37 |
N e m a t o d a E n t o m o p a t o g e n - I S B N 9 7 8 - 9 7 9 - 3 1 0 0 - 9 8 - 2
V. STERILISASI
Dalam pengembangan agens hayati, baik alat, bahan maupun nematoda diperlukan dalam kondisi yang steril.
Perkembangan nematoda akan terganggu, bahkan nematoda akan mengalami kematian jika berada dalam kondisi yang tidak
bersihsteril.
5.1. Sterilisasi alat
1. Sterilisasi peralatan yang akan digunakan secara sederhana dapat dilakukan dengan cara peralatan
disemprot dengan alkohol 70. 2. Apabila ada autoklave atau dandang, dapat juga digunakan
dengan cara : membungkus peralatan yang akan disterilkan dengan kertas minyak, selanjutnya dimasukkan
seperti dikukus dalam dandang selama 1 – 2 jam. Setelah diautoklave atau disteril dalam dandang, peralatan
dikering anginkan.
5.2. Sterilisasi Permukaan Tubuh Serangga
Agar tidak terkontaminasi, tubuh serangga dapat juga disterilkan. Untuk sterilisasi tubuh serangga yang mati dapat
dilakukan dengan cara : mengoleskan alkohol 70 ke tubuh serangga selama 2-3 menit, kemudian tubuh dicuci dengan air
steril 3 kali, selanjutnya dikeringanginkan pada kertas saringtissue steril.
38 |
N e m a t o d a E n t o m o p a t o g e n - I S B N 9 7 8 - 9 7 9 - 3 1 0 0 - 9 8 - 2
Apabila serangga masih hidup dengan cara : mengoleskan alkohol 50 ke tubuh serangga selama 2-3 menit, kemudian tubuh
usap dengan air steril, selanjutnya dikeringanginkan pada kertas saringtissue steril.
5.3. Sterilisasi permukaan Nematoda
Nematoda dapat disterilkan permukaannya dengan menggunakan 2 metode : a Hyamine 10x Methylbenzethonium
Chloride atau Hyamine 1622 benzethonium Chloride. b Formaldehyde. Yakinkan suspensi nematoda bebas secara penuh
dari bahan partikel asing. Jika bahan partikel tersebut ada, maka prosedur sterilisasi akan gagal.
1. Metode pertama menggunakan Hyamine dengan prosedur : Letakkan Nematoda ke dalam larutan 0,1 Hyamine 10x
atau 1622 selama 15-30 menit. Setelah itu nematoda dicuci menggunakan larutan ringer’s steril selama 10 menit,
sebanyak 3 kali. 2. Metode pertama menggunakan Formaldehyde dengan
prosedur : Letakkan Nematoda ke dalam larutan 0,1 Formaldehyde selama 30 menit. Setelah itu pindahkan
Nematoda ke dalam larutan 0,1 Formaldehyde yang baru selama 30 menit. Selanjutnya nematoda dicuci
menggunakan larutan ringer’s selama 10 menit, sebanyak 3 kali.
39 |
N e m a t o d a E n t o m o p a t o g e n - I S B N 9 7 8 - 9 7 9 - 3 1 0 0 - 9 8 - 2
VI. PEMBIAKAN MASSAL NEMATODA ENTOMOPATOGEN
6.1. Pembiakan secara in Vivo