Komputer Aplikasi Sipil 3

  

Pertemuan 1

DASAR – DASAR VISUAL BASIC 6

1. PENGENALAN

  Visual Basic 6 merupakan jenis pemrograman visual berbasiskan objek, dimana pemrograman dilakukan secara drag-drop objek untuk membuat tampilan (interface) dan baru dilanjutkan dengan penulisan kode program untuk mengendalikan objek dan memberi perintah-perintah tertentu. Hal demikian sering pula dinamakan pemrograman Rapid

  Application Development (RAD) atau Object Oriented Programming (OOP).

Gambar 1.1 Awal Pertama Kali Menjalankan Visual Basic

2. Latihan 1 : Program Menghitung Luas Tulangan

Gambar 1.3 Penempatan Kontrol / ObjekTabel 1.1 Properti dari Objek Nama Objek

  

Properti

Jenis Properti Nilai

  Form1 Name Caption Lat1 Program Luas Tulangan

  Form Label1 Caption &Jumlah Tulangan Label Label2 Caption &Diameter Label Label3 Caption Lu&as Label Text1 Name Text

  Jum (dikosongkan) TextBox Text2 Name

  Text Dia (dikosongkan) TextBox

  Text3 Name Text Luas (dikosongkan)

  TextBox Command1 Name Caption CmdHitung

  &Hitung CommandButton Command2 Name Text

  CmdKeluar K&eluar CommandButton

Gambar 1.4 Objek yang Telah Di-edit PropertinyaGambar 1.5 Kode Prosedur Event Click Tombol Hitung

  Klik dua kali pada cmdHitung lalu ketikkan statement/kode berikut: Private Sub CmdHitung_Click() Luas.Text = Val(Jum.Text) * 0.25 * 3.14 * (Val(Dia.Text)) ^ 2 End Sub

  Klik dua kali pada cmdKeluar lalu ketikkan statement/kode berikut: Private Sub CmdKeluar_Click() Unload Me End Sub

Gambar 1.6 Menyimpan File (Save) Selalu Dalam Bentuk *.vbp dan *.frmGambar 1.7 Program dalam Kondisi Run

  

Pertemuan 2

PENGENALAN OBJEK

Berikut ini adalah macam-macam objek yang sering digunakan dalam pemrograman.

  Masing objek memiliki properti yang unik penting untuk dipahami sehingga dapat memanfaatkan sebesar-besarnya untuk pembuatan aplikasi.

  1. Label Untuk menampilkan teks pada form, dimana teks ini tidak dapat diubah oleh pengguna program melainkan hanya dapat diubah melalui kode pemrograman

  (Dewobroto, 2003)

  2. CommandButton Fungsinya seperti tombol, jika diklik maka prosedur event akan jalan

  (Dewobroto, 2003) 3.

  4. TextBox Akan menampilkan teks informasi diproperti text dan dapat diedit langsung di jendela text box tersebut

  (Dewobroto, 2003)

  5. ListBox Daftar pilihan properti List dapat diedit dengan metode AddItem atau RemoveItem atau dari Jendela Properti

  (Dewobroto, 2003)

  6. CheckBox Menampilkan tanda jika dipilih dan jika tidak dipilih. Tanda tersebut dapat dipilih satu atau lebih secara bersamaan Contoh Penggunaan CheckBox:

Tabel 2.1 Properti dari Objek Properti

  Nama Objek Jenis Properti Nilai frmCheck Caption Contoh CekBox Form txtDisplay Text Beberapa Contoh Teks TextBox chkBold Caption &Bold CheckBox chkBold Caption &Italic CheckBox Label1 Caption Pada Check Box pilih Bold atau Italic Label untuk melihat pengaruhnya pada teks di atas

cmdClose Caption &Keluar CommandButton Kode program yang harus diketik:

  Private Sub chkBold_Click() If chkBold.Value = 1 Then txtDisplay.FontBold = True Else txtDisplay.FontBold = False End If End Sub Private Sub chkItalic_Click() If chkItalic.Value = 1 Then txtDisplay.FontItalic = True Else txtDisplay.FontItalic = False End If End Sub Private Sub Command1_Click() Unload Me End Sub

  

Pertemuan 3

PENGENALAN OBJEK 2

  Berikut ini adalah kelanjutan macam-macam objek yang sering digunakan dalam pemrograman. Masing objek memiliki properti yang unik penting untuk dipahami sehingga dapat memanfaatkan sebesar-besarnya untuk pembuatan aplikasi.

  1. OptionButton Menampilkan pilihan yang aktif (dipilih) atau tidak. Jika lebih dari satu, maka hanya satu yang aktif. Beberapa kontrol OptionButton yang akan difungsikan harus dijadikan satu grup dengan menempatkannya di dalam kontrol Frame atau PictureBox. Untuk membuatnya, tempatkan terlebih dahulu Frame atau PictureBox, kemudian baru tempatkan kontrol optionbutton di dalamnya, otomatis semua kontrol OptionButton akan menjadi satu kontrol grup.

  2. Frame Untuk mengelompokkan beberapa objek menjadi satu kesatuan tugas atau hanya sebagai hiasan saja. Pada kontrol frame yang telah diisi objek-objek, jika kontrol ini dihapus, maka objek-objek didalamnya juga ikut terhapus. Kontrol ini banyak dipakai

  3. Timer Kontrol tersembunyi untuk menjalankan program terus menerus dalam selang tertentu yang diatur dengan event time.

  4. PictureBox Menampilkan gambar bitmap, container mode grafis/teks dari perintah Print. Untuk menciptakan animasi atau simulasi, diperlukan manulasi properti atau metode grafis dengan kode-kode program.

  5. Image

  7. Line Membuat garis horisontal, vertikal, atau diagonal di form, picturebox dan frame.

  Latihan 3: Penggunaan OptionButton

Tabel 3.1 Properti dari Objek Nama Objek

  Properti Jenis Properti Nilai

frmOption Caption Penggunaan Option Form

Display BorderStyle Fixed Single Label

Option1 Caption Unit Load OptionButton Option2 Caption Conjugated Beam OptionButton Option3 Caption Double Integration OptionButton

Frame Caption Menghitung Besarnya : Frame

Option4 Caption Lendutan OptionButton Option5 Caption Putaran Sudut OptionButton Label Caption Font

  Pilih apa yang mau dihitung dan metodenya Bold, Times New Roman Label

Command Caption Exit Command

Button

  Kode Program yang harus diketik :

  Dim Metode As String Dim Menghitung As String Sub DisplayCaption() Display.Caption = "Kamu memilih metode " & Metode & " dan menghitung " & Menghitung End Sub Private Sub Command_Click() Unload Me End Sub Private Sub Form_Load()

  Option4_Click End Sub

Private Sub Option1_Click()

Metode = "Unit Load" Call DisplayCaption End Sub

Private Sub Option2_Click()

Metode = "Conjugated Beam"

Call DisplayCaption End Sub

Private Sub Option3_Click()

Metode = "Double Integral" Call DisplayCaption End Sub

Private Sub Option4_Click()

Menghitung = "Lendutan" Call DisplayCaption End Sub

Private Sub Option5_Click()

Menghitung = "Putaran Sudut"

Call DisplayCaption End Sub

  Pertemuan 4 PENGENALAN OBJEK 2 Latihan 4:Simulasi Jam Analog Tabel 3.2

  Properti dari Objek

  Nama Objek Properti Jenis

Properti Nilai

frmClock Caption MaxButton

  MinButton Jam Analog

False

False

  Form

tmrQuartz Interval 1000 Timer

jrDetik

  Line jrMenit BorderWidth

  3 Line jrJam BorderWidth

  5 Line lblTime Label Shape1 BorderWidth

  Shape FilStyle FillColor

  5

  4 &H00C0FFFF& Shape

lblNama Caption JOJON – SIPIL 2008 Label

  Kode Program yang harus diketik :

  Const PI = 3.14159 Private Sub Form_Load() yo = ScaleHeight / 2 'menempatkan titik awal kontrol line sebagai jarum di xo, yo jrJam.X1 = xo jrJam.Y1 = yo jrMenit.X1 = xo jrMenit.Y1 = yo jrDetik.X1 = xo jrDetik.Y1 = yo 'menggambar jarum jam dengan setiap selang waktu tertentu 'dengan menggeser koordinat kontrol line pada sisi luar Call tmrQuartz_Timer End Sub Private Sub tmrQuartz_Timer() Dim Jam, Menit, Detik Dim TrueJam lblTime.Caption = Time Jam = Hour(Time) Menit = Minute(Time) Detik = Second(Time) TrueJam = Jam + Menit / 60 'mencari koordinat luar dari kontrol line

jrJam.X2 = 1200 * Cos(PI / 180 * (30 * TrueJam - 90)) + jrJam.X1

jrJam.Y2 = 1200 * Sin(PI / 180 * (30 * TrueJam - 90)) + jrJam.Y1

jrMenit.X2 = 1600 * Cos(PI / 180 * (6 * Menit - 90)) + jrJam.X1 jrMenit.Y2 = 1600 * Sin(PI / 180 * (6 * Menit - 90)) + jrJam.Y1 jrDetik.X2 = 1600 * Cos(PI / 180 * (6 * Detik - 90)) + jrJam.X1 jrDetik.Y2 = 1600 * Sin(PI / 180 * (6 * Detik - 90)) + jrJam.Y1 End Sub

  

Pertemuan 5

AKSES FILE

  Perintah perintah VB yang berkaitan dengan akses file: Line Input = perintah membaca satu baris data sebagai teks Input = perintah membaca data dari file Write = menulis data ke file teks dengan separator “koma” Print = menulis data ke file teks dengan separator “spasi kosong” Spc = digunakan bersama dengan perintah Print agar beberapa data yang dicetak meloncat beberapa spasi arah horisontal Tab = digunakan bersama dengan perintah Print agar beberapa data yang dicetak meloncat ke lokasi TAB terdekat Sebelum perintah-perintah di atas digunakan, file yang diakses harus disiapkan terlebih dahulu, biasanya ditulis oleh program Notepad.

  Contoh: Tulis data berikut dalam program Notepad dengan nama file “Contoh.txt”. Jumlah kolom perbaris ada 10, dan setiap kolom berisi data 3 bilangan numerik yang dipisahkan oleh spasi tunggal. Diminta untuk mengakses 3 kolom pertama dan cetak di layar komputer Isi file Contoh.txt 123 234 345 456 567 678 789 890 123 234 234 345 456 567 678 789 890 123 234 345 345 456 567 678 789 890 123 234 345 456 456 567 678 789 890 123 234 345 456 567 567 678 789 890 123 234 345 456 567 678 678 789 890 123 234 345 456 567 678 789

  Tabel 9.1

  Properti dari Objek

  

Properti

Nama Objek Jenis Properti Nilai

  Form1 Caption Pembaca File Data Form Kode Program yang harus diketik : Private Sub Command1_click() Open "Contoh.txt" For Input As #1 Open "BacaW.txt" For Output As #2 Open "BacaP.txt" For Output As #3 While Not EOF(1) ' terus bekerja sampai selesai Line Input #1, temp$ ' membaca satu brs data file Num1 = Val(Mid$(temp$, 1, 3)) ' membaca dr kol 1 sampai 3 Num2 = Val(Mid$(temp$, 5, 3)) ' membaca dr kol 5 sampai 7 Num3 = Val(Mid$(temp$, 9, 3)) ' membaca dr kol 9 sampai 11 Print Num1, Num2, Num3 ' mencetak ke layar Write #2, Num1, Num2, Num3 ' cetak ke file "BacaW.txt" Print #3, Num1, Num2, Num3 ' cetak ke file "BacaP.txt" Wend Close #1, #2, #3 End Sub Hasilnya: o Akan muncul file baru, yaitu BacaW dan BacaP o 3 kolom pertama akan terakses

  

Pertemuan 6

DATA ARRAY (1)

  Array memungkinkan satu variabel mempunyai banyak ruang yang diisi data. Untuk menandai data diruang-ruang tersebut digunakan indeks (angka). Elemen array perlu alokasi tempat terlebih dahulu di memori komputer, jadi tetapkan ukuran elemen seperlunya saja.

  Macam-macam array:

  Array Statis : ukuran selalu sama 1. array diakses di setiap prosedur di semua form atau module: Array Public

  Contoh: Public Counters (14) As Integer, Public Sums (20) As Double 2. array diakses dari module sendiri

  Contoh: Static MatrixA (9, 9) As Double, Dim Counters (14) As Integer, Dim Sums (20) As Double

  Array Dinamis : ukuran dapat berubah ketika program dijalankan Untuk membuat array dinamis dapat dipakai perintah yang sama dengan array statis namun tanpa besaran dalam kurung (biarkan kosong)

  Contoh 10.1: Tulis data berikut dalam program Notepad dengan nama file “MatA.txt”.

  Isi filenya 0.654 5.554 7.584 9.654 10.50 5.554 7.584 9.654 10.50 0.654 7.584 9.654 10.50 0.654 5.554 9.654 10.50 0.654 5.554 7.584 10.50 0.654 5.554 7.584 9.654

Tabel 10.1 Properti dari Objek Properti

  Nama Objek Jenis Properti Nilai

  Form1 Caption Membaca File Teks Sebagai Array Form

Command1 Caption Mulai Command Button Kode Program yang harus diketik : Private Sub Command1_Click() Open "MatA.txt" For Input As #1 ' membuka file teks Dim Mtrx(1 To 5, 1 To 5) As Double ' alokasi memori For I = 1 To 5 For J = 1 To 5 Input #1, Mtrx(I, J) Debug.Print "Matrix A("; I; ","; J; ")="; Mtrx(I, J) Next J Next I Close #1 End Sub Private Sub Form_Load() Label1.Caption = "Hasilnya dijendela Immediate, jika" + _ " tidak kelihatan maka sebelum RUN tekan << Ctrl+G >>" + _ " sedangkan untuk membersihkah jendela gunakan " + _ " perintah << Ctrl+A >> lalu << DEL >>" End Sub

  Hasilnya:

  o Akan muncul isi Mat A pada layar jendela immediate

  

Pertemuan 7

DATA ARRAY (2)

  Contoh 10.2:

  Buat Program Pengolah Nilai dengan memanfaatkan data array sebagai berikut:

  1. Nilai akhir semester (NAS) = 40% UTS + 60% UAS

  2. NAS  80  A, 68  NAS < 80  B, 56  NAS < 68  C, 45  NAS < 56  D, dan NAS < 45

   E

  3. Data nilai yang akan diinput adalah seperti tabel 10.2 berikut:

Tabel 10.2 Data Nilai Mahasiswa No Nama Mahasiswa Nilai Ujian

  1. Bejo

  56.5

  90

  2. Paimo

  60

  60

  3. Digot

  45

  90

  4. Mangot

  90

  75

  5. Haina

  90

  75

  6. Kiki

  80.5

  75

  7. Tuyul

  70.55

  75

  8. Kiwil

  60

  75

  9. Luna

  45

  60 Tulis data nilai tersebut dalam program Notepad dengan nama file “NilaiKelasA.txt”.

  Isi filenya:

  56.5

  90

  60

  60

  45

  90

  90

  75

  90

  75 80.50 75 70.55 75

  60

  75

  45

  60 Tabel 10.3 Properti dari Objek Form1 Caption Pengolah Nilai Form Command1 Caption Mulai Command Button

  Kode Program yang harus diketik :

  Option Base 1 Dim Murid(9, 2) Dim NAS(9) Dim Score(9) Sub BacaDataFile() 'baca data dari file teks ************************************* Open "NilaiKelasA.txt" For Input As #1 For I = 1 To 9 For J = 1 To 2 Input #1, Murid(I, J) Next J Next I Close #1 End Sub Sub HitungNAS() 'hitung NAS (nilai akhir semester) **************************** 'NAS = 40% UTS + 60% UAS For I = 1 To 9 NAS(I) = 0.4 * Murid(I, 1) + 0.6 * Murid(I, 2) Next I End Sub Sub CetakHasil() Cls Print "No UTS UAS NAS SCORE" For I = 1 To 9 NAS(I) = 0.4 * Murid(I, 1) + 0.6 * Murid(I, 2) Print I, Murid(I, 1), Murid(I, 2), NAS(I), Score(I) Next I End Sub Private Sub Command1_Click() BacaDataFile

  HitungNAS For I = 1 To 9 If NAS(I) < 45 Then Score(I) = "E" ElseIf NAS(I) < 56 Then Score(I) = "D" ElseIf NAS(I) < 68 Then Score(I) = "C" ElseIf NAS(I) < 80 Then Score(I) = "B" Else Score(I) = "A" End If Next I 'cetak hasil *********************************************** CetakHasil End Sub

VISUAL BASIC FOR APLICATION

  Visual basic application (VBA), atau lebih dikenal dengan sebutan Macro, merupakan pengembangan bahasa pemograman Visual Basic yang digunakan dalam aplikasi Microsoft Office (Words, Excel, Access, Power point atau Outlock).

  1 Visual Basic Editor (VBE)

  Visual Basic Editor merupakan tools pemograman VBA yang digunkan untuk membuat aplikasi sederhana maupun kompleks pada aplikasi utama Microsoft Excel. Untuk menampilkan VBE di Excel 2003, pilih menu Tools  Macro  Visual Basic Editor.

  2 Project Explorer

  Project explorer digunakan untuk melakukan navigasi terhadap seluruh object yang ada dalam proyek VBA sebuah workbook.

  3 Merekam macro

  Macro dapat dilakukan dengan menuliskan kode program pada window code VBE atau dengan cra merekam setiap langkah yang terjadi pada saat excel digunakan.

  4 Menjalankan macro

  Anda dapat menjalankan Macro yang telah direkam sebelumnya melalui kotak dialog Macro atau menggunakan shortkey yang telah dituliskan sebelumnya.

  Pertemuan 9 SUB PROCEDURE

  Sub Procedure :jenis procedure yang tidak menghasilkan nilai setelah menjalankan perintah Format penulisan : Sub NamaProcedure()

  Statement End Sub

  Contoh 1 :

  Sub HapusData()

  'Menghapus seluruh data dalam worksheet aktif

  Application.Cells.ClearContents

  'Seleksi sel A1

  Range("A1").Select End Sub

  Contoh 2 :

  Sub BuatWorkbook() Workbooks.Add End Sub

  Contoh 3 :

  Sub MenambahkanWorksheet() Worksheets.Add Before:=Sheets(2), Count:=5, _ Type:=xlWorksheet End Sub

  Contoh 4 :

  Sub UbahNamaWorksheet() Sheets("Laporan2").Name = "Laporan2 OK" End Sub

  Sub DERET()

  'membuat deret angka urut mulai 1 sampai 15

  Range("A2").Value = 1 Range("A2").AutoFill Range("A2:A16"), xlFillSeries

  'membuat deret bulan jan sampai jun

  Range("B2").Value = "jan" Range("B2").AutoFill Range("B2:B16"), xlFillSeries End Sub

  Contoh 4 :

  Sub FILL() Range("G6:G11").FillDown End Sub

  

Pertemuan 10

FUNCTION PROCEDURE

  Function Procedure :jenis procedure yang menghasilkan nilai setelah menjalankan perintah Format penulisan : Function NamaFunction()

  Statement Nama fungsi = nilai End Function

  Contoh 1 :

  Function VOLUMEKUBUS(panjang_sisi)

  VOLUMEKUBUS = panjang_sisi ^ 3 End Function

  Contoh 2 :

  Function luas(p, l) luas = p * l End Function End Sub

KOTAK PESAN

  vbCritical vbExclamation vbInformation vbQuestion

  Kode macro : InputBox([prompt], [title], [default])

   Kotak input

  Kode macro : Nilai = MsgBox [prompt], [buttons], [title]

   Nilai Kotak pesan

  ? Ikon pesan kritis Ikon peringatan Ikon informasi Ikon pertanyaan

  X ! i

  Kotak pesan Kode macro : MsgBox [prompt], [buttons], [title]

  

[prompt], merupakan pesan yang akan disampaikan, apabila pesan akan dibuat lebih dari 1

baris, pisahkan dengan kode vbCrLf.

[buttons], merupakan argument yang digunakan unt memilih jenis tombol,memilih jenis

  Tombol Abort, Retry, dan Ignore Tombol OK dan Cancel Hanya tombol OK Tombol Retry dan Cancel Tombol Yes dan No Tombol Yes, No, dan Cancel

  vbAbortRetryIgnore vbOKCancel vbOKOnly vbRetryCancel vbYesNo vbYesNoCancel

  Kode Macro Jenis Tombol

  Excel

Jenis tombol yang dapat dibuat pada kotak pesan menggunakan Macro

sebagai berikut :

  maupun tidak. Apabila tidak diisi, secara default hanya akan menampilkan Microsoft

  

[title], merupakan judul pada kotak pesan. Argument title bersifat opsional shg dapat diisi

  ikon dan memilih tombol default pada kotak pesan. Argumen buttons bersifat opsional shg dapat diisi maupun tidak. Apabila tidak diisi, kotak pesan secara default hanya akan menampilkan tombol OK

  Jenis ikon yang dapat dibuat pada kotak pesan menggunakan Macro sebagai berikut : Kode Macro Gambar Ikon Jenis Ikon

  Pertemuan 12 LATIHAN KOTAK PESAN Contoh 1:

  "e-mail: dichant_126@yahoo.co.id", vbOKOnly + vbInformation, _ "Data Penulis" End Sub

  Contoh 2:

  Sub KotakInput()

  'Kotak input

  Berat = InputBox("Berapa berat badan Anda?" _ & vbCrLf & "Dalam kg", "Berat Badan", 50)

  'Jika kotak input kosong atau tombol Cancel dipilih

  If Berat = "" Or Berat = "Boolean" Then 'Keluar dari Sub Prosedur Exit Sub End If

  'Kotak pesan

  MsgBox "Berat badan Anda adalah " & Berat & _ " Kilogram", vbOKOnly, "Berat Badan" End Sub

  Contoh 3:

  Sub tes() no = InputBox("berapa no hp anda?" & vbCrLf) If no = "" Or no = "boolean" Then Exit Sub End If MsgBox "no hp anda adalah " & no, vbOKCancel End Sub

  Contoh 4:

  Sub Auto_Open() MsgBox "Selamat datang" _ & vbCrLf & "Pelajari kuliah ini dengan rileks", _

  Contoh 5:

  Sub Auto_Close() MsgBox "Terima kasih" _ & vbCrLf & "Atas perhatian anda", _ vbOKOnly + vbInformation, "Dyah Chandra K.S" End Sub

  Pertemuan 13 GRAFIK

   Membuat grafik

  Contoh 1:

  Sub BuatGrafik()

  ' add grafik

  ActiveSheet.Shapes.AddChart.Select

  ' penentuan source

  ActiveChart.SetSourceData Source:=Range("A3:B11")

  'tipe grafik

  ActiveChart.ChartType = xlColumnClustered End Sub

  Contoh 2:

  Sub UbahTipeGrafik() ActiveSheet.ChartObjects("Chart 5").Activate ActiveChart.ChartType = xlLine End Sub

  Contoh 3:

  Sub UbahNamaGrafik() ActiveSheet.ChartObjects("Chart 5").Name = "Penjualan" End Sub

  Pertemuan 14 KONTROL PROGRAM

   If…Then Format penulisan : If Kondisi Then

  Statement End If

   If…Then..Else Format penulisan : If Kondisi 1 Then

  Statement 1 ElseIf Kondisi 2 Then Statement 2 Else Statement 3 End If

  CONTOH 1:

  Sub IfThen() Test = InputBox(“masukan nilai lebih besar dari 75”, _ “Masukan angka”) If Test > 75 Then MsgBox “nilai yg anda masukan” & Test & vbCrLf & _ “nilai tersebut memenuhi standar”, vbOKOnly, “Nilai standar” End If End Sub

  CONTOH 2:

  Sub IfThenElse() Test = InputBox(“masukan nilai tertentu”, _

  If Test < 50 Then MsgBox “nilai anda kurang” ,vbOKOnly, “Nilai kurang” ElseIf Test < 75 Then MsgBox “nilai anda cukup” ,vbOKOnly, “Nilai cukup” ElseIf Test < 100 Then MsgBox “nilai anda bagus” ,vbOKOnly, “Nilai bagus” Else MsgBox “nilai yg anda masukan salah” ,vbOKOnly, “Nilai salah” End If End Sub