digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
b. Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia
Setiap organisasi, termasuk perusahaan, menetapkan tujuan-tujuan tertentu yang ingin mereka capai dalam memanajemani setiap sumber
dayanya termasuk sumber daya manusia.Menurut Chusway, tujuan MSDM meliputi:
4
1. Memberi pertimbangan manajemen dalam membuat kebijakan SDM untuk memastikan bahwa organisasi memiliki pekerja yang
bermotivasi dan berkinerja yang tinggi. 2. Mengimplementasikan dan menjaga semua kebijakan dan prosedur
SDMyang memungkinkan organisasi mampu mencappai tujuannya. 3. Membantu dalam mengembangkan arah keseluruhan organisasi dan
strategi, khususnya yang yang berkaitan dengan implikasi SDM. 4. Memberi dukungan dan kondisi yang akan membantu manajer lini
mencapai tujuannya. 5. Menangani berbagai krisis dan situasi sulit dalam hubungan antar
pekerja. 6. Menyediakan media komunikasi antara pekerja dan manajemen
organisasi. 7. Bertindak sebagai pemelihara standar organisasional dan nilai dalam
manajemen SDM.
4
Edy Sutrisno, Manajemen Sumber Daya Mansia, Jakarta: Kencana, 2011 8
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Sementara itu menurut Schuler et al, setidaknya manajemen sumber daya manusia memiliki tiga tujuan utama, yaitu:
5
1. Memperbaiki tingkat produktivitas 2. Memperbaiki kualitas kehidupan kerja
3. Meyakinkan organisasi telah memenuhi aspek-aspek legal.
2. Kecerdasan Spiritual
a. Pengertian Kecerdasan Spiritual
Toto Tasmara mendefinisikan kecrdasan spiritual adalah kemampun seseorang untuk mendengarkan suara hati nuraninya, baik, buruk dan rasa
moral dalam cara menempatkan diri dari pergaulan.
6
Zohar dan Marshal berpendapat bahwa kecerdasan spiritual sebagai rasa moral, kemampuan menyesuaikan aturan yang kaku dibarengi dengan
pemahamandan cinta serta kemampuan untuk melihat kapan cinta dan pemahaman sampai pada batasannya, juga memungkinkan bergulat
dengan ihwal baik dan jahat, membayangkan yang belum terjadi serta mengangkat dari kerendahan. Kecerdasan spiritual adalah kecerdasan
untuk menghadapi dan memecahkan persoalan makna dan nilai, yaitu menempatkan perilaku dan hidup manusia dalam konteks makna yang
5
Ibid., 9
6
Toto Tasmara, Kecerdasan Ruhaniah, Jakarta: Gema Insani, 2001, 49