4
BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
2.1 Permasalahan Keluarga
Berdasarkan kunjungan yang telah dilakukan selama kurang lebih 1 bulan, maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang dialami oleh ibu yaitu
adanya penyakit dan kelemahan fisik yang dialami olehnya dikarenakan usia yang telah lanjut yang menghalangi beliau untuk dapat melakukan berbagai aktivitas, dan
juga tidak adanya bahan-bahan kebutuhan yang bisa beliau peroleh sendiri untuk dapat mencukupi kebutuhan keluarganya sendiri.
2.2 Masalah Prioritas
Berdasarkan uraian beberapa masalah di atas, pendamping melihat bahwa sulitnya untuk membayar iuran dan memenuhi bahan-bahan kebutuhannya sehari-
hari sebagai akibat dari pendapatan hanya berasal dari bapak Sutarta yang hanya bekerja sebagai buruh bangunan. Permasalahan pemenuhan kebutuhan sehari-hari
merupakan hal yang paling penting dan yang paling utama untuk dipenuhi. Permasalahan lain juga istri bapak Sutarta tidak bekerja jika tidak ada pesanan
banten. Masalah ini sangat perlu dicarikan solusi agar beliau dapat memenuhi kebutuhannya sendiri dan tetap terus bertahan hidup.
2.3 Masalah Perekonomian
Kondisi perekonomian dari keluarga Bapak Sutarta yang hanya bisa didapatkan dari buruh bangunan, dan jika tidak ada panggilan untuk kerja bapak Sutarta tidak
bekerja. Disamping itu Ibu Sudiarti tidak memiliki pekerjaan. Ibu Sudiarti hanya bisa menjual banten jika ada orang yang memesan bantennya tersebut. Dimana
tidak setiap hari orang ada yang memesan banten. Dan banten yang dijual oleh Ibu Sudiarti hanyalah banten-banten yang murah.
2.4 Masalah Kamar Mandi
Keluarga Bapak Sutarta tidak memiliki kamar mandi, sehingga untuk kegiatan MCK biasanya dilakukan di samping rumah serta untuk buang air besar masih
dilakukan di sungai. Keadaan sungai yang berada di sekitaran rumah Bapak Sutarta
5 tidak layak untuk dijadikan tempat mandi. Karena kondisi sungai yang kumuh dan
warna air yang cokelat. Dan di sungai tersebut digunakan untuk irigasi sawah, dan ditakutkan terdapat petani yang memakai pestisida yang dapat mempengaruhi
kesehatan dari keluarga Bapak Sutarta.
6
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
Masalah yang telah diprioritaskan kemudian dianalisis dan dicarikan solusi terbaik, sehingga dapat membantu meningkatkan taraf hidup KK yang didampingi
sebagaimana tujuan dari program pendampingan KK ini. Pemecahan masalah yang ditawarkan disesuaikan dengan kondisi KK yang didampingi, sehingga lebih
aplikatif bagi KK yang didampingi tersebut. Adapun alternatif pemecahan masalah terhadap masalah-masalah yang dihadapi oleh keluarga Bapak Made Sutarta yaitu
Program Tukar Pikiran Mengenai Masalah Ekonomi, Usulan Untuk Menunjang Kebutuhan Sehari-hari, serta Program Tukar Pikiran masalah pekerjaan istri.
3.2 Jadwal Kegiatan
Kegiatan KK dampingan dilakukan dalam bentuk kunjungan ke rumah keluarga Bapak SUtarta. Selama pelaksanaan KKN-RM 1 bulan telah dilakukan
kunjungan sebanyak 15 kali waktu kunjungan. Adapun kegiatan yang dilakukan selama kunjungan tersebut adalah sebagai berikut:
3.2.1 Perkenalan dengan KK Dampingan No.
Kegiatan Tempat
Orang Jam
Total
1. Pertemuan
Dengan Kepala Desa Subamia
Kantor Kepala Desa
Subamia 1 orang
2 jam 2 jam
2. Pertemuan
dengan Kelian Banjar Dencarik
Kantor Kepala Desa
Subamia 1 orang
1 jam 1 jam
3. Perkenalan
dan sosialisasi kepada KK
dampingan Rumah Bapak
Made Sutarta 1 orang
2 jam 2 jam
Total 6 jam
7
3.2.2 Kunjungan ke KK Dampingan
3.2.3 Pembuatan Laporan KK Dampingan
BAB IV
No Kegiatan
Tempat Orang
Jam Total
1. Mengidentifikasi
masalah-masalah yang
dihadapi KK dampingan Rumah
Bapak Made Sutarta
1 orang 11 jam
11 jam
2. Mendampingi keluarga
Rumah Bapak
I Komang
Sukarma 1 orang
12 jam 12 jam
3. Pemecahan
masalah yang
dihadapi KK
dampingan Rumah
Bapak I
Komang Sukarma
1 orang 8 jam
8 jam
Total 31 jam
No. Kegiatan
Tempat Orang
Jam Total
1. Pengetikan laporan KK
Dampingan Posko KKN
UNUD di
Desa Subamia
1 orang 12 jam
12 jam
Total 12 jam
8
BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN
KELUARGA
4.1 Pemecahan Masalah 4.1.1 Permasalahan ekonomi