR AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Independensi, Etika Auditor, Kompetensi, dan Standar Audit Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada KAP Jawa Tengah dan Yogyakarta).

0 2 17

PENGARUH KOMPETENSI, ETIKA, DAN FEE AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Kompetensi, Etika, Dan Fee Audit Terhadap Kualitas Audit.

1 9 18

PENGARUH KOMPETENSI, ETIKA, DAN FEE AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Kompetensi, Etika, Dan Fee Audit Terhadap Kualitas Audit.

1 3 16

Pengaruh Fee Audit terhadap Kualitas Audit (Studi Kasus pada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Barat).

2 7 28

Pengaruh Kompetensi, Independensi, Etika Profesi dan PenganAuditor Terhadap Kualitas Audit Pada Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Sumatera Utara

0 3 15

Pengaruh Kompetensi, Independensi, Integritas, Objektivitas, Motivasi dan Etika terhadap Kualitas Hasil Audit di Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah - Unika Repository

0 1 16

Pengaruh Kompetensi, Independensi, Integritas, Objektivitas, Motivasi dan Etika terhadap Kualitas Hasil Audit di Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah - Unika Repository

0 0 43