Tentang Perubahan Peraturan Menteri Pekerjaan
Umum Nomor 07PRTM2011 Tentang Standar dan Pedoman Pengadaan
Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi
1. Segmentasi
a. Paket
pekerjaan konstruksi ≤ Rp 2,5 Miliar , diperuntukkan bagi
usaha kecil, kecuali untuk paket pekerjaan yang menuntut kompetensi teknis yang tidak dapat dipenuhi oleh usaha kecil.
b. Paket pekerjaan
jasa konsultansi ≤ Rp 750 juta diperuntukkan
bagi usaha kecil
. c.
Paket pekerjaan jasa konsultansi perorangan ≤ Rp 250 juta
. 2. Penerbit Jaminan
d. Paket pekerjaan konstruksi ≤ Rp 2,5 Miliar dan jasa konsultansi ≤ Rp
750 juta menggunakan surat jaminan → Bank UmumPerusahaan PenjaminanPerusahaan Asuransi dengan substansi sesuai yang
tercantum dalam standart dokumen Permen 142013. akan direvisi
e. Paket pekerjaan konstruksi Rp 2,5 Miliar dan jasa konsultansi
Rp 750 juta menggunakan surat jaminan → Bank Umum. akan direvisi
3. Metode Pelelangan dan Kriteria Evaluasi
a. Pemilihan Pekerjaan Konstruksi
pada prinsipnya dilakukan
melalui metode
Pelelangan Umum
dengan pascakualifikasi
.
b. Khusus untuk Pekerjaan Konstruksi bersifat kompleks, terintegrasi, danatau diyakini jumlah penyedianya
terbatas , pemilihan penyedia Pekerjaan Konstruksi dilakukan
melalui metode Pelelangan Terbatas dengan prakualifikasi
. c.
Dalam hal pengadaan pekerjaan konstruksi yang bersifat kompleks,
terintegrasi, atau
bernilai di
atas Rp
100.000.000.000,00 seratus
miliar rupiah,
harus menggunakan
persyaratankriteria evaluasi teknis yang ditetapkan terlebih dahulu oleh Pejabat Eselon I
terkait untuk menghindari persyaratan kriteria yang diskriminatif dan
atau pertimbangan yang tidak obyektif.
4. Evaluasi Penawaran Harga
a. Evaluasi dokumen
penawaran harus
berdasarkan
pada pedoman
evaluasi penawaran
yang ditetapkan
dalam Dokumen
Pengadaan .
b. Harga penawaran
yang nilainya
di bawah
80 HPS.
Evaluasi Kewajaran Harga di bawah 80 HPS :
1 Meneliti dan menilai kewajaran harga satuan dasar meliputi harga upah,
bahan, dan peralatan dari harga satuan penawaran, sekurang-kurangnya pada setiap mata pembayaran utama;
2 Meneliti dan menilai kewajaran kuantitaskoefisien dari unsur upah, bahan,
dan peralatan dalam Analisa Harga Satuan;
3 Hasil penelitian butir 1 dan butir 2 digunakan untuk menghitung harga
satuan yang dinilai wajar tanpa memperhitungkan keuntungan yang ditawarkan; dan
4 Harga satuan yang dinilai wajar digunakan untuk menghitung total harga
penawaran yang dinilai wajar dan dapat dipertanggungjawabkan.
5 Total harga sebagaimana dimaksud pada huruf d. dihitung berdasarkan
volume yang ada dalam daftar kuantitas dan harga.
Apabila hasil evaluasi harga penawaran → tidak wajar dan gugur .
Apabila hasil evaluasi ≤ harga penawaran → wajar, tidak gugur, jaminan
pelaksanaan menjadi sebesar 5 dari HPS
5. Rencana Keselamatan dan Kesehatan Kerja Konstruksi RK3K